Pesawat Dimonim Air ditemukan: 8 Tewas, anak usia 12 tahun selamat
Merdeka.com - Tim gabungan akhirnya berhasil menemukan pesawat perintis Dimonim Air yang hilang kontak di Oksibil, Papua pada Sabtu 11 Agustus kemarin. Saat itu pesawat diketahui hendak melakukan pendaratan.
Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Setyo Wasisto mengatakan, tim gabungan menemukan pesawat itu di Kabupaten Pegunungan Bintang.
"Dari 9 penumpang, 8 ditemukan sudah meninggal dunia dan 1 masih hidup. Sudah di evakuasi ke Oksibil pagi ini," kata Setyo lewat keterangannya, Jakarta, Minggu (12/8).
-
Di mana pesawat jet itu hilang? Pesawat itu hilang di daerah danau 50 tahun lalu.
-
Apa nama pesawat yang dibajak? Kronologi Pembajakan Pesawat jenis Vicker Viscount bermesin empat dengan registrasi PK-MVM 'Merauke' ini akan menempuh perjalanan udara menuju Makassar, dilanjutkan ke Surabaya dan berakhir di Jakarta.
-
Kapan pesawat jet itu hilang? Pesawat menghilang tak lama setelah berangkat dari Burlington pada 27 Januari 1971, dalam perjalanan menuju Providence, Rhode Island.
-
Dimana pesawat mendarat darurat? Untungnya, berkat kerja sama tim yang solid dan kepemimpinan yang tenang dari awak pesawat, mereka berhasil mendaratkan pesawat dengan selamat di Bandara Southampton, Inggris.
-
Siapa yang menyelamatkan pilot? Pramugari Nigel Ogden segera merespons dengan melompat ke kokpit dan mengamankan Lancaster dengan memegang pinggangnya agar tidak terlepas sepenuhnya dari pesawat.
-
Dimana pesawat Merpati dibajak? Saat berada di atas langit Pekalongan, sang pembajak ini memaksa untuk masuk ke ruang kemudi setelah berhasil mengancam sang kapten yaitu Soleh Sukarnapradja.
Setyo melanjutkan, korban yang ditemukan masih hidup adalah seorang anak berusia 12 tahun atas nama Jumaidi. Dia menambahkan, saat ini proses evakuasi masih berlangsung.
"Saat ini tim sedang proses evakuasi jenazah yang lain," imbuh Setyo.
Reporter: Moch Harunsyah
Sumber: Liputan6.com
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pesawat SAM Air sebelumnya berangkat dari Bandara Djalaluddin Gorontalo menuju ke Bandara Panua Pohuwato.
Baca SelengkapnyaPenyebab kapal tenggelam belum diketahui. Satu penumpang yang hilang masih dalam pencarian.
Baca SelengkapnyaInformasi Basarnas, pesawat Smart Air diawaki pilot Kapten M. Yusuf serta seorang Engineer on Board (EOB) bernama Deni S.
Baca SelengkapnyaOPM melakukan aksinya di Distrik Alama, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, pada Senin (5/8).
Baca SelengkapnyaKapal mengangkut 42 orang penumpang dan 16 orang Anak Buah Kapal (ABK).
Baca SelengkapnyaWarga dan petugas yang berjaga langsung melakukan evakuasi saat kecelakaan pesawat.
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan berhasil menemukan keberadaan awak pesawat Smart Air, di Nunukan, Kalimantan Utara.
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan melakukan pencarian ke wilayah perairan Distrik Pulau Tiga. Tim tersebut terdiri atas unsur-unsur TNI Angkatan Laut, Polairud, dan tim SAR.
Baca SelengkapnyaSepuluh orang tewas dalam insiden mengerikan kecelakaan pesawat jet di Selangor Malaysia. Delapan penumpang di dalam pesawat dan dua orang di darat ikut tewas.
Baca SelengkapnyaKapal pembawa material BTS hilang kontak dalam perjalanan Timika (Papua Tengah)-Lokpon, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan memutuskan pencarian pesawat kargo Smart Air yang hilang kontak sejak Jumat (8/3) pagi, akan dilanjutkan pada Sabtu (9/3) besok.
Baca SelengkapnyaMereka akan berjaga di sejumlah Bandara di Papua dan beberapa titik lainnya.
Baca Selengkapnya