Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pembunuh Anak Mantan Ketua KPU Nias Utara Tetangga, Motif Terlilit Utang Game Online

Pembunuh Anak Mantan Ketua KPU Nias Utara Tetangga, Motif Terlilit Utang Game Online Penangkapan Pelaku Pembunuhan Anak Mantan Ketua KPUD Nias. ©2019 Merdeka.com/Yan Muhardiansyah

Merdeka.com - Pembunuhan terhadap Jimmy Harefa (17), putra mantan Ketua KPUD Nias Utara, Otorius Harefa, di Gunung Sitoli, Sumatera Utara, akhirnya terungkap. Pelakunya tetangga korban bernama Beriman Waruwu (23), warga Jalan Pelita Damai Kelurahan Ilir Kecamatan Gunung Sitoli.

"Tersangka kita amankan saat tidur di rumahnya, Senin (26/8) kemarin," kata Kapolres Nias, AKBP Deni Kurniawan, Selasa (27/8).

Polisi langsung menggeledah rumah tersangka usai melakukan penangkapan. Dari penggeledahan itu ditemukan sejumlah barang bukti.

Personel Satuan Reskrim Polres Nias kemudian membawa pelaku untuk menunjukkan tempat penyimpanan barang bukti martil. Benda itulah yang digunakan tersangka untuk menghabisi korban.

Saat pencarian barang bukti, Beriman disebut mencoba melarikan diri. Paha kiri dan betis kanannya pun diterjang peluru petugas.

"Kita memberikan tembakan tegas terukur karena tersangka tidak menghiraukan tembakan peringatan," jelas Deni.

Berdasarkan penyelidikan, tersangka diduga membunuh Jimmy untuk menguasai harta korban. Dugaan ini dikuatkan dengan temuan barang bukti berupa 1 unit HP Merek Oppo Realme warna hitam, 1 unit HP Blackberry warna hitam, satu martil, 1 unit Laptop, sepotong kaus motif kotak, celana pendek, 1 unit HP Merk VIVO warna hitam dan 1 celana dalam ungu.

Motif itu pun diakui Beriman. Dia mengaku nekat mencuri dan menghabisi nyawa korban karena terlilit utang karena sering main game online.

"Motifnya pencurian. Pelaku kita kenakan Pasal 365 ayat (3) KUHP jo Pasal 80 ayat (3) Undang-Undang Perlindungan Anak, dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara," jelas Deni.

Seperti diberitakan, Jimmy (17), ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya di Kelurahan Ilir, Kecamatan Gunung Sitoli, Kota Gunung Sitoli, Sumut, Rabu (21/8) sore. Siswa SMA ini diduga korban pembunuhan karena terdapat luka di bagian kanan kepala korban akibat hantaman benda tumpul.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP