Operasi Gabungan Bubarkan 711 Kerumunan di DIY Selama Masa Pandemi

Merdeka.com - Selama masa pandemi Corona, petugas gabungan dari Satpol PP, TNI dan Polri membubarkan 711 kerumunan di DIY. Pembubaran kerumunan ini dilakukan disejumlah titik di DIY.

Kepala Satpol PP Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Noviar Rahmad mengatakan, jika operasi gabungan ini dilakukan pada pukul 08.00-14.00 WIB dan pukul 19.00-24.00 WIB.

"Sampai saat ini kerumunan yang sudah dibubarkan semenjak tanggal 13 April sebanyak 711 kerumunan. Lokasi (pembubaran) tersebar di wilayah DIY yang paling banyak di wilayah Kota dan Sleman. Seperti di Tugu, Alun-alun, Babarsari, depan Amplas dan lain-lain. Di kafe-kafe, angkringan, dan kedai-kedai kopi," katanya, Senin (20/4).

Dia mengungkapkan, operasi akan terus dilakukan hingga masa pandemi Corona dinyatakan berakhir. Noviar menyebut setiap operasi pembubaran kerumunan selalu didahului dengan pengarahan.

Sementara itu, Sekda DIY Kadarmanta Baskara Aji mengatakan, selama sepekan ini ada peningkatan kondisi lalu lintas di Yogyakarta. Hal ini dapat dilihat dari sejumlah persimpangan mulai ada penumpukan arus kendaraan.

Dia menyebut jika aktivitas di sejumlah pasar tradisional pun kembali ramai. Keramaian di pasar tradisional ini harus tetap memerhatikan aturan. Diantaranya tetap menggunakan masker, menjaga jarak aman dan mencuci tangan.

"Hari-hari ini Yogya makin banyak orang keluar rumah, di jalan-jalan banyak. Ini juga jadi perhatian kita. Sehingga harapannya kita sekali lagi kecuali yang sangat penting untuk tidak keluar rumah dulu. Kalau terpaksa keluar rumah tetap jaga jarak dan menggunakan masker," tutup Aji.