Naik pangkat pesta narkoba, eks Dandim Makassar dibui 10 bulan
Merdeka.com - Mantan Komandan Kodim 1408/ BS Makassar Kolonel Infanteri Jefry Oktavian Rotty dipecat dari kesatuan dan divonis 10 bulan pejara oleh hakim Pengadilan Militer III-12 Surabaya. Jefry terbukti mengonsumsi narkoba jenis blue safire sejenis sabu bersama teman-temannya di tempat hiburan malam di Makassar.
Tujuan pesta narkoba itu untuk merayakan pesta kenaikan pangkat, dari Letnan Kolonel ke Kolonel. Saat pesta, terkena operasi yang digelar BNN Makassar dan hasil tes urine dinyatakan positif menggunakan narkoba.
Ketua Majelis Hakim Pengadilan Militer III-12 Surabaya, Kolonel CHK Sugeng Sutrisno yang memimpin persidangan menilai perbuatan yang dilakukan terdakwa itu bersalah sah dan meyakinkan menyalahgunakan narkotika golongan I, bagi diri sendiri. Hakim pun menjerat terdakwa dengan pasal 127 ayat 1 huruf a Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkotika.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
-
Siapa yang dituduh pakai narkoba? Viral di media sosial yang mengeklaim Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka, tertangkap polisi karena pakai narkoba di Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara.
-
Apa jenis narkoba yang di edarkan oleh 2 mahasiswa di Sulawesi Selatan? Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Selatan menangkap dua mahasiswa berinisial MR dan MA karena terlibat kasus peredaran narkotika jenis ganja.
-
Apa saja kasus polisi narkoba? 'Ada tujuh yang sudah vonis PTDH. Empat sudah keluar surat keputusan (pemecatan), tiga masih menunggu keputusan dari Polda Sulsel,' ujarnya saat rilis akhir tahun di Mapolrestabes Makassar, Sabtu (30/12). Ngajib menyebut personel yang mendapatkan vonis PTDH, mayoritas karena kasus disersi atau pengingkaran tugas atau jabatan tanpa permisi. Sementara dua kasus lainnya adalah keterlibatan anggota dalam penyalahgunaan narkoba.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
"Diputuskan menjatuhkan hukuman untuk terdakwa pidana 10 bulan penjara dikurangi masa tahanan 110 hari, ditambah pidana dipecat dari dinas militer," terang Kolonel CHK Sugeng Sutrisno, Kamis (29/12).
Mendapatkan putusan tersebut, Jefry akan melakukan banding. Karena, hukuman putusan vonis yang didapatnya itu terlalu berat. Terutama mengenai pemecatan terhadap dirinya.
"Saya akan lakukan banding," tandas Kolonel Infanteri Jefry Oktavian Rotty.
Perlu diketahui, terdakwa melakukan pesta narkoba bersama teman-temannya yakni Nasri, Suci (istri Nasri), Anwar, Edman dan Fitriani (teman Nasri) di tempat karaoke Hotel d'Maleo Makassar.
Dengan maksud untuk merayakan kenaikan pangkatnya, dari Letnan Kolonel ke Kolonel. Karena, kebetulan saat itu mantan Dandim Makassar itu membawa botol berisikan cairan blue safire.
Kemudian, cairan blue safir itu dicampur dimasukan ke dalam minuman keras jenis Martel. Hal itu dilakukan, dimaksudkan untuk meningkatkan libido, merasa ceria dan membuat semangat berkaraoke.
Padahal, cairan tersebut dapat merusak syaraf, membahayakan individu dan dapat merusak generasi bangsa. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam video nampak belasan napi pria berjoget sambil menggoyangkan kepala dan mengangkat tangan dengan diiringi musik keras.
Baca SelengkapnyaSeorang personel Kepolisian Sektor Kajang, Bulukumba, Bripka F ditangkap. Dia ketahuan menjual narkoba kepada dua orang warga.
Baca SelengkapnyaHabis Kontrak di Pertamina, Mantan Perawat Ini Nekat Jadi Kurir Narkoba
Baca SelengkapnyaNgajib menyebut personel yang mendapatkan vonis PTDH, mayoritas karena kasus disersi atau pengingkaran tugas atau jabatan tanpa permisi.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengaku geram atas perbuatan anak buahnya.
Baca SelengkapnyaTujuh bintara yang dijatuhkan sanksi PTDH, yakni Aiptu WRK, Bripka JG, Bripka RM, Bripka JS, Bripka AC, Bripka AT, dan Brigpol. MR.
Baca SelengkapnyaInformasi diterima merdeka.com, kedua personel Polres Pelabuhan Makassar tersebut ditangkap tim Paminal Propam Polda Sulsel pada Senin (31/8).
Baca SelengkapnyaPenangkapan dilakukan di dalam room 9 JW Club & Karaoke, Kota Surabaya.
Baca SelengkapnyaSatu orang terjaring diduga LO paslon Bupati dan Wakil Bupati Luwu Timur inisial S dan dinyatakan positif narkoba.
Baca SelengkapnyaPensiunan ASN ini tercatat sebagai warga Jakarta Utara. Dia mengaku mendapatkan sabu-sabu dari istrinya.
Baca SelengkapnyaSeorang camat di Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, inisial B, ditangkap polisi saat mengonsumsi sabu di ruang kerjanya.
Baca SelengkapnyaEmpat personel kepolisian di Makassar dipecat karena desersi dan terlibat narkoba.
Baca Selengkapnya