Lawan polisi pakai pedang, penyerang Gereja di Sleman ditembak bagian kaki

Merdeka.com - Seorang pemuda mengamuk di Gereja Santa Lidwina Bedok, Jalan Jambon, Trihanggo, Gamping, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Peristiwa itu terjadi pukul 08.00 WIB tadi tepat saat jemaat beribadah.
Beruntung petugas keamanan yang berjaga di Gereja sigap melumpuhkan pelaku yang identitasnya hingga kini belum diketahui. Kaki pelaku ditembak hingga dia tak bisa melarikan diri.
"Benar pelaku sudah ditangkap, sudah dilumpuhkan. Ditembak kakinya," kata Kabid Humas Polda Yogyakarta, AKBP Yulianto, saat dihubungi merdeka.com, Minggu (11/2).
Saat ini, pelaku dibawa ke Rumah Sakit UGM untuk mendapatkan penanganan atas luka yang diderita.
Terpisah, jemaat yang menjadi saksi mata di lokasi mengatakan, saat petugas meletuskan tembakan, pelaku masih coba melawan polisi dengan pedang.
"Petugas polisi tersebut sampai jatuh dan hampir terkena sabetan pedang," kata saksi mata Danang Jaya warga Nogotirto, Gamping, Sleman di lokasi kejadian. Demikian dikutip dari Antara.
Setelah dilumpuhkan dengan tembakan, massa yang ada di luar gereja langsung masuk dan menangkap korban beramai-ramai dan membawanya keluar.
Seperti diketahui, akibat penyerangan itu empat orang terluka termasuk di antaranya seorang pastur. (mdk/lia)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya