Mayat Bergelang Arema Ditemukan Warga Mengapung di Sungai Brantas
Merdeka.com - Warga Gang Sugatan, Kelurahan Banjarmlati, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, Jawa Timur, digegerkan dengan penemuan mayat di Sungai Brantas Kota Kediri, Kamis (20/12) sore. Jasad belum diketahui identitasnya tersebut ditemukan mengapung oleh warga.
Ciri-ciri korban yakni usia diperkirakan 40 tahun, berkumis tipis, tinggi badan 160 sentimeter. Memakai kaos oblong warna cokelat, celana panjang warna hitam. Memakai gelang karet warna putih biru bertuliskan Arema di tangan kiri. Memakai ikat pinggang kain hitam dan memakai sepatu pantofel pada kaki kanannya.
"Saksi awal yang mengetahui penemuan mayat ini adalah Jamil (50) warga Jalan KH Hasyim Asyari RT 001 RW 007 Kelurahan Banjar Mlati Kecamatan Mojoroto Kota Kediri. Saat itu saksi sedang memancing dan penemuan tersebut dilaporkan ke perangkat desa dan kemudian dilaporkan ke polisi. Mendapat laporan kami langung menuju TKP," kata Kapolsek Mojoroto AKP Sartana.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
-
Siapa yang menginformasikan kejadian tersebut? Dari informasi yang dibagikan oleh sang adik, Olivia Zalianty, Marcella mengalami kejadian tidak menyenangkan ketika sedang menjalani latihan untuk pementasan Malahayati.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
Dia menambahkan, setelah menerima laporan SPKT dan piket reskrim mendatangi TKP. Dengan dibantu masyarakat dan Satpol PP Kota Kediri jenazah kemudian dievakuasi ke pinggir Sungai Brantas.
"Sebelumnya juga kita lakukan pemeriksaan fisik pada korban tidak ditemukannya tanda-tanda penganiayaan atau kekerasan pada tubuhnya. Selanjutnya kita bawa ke RS Bhayangkara Kota Kediri," kata dia.
Jenazah divisum di RS Bhayangkara. Polisi kemudian menyiarkan melalui radio di Kediri kepada masyarakat agar diketahui dan yang merasa kehilangan anggota keluargannya diharapkan langsung menuju RS Bhayangkara.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mayat tanpa identitas tersebut diduga warga Sumatera Barat
Baca SelengkapnyaMayat belum diketahui identitasnya tersebut selanjutnya dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk divisum.
Baca SelengkapnyaHingga kini, polisi masih melakukan pemeriksaan identitas korban.
Baca SelengkapnyaViral video seekor buaya mengantar jasad manusia di Sungai Cilemer, Pandeglang, Banten.
Baca SelengkapnyaAR (38) ditemukan tewas mengambang siang tadi oleh dua saksi mata
Baca SelengkapnyaSelain kerangka, dalam drum juga ada kaos berwarna kuning dengan tulisan angka 13.
Baca SelengkapnyaKorban awalnya ditemukan seorang pencari ikan di sungai di Desa Japanan.
Baca SelengkapnyaTengkorak dan tulang-belulang manusia itu ditemukan warga yang sedang menguras sumur.
Baca SelengkapnyaMayat terbungkus kasus itu pertama kali ditemukan oleh warga yang sedang melintas di tempat kejadian perkara (TKP).
Baca Selengkapnyapenangkapan AARN berkat hasil kerjasama dari tim gabungan Polda Metro Jaya, Polres Metro Bekasi, Polsek Cikarang Barat dan Polrestabes Bandung
Baca SelengkapnyaPolisi masih memeriksa saksi dan mengidentifikasi identitas korban temuan 7 jenazah mengambang di Kali Bekasi yang menggegerkan warga.
Baca SelengkapnyaMayat tanpa identitas itu memiliki ciri-ciri mengenakan kaos tangan pendek dan celana panjang warna hitam
Baca Selengkapnya