Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

MUI: Benar Sakit Ciptaan Allah, Tapi dengan Akal Budi Kita Wajib Berikhtiar

MUI: Benar Sakit Ciptaan Allah, Tapi dengan Akal Budi Kita Wajib Berikhtiar Konpers MUI Terkait Penanganan Corona. ©2020 Foto BNPB

Merdeka.com - Di tengah mewabahnya pandemik virus corona atau Covid-19, sejumlah negara mulai membatasi kegiatan yang menimbulkan kerumunan massa. Termasuk peribadatan di rumah ibadah, baik gereja, majid maupun kuil.

Salah satunya, MUI menerbitkan fatwa mengganti salat Jumat dengan salat zuhur. Sayangnya, pembatasan ibadah terus menimbulkan perdebatan. Salah satunya yang menyerukan agar umat tetap ke masjid dan lebih takut kepada Tuhan dibanding virus corona.

Sekretaris Komisi Fatwa MUI Asrorun Niam Sholeh menyampaikan, Tuhan telah memberikan akal pikiran untuk menyikapi hal tersebut.

"Allah Subhanahu Wata'ala menciptakan segala sesuatu untuk kepentingan kemaslahatan manusia. Tetapi pada saat yang sama kita diberikan akal untuk kepentingan memilih. Memilih antara hidup, memilih antara mati dengan hidup. Memilih antara sehat dan sakit," tutur Asrorun di Kantor Graha BNPB, Jakarta Timur, Kamis (19/3).

Menurut Asrorun, saat seseorang sakit maka dengan akal pikiran itu Tuhan memberikan kebebasan manusia memilih sikap. Dan pilihan yang dianjurkan untuk diambil adalah berobat demi kesehatan.

"Benar sakit itu adalah ciptaan Allah tetapi dengan akal budi yang diberikan oleh Allah, kita diwajibkan untuk ikhtiar menciptakan aktivitas yang menyebabkan kesehatan," jelas dia.

Terlebih, Asrorun melanjutkan, setiap orang memiliki kewajiban memelihara diri dan kesehatan lingkungannya. Khususnya dalam pandemi Covid-19, pencegahan penyebarannya tidak bisa dibebankan kepada satu komunitas saja.

"Kalau kita sakit kita berikhtiar untuk sehat dan memastikan kesehatan. Kalau kita sehat kita diwajibkan menjaga kesehatan jangan sampai menjerumuskan ke dalam kebinasaan," katanya.

Reporter: Nanda Perdana

Sumber : Liputan6.com (mdk/rhm)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Masyarakat Diminta Perkuat Toleransi & Hindari Prasangka Buruk Terhadap Perbedaan
Masyarakat Diminta Perkuat Toleransi & Hindari Prasangka Buruk Terhadap Perbedaan

Memperkuat toleransi dan kerukunan antarumat beragama. Masyarakat tidak boleh semena-mena melanggar hak dari mereka yang dianggap berbeda.

Baca Selengkapnya
45 Pantun Kebersihan Lucu Berisi Pesan Positif, Ajak Sesama untuk Cintai Lingkungan
45 Pantun Kebersihan Lucu Berisi Pesan Positif, Ajak Sesama untuk Cintai Lingkungan

Pantun kebersihan lucu bisa dijadikan sarana kampanye peduli lingkungan yang cukup efektif.

Baca Selengkapnya
Waspada Covid Lagi, Begini Imbauan dari Kemenkes dan Ahli
Waspada Covid Lagi, Begini Imbauan dari Kemenkes dan Ahli

Masyarakat diminta lakukan pola hidup bersih dan sehat

Baca Selengkapnya
Waketum MUI: Kekayaan Negara Harus Diutamakan untuk Maslahat Umat
Waketum MUI: Kekayaan Negara Harus Diutamakan untuk Maslahat Umat

KH Marsudi meminta masyarakat turut serta memantau segala pertaturan yang dibuat pemerintah dalam mengolah kekayaan, guna menjaga kemaslahatan bersama.

Baca Selengkapnya