KPK Cek Lokasi Aset-Aset Bermasalah di Makassar

Merdeka.com - Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berjumlah empat orang dipimpin koordinator wilayah VIII Koordinasi Supervisi dan Pencegahan (Korsupgah) KPK, Ardiansyah Malik Nasution mengecek aset-aset bermasalah di Kota Makassar, Rabu (1/5).
Dua hari sebelumnya, tim KPK melakukan pertemuan dengan Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto atau Danny Pomanto, Senin (29/4). Dalam pertemuan itu, dilakukan pemetaan aset-aset Pemkot Makassar yang hilang dimanipulasi.
Danny Pomanto menyebutkan, aset-aset bermasalah berjumlah sekira 700 hingga 800 item itu dalam kategori sudah dirampas orang, dijual atau menyangkut juga keterlibatan pemerintah.
Beberapa lokasi aset yang dicek adalah di kawasan pergudangan Makassar, terminal regional Daya, pasar niaga Daya dan fasilitas umum di terminal Toddopuli.
"Tadi kita diajak Pak Wali Kota untuk melihat beberapa aset yang bermasalah. Kemarin sudah lakukan pertemuan dan sekarang cek fisik untuk memperkuat dugaan aset bermasalah ini. Ini juga didampingi pihak Kejaksaan, mereka jaksa pengacara negara. Dan melihat beberapa aset layak dilanjutkan oleh jaksa pengacara negara," kata Ardiansyah.
Menurutnya, masalah ini menarik untuk ditindaklanjuti tetapi itu semua tergantung kepada data dan kesiapan semua pihak terkait.
Sementara Danny Pomanto mengatakan, awalnya ditemukan dugaan aset bermasalah itu sekitar 200 item. Setelah ditelusuri ternyata ada sampai 400. Ketika penelusuran berlanjut, ternyata mencapai 700 lebih.
"Jabatan saya sisa delapan hari dan janji saya ke rakyat adalah mengembalikan aset-aset tersebut. Alhamdulillah dengan pendampingan KPK, membantu secara penuh," tandasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya