Mendes wajibkan tiap desa sediakan embung air
Merdeka.com - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Eko Sandjojo, mewajibkan setiap desa menyediakan dana untuk membangun embung air. Cara ini guna meningkatkan produktivitas pertanian.
"Air menjadi sumber kehidupan. Dengan adanya embung desa diharapkan mampu meningkatkan panen hingga tiga kali dalam setahun," katanya dalam kunjungan kerja ke Bukittinggi membuka Expo BUMDes 2017 di Lapangan Wirabraja, Sabtu (13/5). Seperti diberitakan Antara.
Dia menyebutkan baru 45 persen desa di Indonesia memiliki saluran irigasi sehingga dapat melakukan panen hingga tiga kali dalam setahun. Sementara sisanya hanya dapat melakukan panen satu kali dalam setahun karena bergantung pada musim hujan.
-
Kenapa Desa Sukojati dapat tambahan dana? Selain pengelolaannya baik, Desa Sukojati juga telah ditetapkan sebagai Desa Antikorupsi dari KPK. Ini yang menjadi poin plus sehingga mendapatkan tambahan DD lebih besar dari lainnya,' urai Faishol.
-
Apa saja manfaat Dana Desa untuk warga? Alhamdulillah, dana desa sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Purwakarta, khususnya yang berada di desa. Ini terlihat dari jumlah Desa Mandiri di Purwakarta yang meningkat menjadi 60 desa, dari yang sebelumnya 25 desa. Capaian ini merupakan lompatan yang luar biasa bagi Purwakarta.
-
Bagaimana embung membantu petani di Wajo? “Bangunan air seperti embung akan bermanfaat meskipun debit air kecil, air masih bisa teralirkan ke sawah-sawah petani. Sehingga petani bisa menambah pertanaman dalam setahun, dari satu kali menjadi dua kali,“ jelas Mentan SYL, Kamis (24/8).
-
Bagaimana Desa Sembungan memperoleh air untuk irigasi? “Air dari sini dialirkan lewat pompa-pompa air yang menggunakan tenaga diesel,“ kata pemancing tersebut.
-
Bagaimana DPR mendorong kepala desa memperbaiki pengelolaan Dana Desa? 'Namun, saya merasa hal ini justru bukan menjadi penghalang karena penggunaan Dana Desa juga bergantung kreativitas dari kepala desa dalam merumuskan program yang efisien dan tepat sasaran. Bahkan tadi, jika kinerjanya bagus, justru kita mendapatkan alokasi dana tambahan,' ungkap Puteri.
-
Bagaimana Pemkot membantu para petani? Pemerintah melalui PPL (Penyuluh Pertanian Lapangan), membantu mulai dari media tanam, bibit, pupuk, hingga instalasi hidroponik.
"Kami minta kepala daerah agar instruksikan setiap desa sediakan dana Rp200 hingga Rp500 juta untuk membangun embung air desa," tambahnya.
Anggaran disediakan untuk pembangunan embung air desa tersebut nantinya disesuaikan dengan alokasi dana pedesaan di setiap desa.
Dia menegaskan bila desa tidak mengalokasikan anggaran untuk pembangunan embung air maka pada tahun selanjutnya tidak mendapatkan tambahan dana desa sebesar Rp 800 juta. "Dengan mengalokasikan dana Rp 200 hingga Rp 500 juta untuk embung air desa, tahun depan desa akan dapat tambahan dana Rp800 juta. Jadi ini wajib," ujarnya.
Menurutnya, embung tidak hanya dapat dimanfaatkan untuk sektor pertanian namun juga di bidang perikanan dan pariwisata yang sasarannya diharapkan akan mendorong terbuka lapangan kerja.
Melalui usaha perikanan diharapkan mampu memenuhi kebutuhan gizi berasal dari ikan karena sebanyak 37 persen balita di Indonesia masih kekurangan gizi. "Ini sudah sesuai dengan instruksi Presiden Joko Widodo bahwa anggaran sebesar Rp20 triliun dari total dana desa yang disalurkan harus diprioritaskan untuk membangun embung," katanya.
Dalam kunjungan kerja Mendes-PDTT membuka Expo BUMDes 2017 tersebut, diisi dengan kegiatan 'workshop' dan klinik BUMDes serta pemberian anugerah desa wisata BUMDes yang juga dihadiri wali nagari (desa adat) se-Sumbar. (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mata air itu dijaga kemurniannya oleh warga. Untuk bisa masuk ke sana, pengunjung masih dikenakan biaya masuk seikhlasnya
Baca SelengkapnyaMentan Amran menegaskan akan mengevaluasi pemanfaatan pompa di setiap wilayah.
Baca SelengkapnyaKementan berkomitmen untuk mempercepat kebutuhan masa tanam dalam waktu dekat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pembangunan bendungan itu menelan menelan biaya Rp836 miliar.
Baca SelengkapnyaPuan mendorong agar Pemerintah memperkuat infrastruktur penyedia air untuk warga.
Baca SelengkapnyaBupati Ipuk juga menyalurkan bantuan sosial BLT Dana Desa kepada ratusan keluarga penerima manfaat (KPM).
Baca SelengkapnyaPolusi udara bukan hanya isu lingkungan, tetapi juga tantangan bagi sektor kesehatan.
Baca SelengkapnyaUsulan itu untuk menjadi stimulus bagi pemerintah daerah untuk meningkatkan tata kelola air.
Baca SelengkapnyaMereka membuat kesepakatan bersama agar air di Tuk Serco terus mengucur sepanjang massa
Baca Selengkapnya