PDIP dan Muslimat Banyuwangi jalan bareng menangkan Gus Ipul-Puti Soekarno
Merdeka.com - PDI Perjuangan (PDIP) melakukan koordinasi dengan pimpinan dan aktivis Muslimat Banyuwangi untuk memperluas dan memperkuat dukungan untuk Calon Gubernur Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Calon Wakil Gubernur Puti Guntur Soekarno.
"Kami jalan bareng, merapatkan dan memadukan setiap upaya untuk memperbesar suara dukungan untuk Gus Ipul dan Mbak Puti," kata Ketua PDIP Banyuwangi, I Made Cahyana Negara, kepada wartawan, Senin (29/1/2018).
Ketua Muslimat Banyuwangi Nyai Ma’mulah Harun telah menyatakan dukungan gamblang untuk Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno. Itu disampaikan dalam ‘Halaqah Kebangsaan’ di Pondok Pesantren Ibnu Sina, Banyuwangi, Minggu (30/1/2018) kemarin.
-
Siapa yang mengisi pengajian di acara tersebut? Acara tasyakuran kehamilan Erina dihadiri oleh keluarga dan kolega. Ustaz Maulana mengisi pengajian.
-
Siapa pendiri Pondok Pesantren Musthafawiyah? Melansir dari beberapa sumber, ponpes ini didirikan pada 12 November 1912 oleh Syeikh Musthafa bin Husein bin Umar Nasution Al-Mandaily.
-
Siapa yang hadir di acara pengajian Tyas? Dengan kehadiran anggota keluarga yang besar dan orang-orang terdekatnya, acara pengajian pra nikah ini semakin istimewa dengan hiasan bunga yang seluruhnya berwarna putih.
-
Siapa yang sering menghadiri majelis pengajian? Kerap Hadiri Majelis Febry ternyata sering menghadiri majelis pengajian, menunjukkan tekadnya untuk terus meningkatkan diri meskipun sudah memiliki jabatan tinggi.
-
Siapa Syekh Nurjati? Syekh Maulana Idhofi Mahdi Datuk Kahfi atau Syekh Nurjati menjadi tokoh penyebar Agama Islam yang berpengaruh di sekitar abad ke-14. Ia bergerak mengenalkan Islam ke wilayah barat pulau Jawa melalui semenanjung Malaka hingga ke pelabuhan Nagari Singapura yang saat ini merupakan wilayah Cirebon, Jawa Barat.
-
Siapa yang hadir di pengajian? Reza Artamevia, yang merupakan ibu kandung Aaliyah, juga hadir dalam pengajian tersebut.
"Saya ingin mengingatkan untuk mengamankan amanat para kiai. Saya sendiri, Ketua PC Muslimat Banyuwangi, dan saya 'sami'na wa atho'na' (mengikuti) dengan mandat para ulama," kata Nyai Ma'mulah Harun.
Pernyataan itu disampaikan Ma’mulah Harun di hadapan Gus Ipul, ribuan ulama yang hadir di forum halaqoh, ada pula kalangan Ibu-Ibu Nyai, lkader-kader Ansor, Fatayat, Muslimat, IPNU dan IPPNU.
Halaqah Kebangsaan di Pondok Pesantren Ibnu Sina, Banyuwangi ©2018 Merdeka.com
Juga dihadiri kalangan pimpinan dan kader parpol koalisi: PDIP, PKB, Gerindra dan PKS. Disaksikan Ketua DPW PKB Jawa Timur Halim Iskandar dan Bupati Abdullah Azwar Anas.
"Bu Nyai Ma’mulah sudah memberi pesan yang jelas dan tegas. Makin banyak elemen yang terlibat untuk memperbesar suara bagi Gus Ipul dan Mbak Puti di Banyuwangi hingga daerah-daerah sekitar," kata Made Cahyana.
Ketua PKB Banyuwangi Joni Subagyo juga makin yakin bagi kemenangan Gus Ipul-Puti Soekarno. "Saya yakin, akan mendatangkan suara besar, terutama di Banyuwangi," kata Joni.
Pengasuh Ponpes Ibnu Sina KH Masykur Ali mengatakan pertemuan ulama tersebut bisa dibilang paling lengkap, karena dihadiri tokoh dari banyak pondok pesantren, termasuk Nyai Juwairiyah, istri almarhum KH Fawaid As'ad dari pondok Salafiyah Syafiiyah Sukorejo.
Masykur mengatakan pilihan mendukung terhadap Gus Ipul bukan tanpa alasan yakni alasan utamanya karena adanya sanad keilmuan, ideologi, biologis.
"Gus Ipul sanadnya jelas. Keilmuannya jelas dari Jombang. Para ulama bermujahadah dan beristikharah untuk memenangkan Gus Ipul," ujar Masykur.
Ia menambahkan, Gus Ipul mewakili kalangan religius dan Puti Guntur Soekarno mewakili nasionalis. "Pasangan ini telah menyatukan kekuatan religius dan nasionalis," kata Masykur, yang juga Ketua PCNU Banyuwangi.
Atas semua penegasan itu, I Made Cahyana menyatakan rasa syukurnya. "Setelah ini kami akan jalan bareng, saling memadukan setiap upaya, hingga hari coblosan Pilkada nanti, 27 Juni 2018," kata Made. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ganjar didampingi oleh Yenny Wahid dan tiba sekitar pukul 16.20 WIB.
Baca SelengkapnyaDua Capres, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan, beserta Cawapres Muhaimin Iskandar dijadwalkan mengunjungi Ponpes Mamba'ul Ma'arif Denanyar Jombang, hari ini.
Baca SelengkapnyaAtikoh menyempatkan berziarah dan memanjatkan doa di pusaran makam KH Abdul Aziz Mashuri.
Baca SelengkapnyaIstri capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Suprianti bersilaturahmi dengan KH Ahmad Rofiudin, Selasa (6/2) sore.
Baca SelengkapnyaKedekatan Ganjar dengan ulama itu menjadi salah satu alasan PPP mengusung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo sowan ke KH Idris Hamid, Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Pasuruan dan KH Muhammad Syaeful Huda, Pengasuh Ponpes Nurul Islam Pasuruan.
Baca SelengkapnyaCak Imin yakin dukungan tersebut bisa menjadi representasi dukungan Nahdlatul Ulama (NU)
Baca SelengkapnyaDipimpin seorang kiai, Anies-Cak Imin serta para santri berdoa di depan empat makam kiai dan nyai Ponpes Darussalam Blok Agung.
Baca SelengkapnyaAnies dan istri berkali-kali mengucapkan kata 'Amin' di sela-sela doa yang dipanjatkan perempuan berusia 84 tahun tersebut.
Baca SelengkapnyaKeluarga Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar tampak akrab sejak keduanya memutuskan berpasangan di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaKehadiran Prabowo disambut ribuan masyarakat dan jemaah JSI yang memenuhi halaman pesantren IGM Al Ihsaniyah, Palembang.
Baca SelengkapnyaAda pun 7 poin penting yang dihasilkan dalam pertemuan tersebut adalah untuk kemaslahatan bangsa.
Baca Selengkapnya