Libur Natal & Tahun Baru, Anyer Diprediksi Sepi Pengunjung Dampak Tsunami Tahun Lalu

Merdeka.com - Jelang libur Natal dan Tahun Baru pemesanan hotel di kawasan Pantai Anyer masih sepi, mengalami penurunan dibanding tahun-tahun sebelumnya. Kondisi tersebut terjadi akibat dampak musibah tsunami Selat Sunda yang terjadi akhir tahun 2018 lalu.

Hingga saat ini, pemesanan hotel hanya mencapai 30 persen, biasanya 15 hari jelang natal dan tahun baru pemesanan hotel bisa mencapai 75 persen.

"Sangat tidak signifikan (tahun ini), hingga saat ini pemesanan hotel hanya mencapai 30 persen. Meski jarak Anyer, Jakarta yang dapat ditempuh dua jam setengah dan kondisi jalan yang sudah baik, tapi pengunjung masih belum signifikan," kata Ketua PHRI Banten Ahmad Sari Alam, Minggu (15/12).

Ahmad Sari Alam tak memungkiri, kejadian tsunami masih sangat berdampak terhadap kunjungan wisatawan di Anyer. Ia mengaku telah melakukan promosi mengembalikan tingkat pengujung ke kawasan wisata tersebut namun belum dapat maksimal.

Ia berharap pemerintah daerah turut membantu menarik wisatawan untuk datang ke Anyer. Meski begitu, pihaknya terus berupaya menarik wisatawan dengan menawarkan promosi-promosi menarik jelang natal dan tahun baru.

"Kita sudah berupaya agar kondisi kembali (pasca Tsunami), namun usaha kami tidak dapat maksimal karena kondisi pendapatan kami juga menurun drastis akibat turunya pengunjung. Sangat berharap pemerintah dapat turut membantu, kita harus bersama-sama," ujar dia.