Kios Mulyadi di Pasar Roxy Bekasi tutup sejak takbiran
Merdeka.com - Mabes Polri menyebut bahwa pelaku penusukan terhadap dua anggota Brimob bekerja sebagai penjaga toko kosmetik di Pasar Roxy, Cikarang, Bekasi. Diduga, kios bernama Mutiara Parfum itu yang biasa dijaga oleh Mulyadi.
Merdeka.com menyambangi kios tersebut yang berada di Blok CA Nomoe 6, Cikarang Baru, di Kawasan Jababeka, Kabupaten Bekasi. Hanya saja, sekira pukul 15.00 WIB tersebut, kondisi kios tersebut dalam keadaan tutup.
"Tutup sejak malam takbiran, sampai sekarang," kata Ati, pedagang kerudung persis di sebelah kanan kios yang diduga milik keluarga Mulyadi, Sabtu (1/7).
-
Siapa yang diusir pemilik toko? Pemilik toko makanan di Vietnam ini terlihat begitu marah. Ia bahkan mengusir satu keluarga dari tokonya. Pemilik toko ini tidak gentar mengusir paksa keluarga Israel tersebut.
-
Kenapa Pesulap Merah membongkar toko? Pesulap Merah adalah orang yang biasa membongkar praktik perdukunan di Indonesia.
-
Dimana Muzdalifah berjualan? Menariknya, kini tampaknya tempat tinggal ini telah berubah fungsi menjadi 'gudang'. Diketahui, Muzdalifah kini sangat aktif berjualan di TikTok.
-
Siapa yang membongkar toko klenik? Marcel Radhival atau yang dikenal dengan nama Pesulap Merah adalah orang yang biasa membongkar praktik perdukunan di Indonesia.
-
Di mana Muzdalifah berjualan? Muzdalifah berada di tengah tumpukan kotak kardus yang berisi camilan dan siap untuk dijual kepada para pembeli.
-
Di mana Mistiyati berjualan? Sudah Miliki 30 Reseller Mistiyati juga saat ini telah memiliki hingga 30 reseller dari Tangerang dan sekitarnya.
Ati menyebut, ciri-ciri penjaga kios berbadan agak besar, dengan logat orang Padang. Sehingga, ciri-ciri itu identik dengan Mulyadi yang merupakan kelahiran Lasi, Padang.
"Kalau namanya saya kurang tahu, enggak pernah ngobrol juga, orangnya pendiam, enggak pernah keluar, keluar kalau lagi salat," kata Ati.
Sebelumnya diberitakan, pelaku penyerangan dua anggota Brimob di Masjid Falatehan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, atau tepat berada di seberang Mabes Polri, diketahui bernama Mulyadi. Pelaku diketahui bekerja sebagai pedagang kosmetik di Pasar Roxi, Bekasi.
"Pelaku 75 persen namanya Mulyadi, kalau alamat itu kakak iparnya. Pelaku bernama Mulyadi pekerjaannya sebagai pedagang kosmetik di Pasar Roxi Bekasi," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Setyo Wasisto di Mabes Polri, Jakarta, Sabtu (1/7).
Nama Mulyadi itu sesuai dengan identitas KTP yang ditemukan petugas polisi saat melakukan oleh TKP tadi malam. Petugas menemukan sebuah KTP di Masjid Falatehan, dekat Mabes Polri, dengan nama Mulyadi (28).
Dalam KTP itu, pelaku beralamat di Kampung Pagaulan RT 012 RW 005, Desa Suka Resmi, Kecamatan Cikarang Selatan dan berstatus mahasiswa. Menurut Irjen Pol Setyo Wasisto, alamat tersebut merupakan alamat kakak ipar pelaku.
"Tadi malam kakak iparnya sudah dimintai keterangan lebih lanjut," katanya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemilik toko menceritakan kronologi lengkap tokonya yang dibobol maling.
Baca SelengkapnyaSejumlah toko tutup di depan Pasar Tanah Abang Blok A di Jakarta pada Jumat (12/4/2024).
Baca SelengkapnyaImam Masykur korban penganiayaan Paspampres berdagang kosmetik di Tangerang Selatan
Baca SelengkapnyaKeterbatasan ruang pada masjid di lokasi tersebut membuat penyelenggaraan salat Jumat berlangsung hingga ke lorong, kios dan lapak pedagang.
Baca SelengkapnyaGunawan telah bekerja sebagai penjual di Blok M sejak tahun 2015, awalnya di lantai atas sebelum lantai itu ditutup.
Baca SelengkapnyaPenculikan Imam yang dilakukan tiga prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) ini berlangsung Sabtu 12 Agustus 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaWalaupun sepi pengunjung, para pedagang pasar memilih bertahan tetap berjualan
Baca SelengkapnyaTak hanya berjualan, warga negara asing (WNA) tersebut bahkan datang ke Tanah Air menggunakan visa turis.
Baca Selengkapnya