Pemilik Warkop yang tewas bersimbah darah diduga dibunuh perampok

Merdeka.com - Suwatik, yang ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya, Jalan Raya Lakasantri Driyorejo, Surabaya, yang diduga jadi korban pembunuhan, juga seorang pemilik warung kopi (Warkop).
Korban yang ditemukan dengan kondisi bersimbah darah ini diduga dibunuh pelaku perampokan. Pasalnya, di lokasi kejadian, motor merk Honda jenis Beat tidak ada di rumah diduga hilang dicuri pelaku perampok.
Selain itu, polisi yang melakukan olah TKP dan mencari keterangan sejumlah saksi di lokasi, apakah ada barang lainnya yang hilang? Ternyata, ponsel milik korban juga hilang.
Namun, polisi yang melakukan olah TKP tidak berani berspekulasi. Apakah tewasnya Suwartik, yang ditemukan di ruangan rumahnya dengan bersimbah darah, karena luka tusuk di leher itu murni pembunuhan atau pencurian yang kemudian pelaku melukai korban yang menyebabkan sampai tewas.
"Mohon waktunya, ini masih dilakukan penyelidikan dan penyidikan," terang Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Leonard Sinambela, Kamis (31/8).
"Tapi, dari penyelidikan olah TKP Sementara ada beberapa barang milik korban ada yang hilang," tambah dia.
Guna penyelidikan dan penyidikan, jenazah korban dievakuasi dibawa ke Rumah Sakit Dr. Soetomo Surabaya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya