Merdeka.com - Polresta Surakarta kembali menggencarkan operasi pekat (penyakit masyarakat) dengan sasaran pekerja seks komersial (PSK). Dua lokasi yakni kawasan Gilingan dan Kestalan kembali menjadi sasaran. Lokasi tersebut dikenal sebagai tempat mangkal PSK.

Kasat Sabhara Polresta Surakarta Kompol Sutoyo mengatakan saat operasi pagi hari petugas hanya mendapati seorang PSK. Namun dalam perjalanan kembali ke Mapolresta, ada laporan melalui Call Center Tim Sparta Polresta Surakarta terkait adanya kegiatan para PSK di lokasi.

"Tadi pagi di sekitar Kestalan kita dapatkan satu PSK, kita amankan dan kita kirim ke Panti Pelayanan Sosial Wanita Wanodyatama, Jongke, Laweyan," ujar Sutoyo, Jumat (5/3).

"Sore hari ini kita melaksanakan lagi, di kawasan Gilingan kita berhasil mengamankan sembilan orang. Tiga orang laki-laki dan enam orang PSK," katanya lagi.

Sutoyo menjelaskan, para PSK tersebut kemudian dibawa ke Mapolresta Surakarta untuk dimintai keterangan dan dilakukan pendataan. Mereka selanjutnya dibawa ke Panti Pelayanan Sosial Wanita Wanodyatama untuk dilakukan pembinaan.

"Dalam kesempatan ini saya mohon dan minta tolong kepada warga masyarakat untuk tidak melakukan tindakan yang menyimpang dan menyangkut penyakit masyarakat. Pasti akan diinfokan ke call center kami. Kalau sudah masuk ke call center kami, pasti akan kami tindaklanjuti," tandasnya.