Pidato di Depan Buruh, Prabowo Berikan Dua Pilihan
Merdeka.com - Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto menghadiri acara Hari Buruh Internasional. Acara yang biasa disebut dengan May Day ini diadakan di Tennis Indoor Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (1/5).
Tak hanya hadir sebagai tamu undangan saja, Prabowo juga diberikan kesempatan untuk melakukan pidato atau orasi di hadapan massa buruh. Dalam orasinya itu, Prabowo sempat bertanya kepada massa buruh yang hadir.
"Kalau kita dihadapkan pada pilihan bahwa rakyat Indonesia diperlakukan seperti kambing atau rakyat Indonesia berdiri terhormat," tanya Prabowo kepada massa buruh.
-
Mengapa demo buruh dilakukan? Elemen buruh melakukan rasa di daerah Bekasi, Jawa Barat dan sekitarnya.
-
Dimana demo buruh berlangsung? Elemen buruh melakukan rasa di daerah Bekasi, Jawa Barat dan sekitarnya.
-
Kapan demo buruh terjadi? Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Latif Usman menerangkan, pada 14.31 Wib, polisi mendapat laporan massa buruh berdemontrasi di jalan arteri tepatnya sekitar exit tol Cikarang.
-
Apa tuntutan utama aksi demo? Reza Rahadian ikut turun ke jalan dan berorasi di depan gedung DPR RI untuk menolak RUU Pilkada dan mendukung putusan Mahkamah Konstitusi.
-
Apa yang diminta oleh massa demo? Dalam aksinya, mereka mendesak DPR dan pemerintah untuk segera mengesahkan Revisi UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa.
-
Apa yang menjadi alasan protes buruh? Pasalnya, mereka memandang bahwa tak sedikit perusahaan swasta berperan dalam kebangkitan perekonomian nasional saat itu.
"Rakyat terhormat, rakyat terhormat," jawab massa yang hadir.
Prabowo pun langsung menjelaskan, alasan ia memberikan dua pilihan kepada massa buruh soal rakyat Indonesia diperlakukan seperti kambing atau rakyat Indonesia berdiri terhormat.
"Kalian ingin jadi kambing apa rakyat terhormat, kalau kambing nyerah pada nasib, kalau rakyat terhormat harus berani membela kebenaran dan keadilan," jelasnya.
Usai menjelaskan pilihan yang ia berikan kepada buruh, Ketua Umum Gerindra ini langsung menebak apa yang diinginkan oleh para buruh.
"Saya tangkap dari pandangan mata kalian, suara, reaksi, kalau kalian tidak mau menyerah pada ketidakadilan," ucapnya.
"Rakyat Indonesia dianggap bodoh, banyak yang miskin, saking miskinnya dianggap gampang dan dipengaruhi dengan uang," sambungnya.
Usai memberikan orasi atau pidato di hadapan para buruh hampir setengah jam, ia pun langsung pergi meninggalkan lokasi dan diagendakan hadir dalam acara Ijtima Ulama III di Sentul, Bogor, Jawa Barat.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal ini disampaikan Prabowo melalui video dalam acara peringatan tiga tahun kebangkitan klas buruh di Istora Senayan, Jakarta Pusat, pada Rabu (18/9).
Baca SelengkapnyaPrabowo menggebu-gebu berbicara depan kader saat Rakornas Gerindra.
Baca SelengkapnyaPrabowo pun menutup pidatonya dengan bertanya kepada massa di GBK.
Baca SelengkapnyaPresiden KSPN beserta jajaran pengurus dan 10 federasi serikat pekerja bersilaturahmi sekaligus menyampaikan aspirasi kepada Prabowo.
Baca SelengkapnyaPrabowo menyatakan, bahwa dalam perhelatan Pilpres 2024 dirinya meminta kepada seluruh pendukungnya harus rukun dan baik.
Baca SelengkapnyaSikap ini diambil sebagaimana tujuan utama didirikannya partai berlambang padi tersebut pada tahun 2020 lalu.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Gerindra sekaligus bakal calon presiden Prabowo Subianto menjawab soal isu Pemilu 2024 hanya diikuti dua poros.
Baca SelengkapnyaPrabowo mempersilakan masyarakat memilih sosok lain, jika ada sosok yang dinilai lebih baik darinya
Baca SelengkapnyaCalon Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto bertemu pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Kamis 4 Januari 2023
Baca SelengkapnyaPartai Buruh akan mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran, pada periode mendatang.
Baca SelengkapnyaPrabowo mendapat dukungan buruh tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Nusantara (KSPN).
Baca SelengkapnyaPrabowo tidak mengiyakan ataupun membantah mengenai wacana duet dengan Ganjar.
Baca Selengkapnya