Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pencarian Korban Banjir Bandang Labura Dihentikan, 2 Orang Belum Ditemukan

Pencarian Korban Banjir Bandang Labura Dihentikan, 2 Orang Belum Ditemukan Korban Tewas Banjir Bandang di Labura. ©2020 Merdeka.com/Yan Muhardiansyah

Merdeka.com - Dua orang masih hilang akibat banjir bandang di Desa Pematang, Kecamatan Na IX-X, Labuhan Batu Utara (Labura), Sumut, Minggu (29/12) dinihari. Namun pencarian ayah dan anak itu telah dihentikan.

Penghentian pencarian ini disampaikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Labuhan Batu Utara, Irwan Harahap. "Kita tadi sudah berkoordinasi dengan tim gabungan, di mana masa tanggap darurat pertama sudah habis pada 4 Januari kemarin," katanya, Senin (6/1).

Lima orang yang berasal dari satu keluarga hilang dalam bencana banjir bandang di Dusun Siria-ria B, Desa Pematang. Baru 3 korban yang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, sedangkan 2 lainnya masih hilang.

Jasad tiga korban yang telah ditemukan yakni Cahaya Nasution dan dua anaknya Reni Yana Sipahutar dan Irul Sipahutar. Sementara suaminya, Ahmad Albar Sipahutar dan anaknya, Reja Sipahutar masih hilang.

Irwan memaparkan pencarian terhadap kedua korban awalnya akan dilanjutkan hingga Sabtu (11/1). Namun tim SAR gabungan sama sekali tidak ada tanda-tanda keberadaan korban, sehingga pencarian dihentikan.

"Pada tanggal 4 itu kita melakukan penyisiran hingga ke Sungai Bilah, namun tidak ditemukan tanda-tanda," jelasnya.

Begitupun, lanjut Irwan, apabila ada laporan dari masyarakat yang melihat korban, tim SAR gabungan akan kembali lagi diturunkan untuk melakukan penyisiran dan mengevakuasinya. “Kami menunggu informasi dari masyarakat," ucapnya.

Seperti diberitakan banjir bandang menerjang Desa Pematang dan Desa Hatapang, Kecamatan Na IX-X, Minggu (29/12) dini hari. Bencana ini terjadi menyusul hujan deras yang melanda kawasan itu pada Sabtu (28/12) malam.

Di Desa Pematang, tepatnya di Dusun Siria-ria A dan Siria-ria B, 9 unit rumah rata dengan tanah disapu banjir bandang, termasuk rumah keluarga korban hilang. Selain itu, 17 unit rumah rusak berat, 2 unit jembatan hilang, jalan desa juga terputus akibat tanah longsor sekitar 100 meter, 20 hektare lahan pertanian rusak, dan tiang listrik bertumbangan yang mengakibatkan putusnya aliran listrik.

Di Desa Hatapang, tepatnya di Dusun 1, Dusun 3, dan Dusun 5, 19 unit rumah rusak berat, 10 lainnya rusak ringan, 1 unit jembatan ambruk, dan 1 unit sepeda motor hilang.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Hampir Sebulan Pascabanjir Lahar Dingin Gunung Marapi, 10 Korban Belum Ditemukan
Hampir Sebulan Pascabanjir Lahar Dingin Gunung Marapi, 10 Korban Belum Ditemukan

Sebanyak 10 orang korban banjir bandang dan lahar dingin Gunung Marapi, Sumbar hingga kini, Rabu (5/6), belum ditemukan.

Baca Selengkapnya
Pencarian Korban Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi Dihentikan, 10 Orang Masih Hilang
Pencarian Korban Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi Dihentikan, 10 Orang Masih Hilang

Tim Pencarian dan Pertolongan (SAR) gabungan, Sabtu (8/6), menutup upaya pencarian korban banjir lahar dingin Gunung Marapi Sumatera Barat (Sumbar).

