Menhan sebut kalau teroris punya bom yang tangani harus TNI
Merdeka.com - Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menilai pelibatan TNI dalam membantu memberantas terorisme sudah tepat. Sebab, teroris kerap melakukan ancaman dengan menggunakan alat perang seperti bom, sehingga TNI sebagai pasukan pertahanan negara harus dilibatkan.
"Ya tepat dong. Tetapi ada yang cuma sampai kamtibmas. Tetapi kalau sudah punya alat perang, bom itu kan alat perang, ya yang menanganinya ya pasukan perang pertahanan," kata Ryamizard di sela rapat kerja bersama Komisi I di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (29/1).
Selain itu, menurutnya, jika teror yang dilakukan terbukti mengancam kedaulatan, keutuhan dan keselamatan bangsa maka TNI harus turun tangan melakukan antisipasi.
-
Siapa yang berperan penting dalam mencegah terorisme di Indonesia? Ary mengatakan tantangan tersebut semakin kompleks dengan adanya bonus demografi 2045. Hal itu, ucapnya, menjadi salah satu tugas utama BNPT.
-
Apa tugas utama TNI? Tugas pokok TNI dibagi 2(dua) yaitu: operasi militer untuk perang dan operasi militer selain perang.
-
Apa yang dilakukan BNPT untuk tanggulangi terorisme? “Penurunan ini sangat tajam sampai dengan 89 persen lebih, indeks potensi radikalisme dan indeks risiko terorisme juga terus menurun,“ rinci Kepala BNPT.
-
Apa kewajiban utama TNI? Tentara hanya mempunyai kewajiban satu, yaitu mempertahankan kedaulatan. Sudah cukup kalau tentara teguh memegang kewajiban ini, lagipula sebagai tentara, disiplin harus dipegang teguh.
-
Apa tugas dari Panglima TNI? Dengan mempertimbangkan banyak aspek dan kepentingan nasional.
"Dia (TNI) jaga kedaulatan, jaga keutuhan, dan menjaga keselamatan bangsa itu tugas pokoknya. Kalau bangsanya enggak selamat masa mesti tanya-tanya. Lah otomatis dong kedaulatan enggak boleh dipecah. (Kalau ada yang) mau memecahkan NKRI, TNI pasti di mana-mana begitu," tegasnya.
Ryamizard menambahkan, Pansus RUU Terorisme perlu memperjelas lembaga yang menjadi unsur utama atau leading sector dalam kerja pemberantasan tindak pidana terorisme.
Pansus RUU Terorisme tengah mengkaji untuk menjadikan BNPT sebagai unsur utama pemberantasan terorisme untuk diatur dalam UU tersebut.
"Ah nanti mungkin di mana kita lihat. Harus jelas. Kalau ini begini-begini enggak jelas susah dong selesainya. Di dalam ketidakjelasan itu musuh akan mengambil kesempatan. Baik itu teroris atau apa pun," tandasnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tito pernah memimpin tim Densus 88 yang salah satu anggotanya Rycko Amelza.
Baca SelengkapnyaWacana angkatan siber kembali mencuat setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto untuk membentuk matra baru di TNI.
Baca SelengkapnyaPuspom TNI memastikan pihaknya, sesuai arahan Panglima Yudo Margono, akan terus memberantas korupsi di institusi.
Baca SelengkapnyaTak disangka satuan khusus dari Pasukan elite 3 Matra TNI & Polri tergabung dalam Badan ini.
Baca SelengkapnyaBustan menegaskan perlu adanya kolaborasi dan sinergisitas semua pihak, untuk memberantas paham radikalisme dan terorisme.
Baca SelengkapnyaPersonel TNI siap untuk membantu dalam melakukan pemadaman karhutla.
Baca SelengkapnyaKetua KPK Firli Bahuri menyatakan penetapan tersangka Kepala Basarnas sudah melibatkan TNI.
Baca SelengkapnyaTNI ikut berkomitmen membantu pemerintah menjaga kawasan hutan Indonesia yang luasnya mencapai 125 juta hektare.
Baca SelengkapnyaAnggota Komisi I DPR, TB Hasanuddin mengecam penyerangan puluhan prajurit TNI ke sebuah desa di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara
Baca SelengkapnyaRancangan Peraturan Pemerintah yang membahas manajemen aparatur sipil negara (ASN) mendekati hasil akhir di Kemenpan-RB
Baca SelengkapnyaMenurut Agus, tugas TNI sudah diatur semua dan berharap masyarakat paham.
Baca SelengkapnyaSigit menyebut bahwa ada kelompok yang terafiliasi dengan teroris menumpang aksi saat terjadi perbedaan pendapa
Baca Selengkapnya