Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mayoritas warga khawatir dengan intoleransi di sepanjang Pilgub DKI

Mayoritas warga khawatir dengan intoleransi di sepanjang Pilgub DKI Ilustrasi Pilgub DKI. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Populi Center mencatat sebanyak 71 persen warga DKI Jakarta merasa khawatir dengan sikap intoleransi yang terjadi sepanjang Pilgub DKI. Bahkan, perpanjangan masa kampanye bagi para calon Gubernur tidak banyak berkontribusi dalam pendidikan politik masyarakat.

"Yang ada malah masyarakat makin intoleran dengan memainkan isu SARA yang mengkhawatirkan," kata Peneliti Populi Center, Usep S Ahyar dalam sebuah diskusi di Kantor Setara Institute, Jakarta, Kamis (23/3).

Bukan hanya itu, Usep mengatakan sepanjang masa kampanye berita bohong atau hoax banyak dimunculkan ke media sosial. Termasuk, munculnya sebuah opini yang dimainkan oleh pihak-pihak tertentu untuk menarik kepercayaan masyarakat.

"Makanya saya pernah bilang memperpanjang kampanye, sama dengan memperpanjang tawuran," ujarnya.

Usep menambahkan, jelang putaran dua Pilgub DKI politik identitas pun semakin menguat. Hal itu terbukti dari adanya imbauan-imbauan kepada warga untuk memilih pemimpin berdasarkan identitas agama.

"Padahal kan dalam bernegara agama tertentu tidak ada hirarki, datanya nominal kalau dalam bahasa statistik," ucap dia.

Sementara itu, peneliti Setara Institute Bonar Tigor Naipospos mengatakan bila semua temuan itu menunjukkan adanya pergeseran sosial di Jakarta. Menurut dia, warga DKI mulai tutup mata soal keberagaman di Indonesia.

"Warga mestinya sadar keberagaman adalah keniscayaan. Makanya kenapa ada Bhinneka Tunggal Ika," pungkas Bonar.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kubu Pegi Setiawan Minta Ada Gelar Perkara Khusus, Polisi Sebut Tidak Perlu, Ini Alasannya
Kubu Pegi Setiawan Minta Ada Gelar Perkara Khusus, Polisi Sebut Tidak Perlu, Ini Alasannya

Sandi berharap kepada masyarakat dan media sama-sama memonitor jalannya penuntasan perkara Vina

Baca Selengkapnya
PKB Bicara Peluang Tiga Poros Koalisi di Pilgub Jakarta, Ini Bocoran Peta Politiknya
PKB Bicara Peluang Tiga Poros Koalisi di Pilgub Jakarta, Ini Bocoran Peta Politiknya

PKB Bicara Peluang Tiga Poros Koalisi di Pilgub Jakarta, Ini Bocoran Peta Politiknya

Baca Selengkapnya
Masyarakat Diimbau Tak Golput dan Kawal Ketat Pilkada 2024
Masyarakat Diimbau Tak Golput dan Kawal Ketat Pilkada 2024

Masyarakat sudah seharusnya antusias dalam mengikuti momen Pilkada 2024 ini.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Polisi Ingatkan Warga Waspadai Hoaks dan Provokasi Selama Pilkada 2024
Polisi Ingatkan Warga Waspadai Hoaks dan Provokasi Selama Pilkada 2024

Tanpa hoaks politik, tanpa isu sara dan politik identitas merupakan salah kunci suksesnya Pilkada yang aman, damai dan sejuk.

Baca Selengkapnya
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.

Baca Selengkapnya
Bidan Diduga Malpraktik Pasien Maag hingga Meninggal Punya Jabatan Mentereng di Prabumulih
Bidan Diduga Malpraktik Pasien Maag hingga Meninggal Punya Jabatan Mentereng di Prabumulih

Penyelidikan setelah video pengobatan ZN viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Diduga Jadi Praktik Perdukunan, Puluhan Makam Keramat Palsu di Sukabumi Dibongkar Warga
Diduga Jadi Praktik Perdukunan, Puluhan Makam Keramat Palsu di Sukabumi Dibongkar Warga

Keberadaan makam keramat palsu ini sempat viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Pilgub Banten, Janji Manis Politisi Diantara Pengangguran dan Kemiskinan
Pilgub Banten, Janji Manis Politisi Diantara Pengangguran dan Kemiskinan

Masa depan Banten ke depan sangat ditentukan oleh pilihan masyarakat yang memiliki sikap kritis atas realitas masa lalu dan saat ini.

Baca Selengkapnya
Bupati Jember Jenguk Ibu Viral Melahirkan di Pinggir Jalan Usai Ditolak Bidan Desa
Bupati Jember Jenguk Ibu Viral Melahirkan di Pinggir Jalan Usai Ditolak Bidan Desa

Peristiwa miris tersebut viral di media sosial. Sang ibu yang sudah waktunya melahirkan malah ditolak ditangani oleh bidan desa

Baca Selengkapnya