Baca Selengkapnya
Dua Korban Meninggal Banjir Bandang di Humbahas Ditemukan, 10 Orang Masih Hilang
Dua Korban Meninggal Banjir Bandang di Humbahas Ditemukan, 10 Orang Masih Hilang

Tim SAR menemukan seorang lagi korban banjir bandang yang menerjang pemukiman di Desa Simangulampe, Bakti Raja, Humbahas.

Baca Selengkapnya
BPBD: 13 Warga Sumbar Meninggal Akibat Banjir Lahar Dingin
BPBD: 13 Warga Sumbar Meninggal Akibat Banjir Lahar Dingin

Imbas dari kejadian tersebut BPBD melaporkan sejumlah ruas jalan nasional menuju Kabupaten Agam dan Tanah Datar tidak bisa dilalui.

Baca Selengkapnya
Berburu Biawak, Dua Pekerja Ini Malah Hilang
Berburu Biawak, Dua Pekerja Ini Malah Hilang

Memasuki hari kedua pecarian, tim sudah melibat TNI dan Polri.

Baca Selengkapnya
Tim SAR Temukan Anak Korban Banjir Bandang di Luwu, Satu Orang Masih Pencarian
Tim SAR Temukan Anak Korban Banjir Bandang di Luwu, Satu Orang Masih Pencarian

Tim SAR Temukan Anak Korban Banjir Bandang di Luwu, Satu Orang Masih Pencarian

Baca Selengkapnya
FOTO: Ngerinya Terjangan Longsor di Humbang Hasundutan Sumut, Batu-Batu Besar Sapu Puluhan Rumah
FOTO: Ngerinya Terjangan Longsor di Humbang Hasundutan Sumut, Batu-Batu Besar Sapu Puluhan Rumah

Tim SAR gabungan terus berjibaku menyingkirkan material tanah longsor untuk mencari 10 korban yang masih hilang.

Baca Selengkapnya
Operasi SAR Dihentikan, 3 Korban Masih Tertimbun Longsor di Cipongkor Bandung
Operasi SAR Dihentikan, 3 Korban Masih Tertimbun Longsor di Cipongkor Bandung

Tim SAR hanya menemukan 7 dari 10 korban longsor tersebut

Baca Selengkapnya
10 Korban Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi Belum Ditemukan, Pencarian Dibagi Menjadi 7 Sektor
10 Korban Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi Belum Ditemukan, Pencarian Dibagi Menjadi 7 Sektor

Pencarian 10 korban banjir bandang dan banjir lahar dingin Gunung Marapi Sumatera Barat yang terjadi terjadi pada Sabtu (11/4), masih berlanjut.

Baca Selengkapnya
Sepekan Masa Tanggap Darurat Bencana, 12 Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar Masih Belum Ditemukan
Sepekan Masa Tanggap Darurat Bencana, 12 Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar Masih Belum Ditemukan

Hingga kini masih banyak warga yang masih bertahan di tenda pengungsian.

Baca Selengkapnya
Basarnas Temukan Jasad 2 Korban Banjir Bandang Luwu, Total Korban Jiwa 13 Orang
Basarnas Temukan Jasad 2 Korban Banjir Bandang Luwu, Total Korban Jiwa 13 Orang

Tim SAR gabungan menemukan jasad korban banjir bandang di Kecamatan Suli, Kabupaten Luwu. Korban diidentifikasi sebagai Suardi (70) dan Mutmita (5).

Baca Selengkapnya
Pilu, 2 Balita Kakak Beradik Tewas Tertimbun Longsor di Kota Padang
Pilu, 2 Balita Kakak Beradik Tewas Tertimbun Longsor di Kota Padang

Bencana longsor tersebut dipicu tingginya intensitas hujan yang menggujur kota Padang tanpa henti sejak Kamis (13/7) malam hingga Jumat (14/7) pagi.

Baca Selengkapnya