Pencuri Motor Tewas Ditembak Polisi di Depok Simpan Jimat di Dompet
Merdeka.com - Anwar Aminudin (20), selalu membawa jimat saat melakukan aksi pencurian motor. Namun aksinya itu terhenti setelah ditembak polisi hingga tewas ketika beraksi di Jalan Raya Bogor KM 31, Cisalak, Cimanggis, Depok, Senin (18/11) malam.
Selain berbekal senjata api revolver rakitan, pria asal Lampung itu menyelipkan jimat berupa kain putih yang dijait tangan dengan benang hitam. Jimat itu disimpan dalam dompetnya dan selalu dibawa kemanapun dia pergi. Namun jimat itu kini harus berpisah dengan Anwar karena pria tersebut sudah tewas. Sedangkan jimat kecil tersebut disita polisi.
"Betul ada (jimat) yang dibawa pelaku. Dia simpan dalam dompet," kata Kapolres Metro Depok AKBP Azis Andriansyah, Selasa (19/11).
-
Apa yang disita polisi dari Aiman Witjaksono? Polisi menyita akun media sosial dan email dari Juru Bicara TPN Ganjar-Mahfud, Aiman Witjaksono.
-
Apa saja yang diambil perampok? Pelaku berhasil menggondol uang tunai Rp55 Juta, dua ponsel, 7 Buah BPKB Mobil dan Sepeda Motor, perhiasan yang ditaksir oleh korban nilainya mencapai ratusan juta rupiah. Semua perhiasan emas dijual dan hasilnya dibagi-bagi oleh para pelaku.
-
Apa yang dicuri JM? Peristiwa itu bermula saat pelaku berkeluh kesah dengan temannya, SA (DPO), yang kebingungan membayar sewa traktor. Bukannya meminjami uang, SA justru mengajak pelaku mencuri sepeda motor.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Mengapa Anak Emas dikubur dengan jimat? Jimat tersebut termasuk Mata Horus, scarab, akhet jimat cakrawala, plasenta, Simpul Isis, dan jenis lainnya. Beberapa di antaranya terbuat dari emas, sementara ada juga yang terbuat dari batu semiprecious, tanah liat yang dibakar, atau faience.
-
Apa yang dicuri? Pak Sukamto berkata 'Uang itu ada dalam sebuah amplop, tapi sekarang amplop itu isinya kosong. Pasti ada yang mencurinya!'
Polisi menduga jimat itu dibawa agar pelaku selamat ketika beraksi. "Kami kurang tahu kegunaanya apa. Kemungkinan untuk keselamatan dia (pelaku)," ujar dia.
Melawan saat Ditangkap
Selain membawa jimat dan senpi, pelaku juga membawa bekal kunci letter T. Saat beraksi, pelaku selalu bersama temannya. Pada kejadian Senin (18/11) malam di Cimanggis pun Anwar beraksi bersama temannya menggunakan sepeda motor. Namun, rekannnya itu melarikan diri ketika petugas sibuk melawan Anwar yang sempat mengarahkan senpi pada petugas.
"Sudah dilakukan pengejaran namun belum berhasil diamankan," katanya.
Petugas terpaksa melakukan tindakan tegas terukur pada pelaku karena pelaku mengancam keselamatan petugas. Pelaku mengeluarkan senjata dan mengarahkan pada petugas. Sebelumnya, kedua pelaku diikuti ketika hendak mencuri sebuah motor di Cimanggis. Lalu mereka merasa diikuti dan akhirnya lari.
"Ketika dikejar, pelaku mengeluarkan senpi. Ketika itu posisi pelaku dan petugas sudah sangat dekat, dia (pelaku) merasa terpojok dan mengeluarkan senpi. Maka dari itu petugas langsung melakukan tindakan tegas terukur," tegasnya.
Pelaku Anggota Bandit Kerap Beraksi di Depok
Dikatakan Azis bahwa pihaknya tidak akan mentolerir pelaku kejahatan yang sering meresahkan warga. Tindakan tegas terukur telah berkali-kali dilakukan petugas terhadap penjahat jalanan.
"Sudah empat kali kami lakukan tindakan tegas terukur. Jadi kawanan penjahat jangan main-main disini karena kami tidak segan melakukan tindakan tegas terukur," ucapnya.
Dari catatan kepolisian, Anwar merupakan anggota komplotan bandit yang kerap melakukan aksi kejahatan di wilayah Depok dan sekitarnya. "Mereka beraksi di Mekarsari, Jatijajar, Tapos serta wilayah sukmajaya di antaranya Cilodong," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tas berisi uang Rp450 juta hasil jual tanah yang baru saja diambil dari bank lenyap dibawa kabur pelaku
Baca SelengkapnyaPelaku sempat dilarikan ke rumah sakit sebelum meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil rekaman CCTV dari lokasi kejadian terlihat satu orang pelaku berada di atas motor
Baca SelengkapnyaPengendara ojol di Kediri bernama Anggit Setiawan (35) menemukan dompet berisi uang senilai lebih dari Rp5 juta. Kejujurannya bikin kagum
Baca SelengkapnyaKorban penembakan kawanan pencuri kendaraan bermotor di depan mini market di Jayanti pada Kamis (5/9), meninggal dunia
Baca SelengkapnyaPelaku pembunuhan pria dalam sarung ternyata keponakannya sendiri
Baca SelengkapnyaPetugas mengamankan barang bukti linggis serta besi ulir yang digunakan pelaku saat menjebol rumah korban.
Baca SelengkapnyaSontak mereka berteriak yang memicu warga berkerumun dan mengejar para pelaku.
Baca SelengkapnyaCCTV yang di lokasi kejadian turut dimankan dan kemudian dilakukan analisis oleh ahli digital forensik.
Baca Selengkapnyasatu pelaku berinisial I alias Gawong diberikan tindakan tegas terukur hingga tewas
Baca SelengkapnyaKetika itu kondisi di lokasi sangat ramai, karena pelaku yang masih bersikeras mengelak diduga jambret mengundang emosi dari warga.
Baca SelengkapnyaPria berinisial BLPL (470 menjadi korban penjambretan. Uang ratusan dolar yang tersimpan di dalam tas selempang raib digondol kawanan pelaku.
Baca Selengkapnya