Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pencuri bus Transjakarta masih menjalani tes psikologi di RS Polri

Pencuri bus Transjakarta masih menjalani tes psikologi di RS Polri Uji coba transjakarta koridor Tendean-Ciledug. ©2017 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Pihak kepolisian hingga kini belum dapat menyimpulkan hasil dari pemeriksaan Sentot Setiadi (43). Pria tersebut merupakan tersangka dari pencurian bus Transjakarta milik Mayangsari hingga sampai Pekalongan, Jawa tengah.

"Belum ada hasil, tadi saja pemeriksaan hingga sore hari. Jadi hari ini belum mendapatkan hasil apapun," ujar Kapolsek Ciracas Kompol Tuti Aini usai dihubungi merdeka.com, Selasa (1/8).

Kata Tuti, pemerintah psikiater Sentot dilakukan dua hari. "Dua hari tes psikiater-nya. Hari ini sama besok, besok pagi kita antar lagi ke sana, RS Polri," katanya.

Nantinya, lanjut Tuti, dari hasil pemeriksaan polisi akan memastikan langkah hukum bagi Sentot. Apabila pihak dokter memastikan tersangka baik-baik saja maka akan hadapi proses hukum.

"Hari ini belum ada hasil pemeriksaan karena nanti dirangkum kesimpulan, tadi baru sebagian. Dokter belum ada hasilnya, besok baru. (Sakit jiwa?) Saya nggak bisa bicara seperti itu, tunggu aja dari dokter besok ya," pungkasnya.

Sebelumnya, Humas PT Transjakarta Wibowo mengatakan, satu unit bus milik operator PT Transjakarta telah dicuri dan ditemukan di Pekalongan. Bus milik PT Mayasari Bakti itu dicuri dari pool bus di Jakarta Timur.

"Jadi itu bukan busnya milik Transjakarta tetapi itu busnya Mayasari jadi Mayasari itu operatornya Transjakarta," katanya.

Lanjut Wibowo, pihaknya belum mengetahui kronologis kejadian tersebut. Nanti PT Transjakarta akan memintai keterangan lebih lanjut dari PT Mayasari.

"Jadi kita indikasinya kita memang mau minta keterangan dari Mayasari kronologinya bagaimana ini kan busnya ini pull nya pull mayasari bukan bus pool nya Transjakarta. Kalau sebenarnya kita mau tau lebih lengkap bus itu bisa tahu sampai keluar bagaimana kita mau minta keterangan," jelasnya.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Selidiki Kasus Ibu Cabuli Balita di Tangsel, Polisi Libatkan Sejumlah Ahli
Selidiki Kasus Ibu Cabuli Balita di Tangsel, Polisi Libatkan Sejumlah Ahli

R (22), ibu pelaku tindak pidana asusila terhadap anak balitanya masih terus menjalani pemeriksaan psikologis.

Baca Selengkapnya
Ayah Pegi Setiawan Menjalani Tes Psikologi, Diminta Menggambar Pemandangan
Ayah Pegi Setiawan Menjalani Tes Psikologi, Diminta Menggambar Pemandangan

Ayah Pegi Setiawan diminta menggambar hingga menjawab sejumlah pertanyaan

Baca Selengkapnya
Menko Polhukam Ikut Soroti Kasus Vina Cirebon, Ini Langkah yang Disiapkan
Menko Polhukam Ikut Soroti Kasus Vina Cirebon, Ini Langkah yang Disiapkan

Menko Polhukam Hadi Tjahjanto menyoroti kasus pembunuhan Vina Cirebon.

Baca Selengkapnya
Update Terkini Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Polisi Ungkap Alasan Pegi Setiawan Diperiksa Psikologi Forensik
Update Terkini Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Polisi Ungkap Alasan Pegi Setiawan Diperiksa Psikologi Forensik

Pegi Setiawan menjalani pemeriksaan oleh tim psikologi selama dua hari pada akhir pekan lalu.

Baca Selengkapnya
Setelah Pegi Setiawan, Giliran Orang Tuanya Bakal Jalani Pemeriksaan Psikologi
Setelah Pegi Setiawan, Giliran Orang Tuanya Bakal Jalani Pemeriksaan Psikologi

Tim psikolog melakukan pengetesan kepada sejumlah saksi, termasuk orang tua Pegi Setiawan.

Baca Selengkapnya
Polda Jabar Sudah Periksa 68 Saksi Kasus Pembunuhan Vina Cirebon
Polda Jabar Sudah Periksa 68 Saksi Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Saat ini Polda Jabar telah melakukan pemeriksaan tes psikologi forensik terhadap Pegi Setiawan.

Baca Selengkapnya
Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Rektor Nonaktif Universitas Pancasila Naik Penyidikan
Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Rektor Nonaktif Universitas Pancasila Naik Penyidikan

Keputusan menaikkan kasus ini ke tahap penyidikan karena penyidik telah menemukan adanya unsur tindak pidana.

Baca Selengkapnya