Mendagri Tito Karnavian Kenang 3 Tahun 3 Bulan Jabat Kapolri
Merdeka.com - Mantan Kapolri Jenderal Pol (Purn) Tito Karnavian mengatakan selama memimpin lembaga kepolisian selama tiga tahun banyak tantangan yang dihadapi. Mulai dari tantangan reguler maupun tantangan lain seperti penyelenggaraan Pilkada Jakarta yang menurutnya panjang dan melelahkan.
Tito menjabat sebagai Kapolri selamat tiga tahun tiga bulan.
"Alhamdulillah, dalam waktu kurang lebih 3 tahun 3 bulan atau tepatnya sejak menjabat tanggal 13 juli 2016 dan berakhir 22 Oktober 2019, berbagai tantangan tersebut Alhamdulillah dapat dijalani," kata Tito saat Upacara Tradisi Serah terima Panji-Panji 'Tri Brata' Kapolri dan tradisi pengantar tugas di Lapangan Mako Brimob Polri, Rabu (6/11).
-
Kapan Jenderal Soekanto menjabat sebagai Kapolri? Jenderal Raden Said Soekanto menjadi Kapolri dari tahun 1945 hingga 1959.
-
Kapan Trenggono menjabat sebagai Bendahara TKN Jokowi-Ma'ruf Amin? Pada Pemilihan Presiden 2019, Trenggono menjabat sebagai Bendahara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin.
-
Kapan Hadi Tjahjanto menjabat sebagai Panglima TNI? Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto adalah mantan Panglima TNI yang menjabat sejak 2017 sampai 2021.
-
Siapa Kapolri tersingkat? Kapolri dengan masa jabatan tersingkat ada Chairuddin Ismail.
-
Siapa Jenderal TNI yang pernah menjabat KSAD, Panglima ABRI, dan Menhan? Tokoh militer TNI-AD asal Jambi ini merupakan satu-satunya Jenderal yang menjabat KSAD, Panglima ABRI, dan Menhan Indonesia dalam waktu yang bersamaan.
-
Kapan Awaloedin Djamin menjadi Kapolri? Dia pernah menjadi Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) pada periode 1978-1982.
Sidang Umum Interpol
Saat dia menjabat, kata Tito, Indonesia berkesempatan menjadi tuan rumah Sidang Umum Interpol yang diselenggarakan di Bali tahun 2016.
"Saya kira kalau kita memutar kembali, selama 3 tahun 3 bulan, dalam catatan saya pribadi itu banyak tantangan yang signifikan di samping yang reguler ataupun yang rutin di antaranya pilkada Jakarta 2017 yang cukup panjang dan melelahkan," kata dia.
"Sidang umum ini mendapat catatan khusus dari Interpol karena memecahkan rekor dihadiri oleh 163 kepala polisi di seluruh dunia," ucapnya.
Pilkada Serentak
Tito juga mengatakan, saat menjadi Kapolri saat itu terselenggara Pilkada serentak di 101 wilayah tahun 2017. Dan di tahun 2018 digelar juga Pilkada serentak di 171 wilayah."Serta rangkaian pemilu serentak dan parlemen yang berlangsung hampir 10 bulan, polarisasi masyarakat terjadi tensi yang cukup panas namun Alhamdulillah semua berjalan baik," paparnya.
Asian Games
Di samping itu, ada event internasional Asian Games juga sukses berkat pengamanan pihaknya. Serta Asian Para Games yang juga berlangsung dgn baik. Tak hanya itu, saat kerusuhan di Mako Brimob pun pernah terjadi saat Tito menjadi Kapolri.Dia mengucapkan banyak terima kasih pada berbagai pihak yang dapat mengatasi dengan cepat dan baik. "Di samping itu juga menghadapi aksi-aksi terorisme, di sebelah kanan ada mako tahanan brimob ada insiden disana. Saya mengucapkan terima kasih pada Panglima beliau turun langsung mengatasi insiden ini karena saat itu saya ada tugas di Jordan," paparnya.
Aksi Mobilisasi Massa
Polri juga membantu masyarakat yang terdampak musibah dan ini menjadi tantangan tersendiri bagi Polri. Kemudian pengendalian pada saat terjadi aksi-aksi mobilisasi massa baik yang damai maupun berakhir anarkis yang berhubungan dengan dinamika politik di Indonesia termasuk peristiwa yang menimbulkan korban di Papua."Oleh karena itu di kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih setinggi-tingginya pada jajaran dan keluarga besar Polri atas perjuangan dan pengabdian dalam mengemban tugas ini," katanya.
TNI dan Polri
Tito juga mengucapkan terima kasih pada institusi TNI. Menurut Tito, dia dan Panglima sudah seperti saudara sehingga berdampak pada kerekatan TNI dan Polri."Dalam kurun waktu 3 tahun 3 bulan dalam catatan saya tidak ada konflik yang signifikan antara TNI dan Polri sehingga itu membuat kesejukan bagi masyarakat," pungkasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Eks Kapolri Jenderal (Purn) Tito Karnavian pulang kampung ke Palembang, Sumatera Selatan.
Baca SelengkapnyaDikabinet Presiden Jokowi sebelumnya, Tito juga menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri (Mendagri).
Baca SelengkapnyaPada tahun 2016 lalu, Jokowi memilih Tito sebagai calon tunggal Kapolri menggantikan Jenderal Badrodin Haiti yang memasuki masa pensiun.
Baca SelengkapnyaInilah sosok polisi pemilik balok 3 di pundak yang kini bertabur bintang dan paling disegani di Kepolisian.
Baca SelengkapnyaIstana menjelaskan alasan Presiden Jokowi memilih Mendagri Tito Karnavian menjadi Plt Menko Polhukam menggantikan Mahfud MD.
Baca SelengkapnyaSaat ini posisi Kabaharkam Polri dijabat oleh Komjen Fadil Imran. Mantan Kapolda Metro Jaya itu resmi duduk di kursi Kabaharkam pada 27 Maret 2023.
Baca SelengkapnyaJokowi resmi memberhentikan secara hormat Mahfud Md sebagai Menko Polhukam.
Baca SelengkapnyaJenderal TNI (Purn) Edi Sudradjat hanya menjabat selama tiga bulan periode 19 Februari 1993 – 21 Mei 1993.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi resmi melantik Kasad Jenderal Agus Subiyanto menjadi Panglima TNI.
Baca SelengkapnyaJenderal Agus menggantikan Laksamana Yudo Margono yang akan memasuki masa pensiun.
Baca SelengkapnyaJabatan Heru Budi sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta resmi diperpanjang.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan seorang pria yang membagikan momen menjadi sopir Tito karnavian.
Baca Selengkapnya