Peringati Hari Buruh, Gus Ipul komitmen tingkatkan kualitas angkatan kerja baru
Merdeka.com - Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut dua, Saifullah Yusuf (Gus Ipul), berkomitmen meningkatkan kualitas buruh di Jawa Timur. Hal ini disampaikannya pada peringatan hari buruh, Selasa (2/5).
Menurut kandidat yang berpasangan dengan Calon Wakil Gubernur, Puti Guntur Soekarno ini peningkatan kualitas buruh akan berbanding lurus dengan kesejahteraan bagi buruh itu sendiri.
Keponakan KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) ini menyebut tiga aspek yang menjadi perhatiannya dalam membangun kesejahteraan para buruh. Yakni, tahap pra, saat, dan pasca menjadi buruh.
-
Siapa Kakek Gus Dur? Kakek Gus Dur dari jalur ibu diakui sebagai ulama besar karena keilmuannya
-
Siapa anak bungsu Gus Dur? Inayah Wulandari Wahid lahir pada 31 Desember 1982. Ia akrab dipanggil dengan nama panggung Inaya Wahid. Nama Wahid ia dapat dari ayahnya yang merupakan Presiden Indonesia Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Inaya merupakan anak bungsu dari Gus Dur dan Sinta Nuriyah.
-
Siapa yang menjuluki Gus Dur Bapak Keberagaman? Julukan Bapak Keberagaman ini diberikan oleh Museum Kepresidenan RI Balai Kirti, museum yang mengelola koleksi, gagasan, dan karya para presiden.
-
Apa yang Gus Dur tanamkan selama hidupnya? Pasalnya beliau selama hidup selalu menanamkan nilai-nilai toleransi dalam kehidupan berbangsa.
-
Bagaimana Gus Dur menunjukkan keberagaman? Tak hanya soal kebijakan, bahkan pakaian yang ia kenakan juga menunjukkan keberagaman di mana hal itu menjadi ikonik dari dirinya. Pakaian yang sering ia kenakan adalah baju batik, sarung, dan peci. Hal ini menarik karena beliau adalah santri, kiai, atau ulama, dan pernah menjadi ketua umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Namun, dibanding menggunakan gamis putih panjang yang sering dipakai oleh para habib, ia lebih memilih memakai batik.
-
Kenapa Gus Dur dijuluki Bapak Keberagaman? Julukan Bapak Keberagaman ini diberikan oleh Museum Kepresidenan RI Balai Kirti, museum yang mengelola koleksi, gagasan, dan karya para presiden. Julukan ini diberikan karena Abdurrahman Wahid atau lebih akrab disapa Gus Dur selama masa pemerintahannya, dia mengeluarkan berbagai kebijakan yang merangkul semua kalangan dan mencerminkan sikap toleransi.
Pada tahapan pra atau sebelum menjadi buruh, pemerintah provinsi di bawah kepemimpinan berkomitmen memperbanyak pelatihan. "Untuk tahapan pra memang berkaitan dengan angkatan kerja. Sementara, angkatan kerja ada dua. Baik yang angkatan kerja baru atau pun yang ada di tahun sebelumnya," kata Gus Ipul.
Menurutnya, penyerapan tenaga kerja bisa maksimal apabila bisa sesuai dengan kebutuhan industri. Sementara di sisi lain, kesediaan tenaga kerja yang mumpuni dan berkompeten juga menjadi penunjang kemajuan sebuah daerah.
"Di sinilah pentingnya kualitas tenaga kerja yang terampil dan produktif," kata Gus Ipul.
Ke depan, peningkatan kompetensi tersebut bisa dilakukan melalui sekolah formal (di antaranya SMK) serta melalui jenjang informal, misalnya dengan memperbanyak pelatihan. Sementara bagi yang sudah bekerja, para buruh juga harus dijamin mendapat kesejahteraan yang baik sesuai dengan regulasi yang berlaku.
"Mereka harus tergabung dalam program jaminan kesehatan, jaminan ketenagakerjaan, di samping gaji yang adil," kata Gus Ipul.
Terakhir, bagi para buruh yang tak lagi bekerja atau terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), Gus Ipul juga mendorong adanya jaminan kesejahteraan. Mulai dari pemberian pesangon yang laik hingga keterampilan untuk membuka lapangan pekerjaan yang baru.
"Hingga pada tahapan pasca bekerja, mereka juga harus mendapatkan hak-haknya serta memiliki peran yang produktif. Misalnya, dengan menciptakan lapangan kerja baru," kata Gus Ipul.
Gus Ipul pun mengapresiasi peran serikat pekerja dan juga pengusaha yang selalu mengedepankan musyawarah dalam menyelesaikan masalah. Sehingga, selama dua periode menjadi Wakil Gubernur Jawa Timur, praktis tak banyak masalah horizontal maupun vertikal yang dihadapi buruh di Jawa Timur.
"Pada peringatan hari buruh, kami mengajak serikat pekerja bersama pengusaha untuk mencari solusi bersama," kata Gus Ipul.
"Saya senang, para buruh bisa berdialog bersama para pengusaha untuk mencari solusi bersama atas masalah yang dihadapi. Inilah konsep kebersamaan yang selalu dijaga itu, Kabeh Sedulur Kabeh Makmur," lanjutnya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemkot Pauruan menggelar Forum Aktivasi Budaya Kerja ASN Ber-AKHLAK bagi PPPK.
Baca SelengkapnyaBerikut jejak politik Gus Ipul Mensos pengganti Risma yang baru dilantik Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaPesan Wapres Ma’ruf Amin ke Kemnaker: Ciptakan Lingkungan Kerja yang Ramah
Baca SelengkapnyaGibran diminta Prabowo untuk menghadiri HUT SPSI di Sidoarjo, Jawa Timur
Baca SelengkapnyaKota Pasuruan telah dapat banyak prestasi, Gus Ipul pun meminta prestasi tersebut semakin ditambah.
Baca SelengkapnyaPj Bupati Jombang, Sugiat melepas acara dan memberikan sambutannya di Alun-Alun Kabupaten Jombang.
Baca SelengkapnyaSaid akan menyampaikan langsung harapan itu di hadapan Prabowo dalam acara Peringatan 3 Tahun Kebangkitan Klas Buruh di Istora Senayan, Jakarta.
Baca SelengkapnyaGus Ipul meminta kinerja ASN di Pemkot Pasuruan berorientasi pelayanan publik
Baca SelengkapnyaPermintaan ini disampaikan saat aksi peringatan May Day di Patung Kuda Arjuna Wiwaha.
Baca SelengkapnyaAda juga aspirasi selanjutnya soal status pekerja buruh yang semuanya berharap dapat menjadi pegawai tetap.
Baca SelengkapnyaWali Kota Pasuruan juga begitu antusias dan senang ketika banyak masyarkat yang menyelenggarakan majelis haul.
Baca SelengkapnyaPrabowo bakal menyampaikan pidato kebangsaan di hadapan ribuan kader dan para pendukung Partai Buruh.
Baca Selengkapnya