Menag sambangi marbot masjid dan tukang becak yang naik haji
Merdeka.com - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menyambangi tukang becak Pasar Atom Surabaya bernama Maksum dan Marbot Masjid Al Munawwar Tulungagung bernama Mulyono. Keduanya sudah berada di Makkah menunaikan ibadah haji.
Menag menyapa Maksum yang sedang duduk di kamar. Keduanya lalu berbincang seputar haji. Maksum bercerita tentang usahanya menabung hingga 20 tahun agar bisa mendaftar haji.
"Jika sudah terkumpul Rp 300-500 ribu, baru saya tabung di Simpedes," katanya kepada Menag Kamis (24/8) pagi waktu Arab Saudi.
-
Siapa yang bertemu Habib Luthfi di Pekalongan? Hendi terlihat menyambangi kediaman Habib Luthfi di Pekalongan bersama dengan Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi.
-
Siapa yang menemani Pak Rohmat saat haji? Menjelang keberangkatannya ke tanah suci, Rohmat mengaku bahagia bisa turut berangkat bersama istri dan ratusan jemaah haji asal Blora lainnya.
-
Siapa yang sedang Umrah? Potret Terbaru Tommy Soeharto Terungkap Saat Darma Mangkuluhur Umrah ke Tanah Suci Darma Mangkuluhur Sedang Umroh Darma Tegaskan Sedang Jalani Ibadah Umrah Melalui Insta Story-nya.
-
Dimana penguasa tersebut singgah sebelum sampai di Makkah? Ketika (sekembalinya) penguasa itu melewati Makkah, dia ingin menghancurkan Ka`bah, tetapi para rabi menyuruhnya untuk tidak melakukan itu.
-
Siapa yang disebut makmum masbuk? Makmum masbuk adalah makmum yang terlambat datang saat shalat berjamaah. Artinya, mereka bergabung dengan shalat berjamaah setelah imam sudah memulai shalat.
-
Bagaimana Pak Rohmat bisa berangkat haji? Diawali dari niat tersebut, mereka mampu melunasi talangan haji berkat kegigihan dalam menabung.
Pada 2010, Kakek Maksum mendaftar haji dan 7 tahun kemudian bisa berangkat ke Tanah Suci. "Percaya pada Allah. Kalau Allah menghendaki maka tidak ada yang sulit bagi-Nya," katanya berbagi kiat.
Maksum kini sedang menunaikan ibadah haji di Makkah Al Mukarramah. Tergabung dalam kloter 6 Embarkasi Surabaya (SUB 06), dia kini sedang menunggu puncak pelaksanaan haji, wukuf di Arafah pada 31 Agustus mendatang. Satu kekhawatiran yang dia sampaikan langsung kepada Menag, yaitu: tidak bisa menjadi pribadi yang lebih baik setelah pulang ke Tanah Air.
"Saya takut kalau sebelum haji berusaha baik misalnya sembahyang, lalu setelah pulang ke Indonesia malah tidak lebih baik. Itu yang suka saya pikirkan, Pak," katanya kepada Menag.
"Saya hanya bisa meminta pertolongan kepada Allah," sambungnya.
Dari kamar Maksum di hotel 605, Menag berkunjung ke kamar Mulyono di 601. Mulyono adalah seorang marbot di Masjid Al Munawwar Tulungagung selama puluhan tahun ini menjadi tamu Allah (dluyufurrahman).
"Kesibukan sehari-hari saya adalah marbot masjid, tukang ngepel dan bersih-bersih masjid. Ini sudah berjalan 30 tahun," kata Mulyono.
Dia mengaku biaya untuk berangkat hajinya diperoleh dari pemberian jemaah dan tamu. Bertahun-tahun uang itu ia kumpulkan. Dan pada 2011, dia baru mendaftarkan diri untuk berhaji.
"Sepulang berhaji, saya akan ke masjid lagi. Saya senang saat pertama kali melihat Kabah. Tapi cukup capek juga saat Tawaf dan Sai," kenangnya.
Menag mengaku bersyukur bisa bertemu dengan Maksum dan Mulyono. Menurutnya kedua sosok itu adalah contoh orang yang punya tekad kuat dalam mencapai mimpi dan cita-cita.
"Ini adalah bukti betapa komitmen dan tekad yang kuat untuk menjalankan rukun Islam kelima, meski dalam kondisi seperti ini, dengan tekad besar akhirnya mereka mampu mewujudkan keinginan untuk berhaji," kata Menag.
"Ini pelajaran baik. Cita-cita dapat kita wujudkan selama bersungguh-sungguh dalam mewujudkannya," ujarnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menhaj Arab Saudi akan mempertimbangkan hal itu, mengingat pemerintah Arab Saudi menurut informasi akan mengurangi 50 persen dari total kuota petugas.
Baca SelengkapnyaPj Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni menyambut langsung kedatangan 450 jamaah haji Kelompok Terbang (Kloter) pertama Embarkasi Palembang.
Baca SelengkapnyaKegiatan silaturahmi ini merupakan sebuah harmoni kerukunan antara yang satu dengan yang lain.
Baca SelengkapnyaPembangunan kampung haji untuk memudahkan jamaah haji asal Indonesia.
Baca SelengkapnyaTak banyak yang tahu, Mbah Harjo Mislan Jemaah haji tertua se-Indonesia pernah ikut perang melawan Belanda.
Baca SelengkapnyaPerjalanannya dari Tuban ke Makkah dan sebaliknya ibarat hanya melangkahkan kaki
Baca SelengkapnyaSelama di Tanah Suci, Muhadjir memeriksa berbagai fasilitas pelayanan haji, mulai dari transportasi, akomodasi hingga pelayananan kesehatan.
Baca SelengkapnyaDua lansia ini mampu mewujudkan mimpinya setelah menabung selama puluhan tahun.
Baca SelengkapnyaBos jalan tol, Jusuf Hamka berkunjung ke kediaman ulama kondang di tanah air, Rizieq Shihab. Kunjungannya bukan tanpa alasan.
Baca SelengkapnyaPak Bhabin datang ke kediaman Brigjen Sabilul Alif untuk menyambut kedatangannya dari tanah suci. Percakapan mereka pun menuai tawa.
Baca Selengkapnya"Kami atas nama pemerintah memohon maaf jika selama memberikan pelayanan selama di Tanah Suci ada kekurangan di sana-sini," kata Menag
Baca SelengkapnyaBagi jemaah haji yang sakit atau lansia disarankan tidak turun sehingga salat sunnah dan niat dilakukan di dalam bus.
Baca Selengkapnya