Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penggeledahan Berlanjut, 2 Pemuda Diamankan Terkait Bom Mapolrestabes Medan

Penggeledahan Berlanjut, 2 Pemuda Diamankan Terkait Bom Mapolrestabes Medan 2 Pemuda Diamankan Terkait Bom Mapolrestabes Medan. ©2019 Merdeka.com/Yan Muhardiansyah

Merdeka.com - Tim gabungan terus mengembangkan penyelidikan terkait peristiwa bom bunuh diri yang terjadi di Mapolrestabes Medan, Rabu (13/11) pagi. Mereka menggeledah satu lokasi di Jalan Tambak Lingkungan 20, Kelurahan Canang Kering, Kecamatan Medan Belawan, Jumat (15/11).

Berdasarkan informasi dihimpun, penggeledahan di lokasi ini dilakukan sejak Kamis (14/11) malam. Petugas dikabarkan mengamankan 2 orang yang disebut-sebut sebagai teman terduga pelaku bom bunuh diri, Rabbial Muslim Nasution alias Dedek (24).

Petugas gabungan didukung 2 unit kendaraan taktis Gegana dari Brimob Polda Sumut diterjunkan dalam penggeledahan itu. Kedatangan mereka menghebohkan warga.

Orang lain juga bertanya?

Petugas tampak memasang garis polisi di rumah bercat pink putih. Petugas masih menyisir lokasi dan masih melakukan penggeledahan di sana.

2 Pemuda Diamankan dari Rumah Kepala Lingkungan

Seorang warga Kelurahan Canang Kering, RUD (52) mengaku dua anaknya dibawa polisi untuk diperiksa terkait kasus dugaan bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan. Kedua anaknya, AR (28) dan FD (23) dibawa dari rumah kepala Lingkungan setempat, Kamis (14/11).

RUD mengaku sangat terpukul dan sedih dengan kejadian ini. Apalagi anaknya yang lain, A (21) masih dicari petugas. Saya sangat sedih melihat anak-anak kok seperti ini, ucap RUD, Jumat (15/11).

RUD mengakui anaknya memang sering berada di gubuk yang diduga menjadi tempat perakitan bom. Bahkan mereka biasa pun menginap di tempat yang dibuat untuk menjaga tambak. Sewaktu kejadian bom pun, orang itu kumpul di situ bertiga," ujarnya.

Pria ini mengaku mengenal Rabbial Muslim Nasution alias Dedek (24), terduga pelaku bom bunuh diri di Mapolrestabes, Medan, Rabu (13/11). Yang mengenalkan adalah anak-anaknya.

Dia pun sudah menyerahkan seluruh proses penyelidikan kepada kepolisian. Mereka bahkan diserahkan kepada kepala lingkungan (kepling) setempat. "Anak saya memang tidak saya kasih lari. Sempat saya tanya kok bisa kayak gini kalian. Kan bapak suruh ngaji bagus-bagus. Saya bilang kalian harus bertanggung jawab, karena sampai kapan pun kalian lari pasti akan dicari terus. Anak saya diamankan di rumah Kepling," tutur Rudi.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tak Ada Takutnya, Geng Motor Kebut-Kebutan di Komplek TNI, Ditegur Malah Bawa Pasukan
Tak Ada Takutnya, Geng Motor Kebut-Kebutan di Komplek TNI, Ditegur Malah Bawa Pasukan

Saat dilakukan penggeledahan, mereka membawa senjata tajam jenis keling, minuman alkohol, atribut geng motor, hingga minuman berenergi.

Baca Selengkapnya
Densus 88 Tangkap Dua terduga Teroris di Bekasi!
Densus 88 Tangkap Dua terduga Teroris di Bekasi!

Aswin belum menjelaskan lebih rinci penangkapan teroris yang berlangsung di Bekasi itu.

Baca Selengkapnya
Naik Motor Bawa Mercon Jumbo, Dua ABG Dibekuk Polisi
Naik Motor Bawa Mercon Jumbo, Dua ABG Dibekuk Polisi

Kedua ABG itu ditangkap saat polisi menggelar patroli.

Baca Selengkapnya
Geng Motor Serang Rumah Polisi di Bulukumba, 2 Terduga Pelaku Ditangkap
Geng Motor Serang Rumah Polisi di Bulukumba, 2 Terduga Pelaku Ditangkap

Polisi belum bisa mengungkapkan motif dan identitas dua terduga pelaku penyerangan.

Baca Selengkapnya
Kronologi Geng Motor XTC Kebut-kebutan di Kompleks Militer Bikin Geram TNI
Kronologi Geng Motor XTC Kebut-kebutan di Kompleks Militer Bikin Geram TNI

Saat diamankan anggota TNI itu ditemukan mereka membawa senjata tajam, minuman alkohol, dan atribut geng motor.

Baca Selengkapnya
Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks Militer di Halim, Langsung Dapat 'Salam' dari Provos TNI AU
Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks Militer di Halim, Langsung Dapat 'Salam' dari Provos TNI AU

Para pelaku kemudian diamankan ke Polres Metro Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya
Markas Gangster WTE Kahuripan Digerebek Warga Gara-Gara Ledakan Petasan, Dua Pemuda Bersenjata Tajam Ditangkap
Markas Gangster WTE Kahuripan Digerebek Warga Gara-Gara Ledakan Petasan, Dua Pemuda Bersenjata Tajam Ditangkap

Penangkapan bermula dari laporan warga yang mencurigai aktivitas di salah satu kontrakan.

Baca Selengkapnya
Bak Gengster, Remaja Konvoi Naik Motor Nyalakan Petasan & Tenteng Sajam Bikin Warga Ciledug Ketakutan, Ini Kata Polisi
Bak Gengster, Remaja Konvoi Naik Motor Nyalakan Petasan & Tenteng Sajam Bikin Warga Ciledug Ketakutan, Ini Kata Polisi

Kekerasan yang terjadi di jalan Hasyim Ashari, Kota Tangerang, Jumat (17/5/2024) malam viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Diduga Libatkan 3 Prajurit TNI, Ratusan Barang Bukti Curanmor di Gudbalkir Pusziad Dipindah ke Polda Metro
Diduga Libatkan 3 Prajurit TNI, Ratusan Barang Bukti Curanmor di Gudbalkir Pusziad Dipindah ke Polda Metro

Dari hasil penyidikan terkuak kalau EL dibantu Kopda AS menjadikan Markas Gudbalkir Pusziad di Buduran sebagai lokasi penampungan kendaraan curian di Sidoarjo.

Baca Selengkapnya
15 Prajurit TNI Ditahan Buntut Pengeroyokan Relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali
15 Prajurit TNI Ditahan Buntut Pengeroyokan Relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali

Kasad melalui Pangdam IV/Diponegoro, menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Boyolali atas kejadian ini.

Baca Selengkapnya
Viral Video Petugas Patroli Tabrak Dua Remaja Hingga Tersungkur, Ternyata Bukan Begal
Viral Video Petugas Patroli Tabrak Dua Remaja Hingga Tersungkur, Ternyata Bukan Begal

Dalam video, kedua begal tersungkur setelah sepeda motornya terpental.

Baca Selengkapnya
Kronologi Penangkapan Terduga Teroris di Bekasi, Sudah Dipantau sejak Dua Bulan Lalu
Kronologi Penangkapan Terduga Teroris di Bekasi, Sudah Dipantau sejak Dua Bulan Lalu

Ketua RT setempat mengaku dihubungi aparat keamanan sejak sekitar dua bulan lalu. Namun dia diminta untuk tidak memberitahukan operasi itu.

Baca Selengkapnya