Polisi Segera Ungkap Sketsa Wajah Mayat Pria dalam Koper
Merdeka.com - Kepolisian Resor Bogor belum berhasil mengidentifikasi mayat laki-laki dalam koper yang ditemukan di Kampung Teluk Waru, Desa Curug Bitung, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor.
Kapolres Bogor, AKBP M Joni menjelaskan, pihaknya sempat akan merilis sketsa wajah korban. Namun hal itu urung dilakukan karena, polisi menemukan beberapa fakta baru untuk melanjutkan proses penyelidikan.
"Iya karena kita temukan beberapa fakta baru jadi nanti kita rilis sketsa wajahnya," kata Joni, Senin (18/11).
-
Mayat yang ditemukan itu siapa? 'Terhadap jenazah sudah teridentifikasi dan pengecekan formil oleh penyidik dan diketahui korban inisial N jenis kelamin perempuan dan tinggal di Kecamatan Cikupa,' kata Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang Kompol Arief Nazarudin dikonfirmasi, Selasa (12/11).
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Siapa yang menemukan kerangka manusia raksasa? Apa yang disebut 'Raksasa Julcuy' ditemukan pada awal 2019 oleh ahli geologi Theofilos Toulkeridis dan arkeolog Florencio Delgado di dekat desa Julcuy di Provinsi Manabí, Ekuador.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
Ada dugaan mayat tersebut merupakan warga negara asing, karena memiliki tinggi 183 centimeter di atas tinggi rata-rata orang dewasa. Selain itu, saat coba diidentifikasi menggunakan alat e-KTP data korban tidak muncul.
"Kita belum bisa pastikan. Kan identitas korban juga belum diketahui. Namun memang ada beberapa sidik jari pada tubuh korban rusak," kata Joni.
Kumpulkan Keterangan Saksi
Sementara Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP Benny Cahyadi mengatakan, jajarannya masih mengumpulkan saksi-saksi serta petunjuk di sekitar TKP, termasuk berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mengetahui identitas korban.
"Yang jelas, kita masih kumpulkan beberapa saksi dan petunjuk-petunjuk di TKP, ada beberapa saksi tambahan termasuk juga kita masih selidiki dan koordinasi dengan pihak terkait mengenai identitas korban soalnya kan masih belum diketahui," kata Benny.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hasil pemeriksaan, kondisi jasad ditemukan dalam keadaan membusuk.
Baca SelengkapnyaJasad korban dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati. Kasus ini sedang dalam tahap penyelidikan.
Baca SelengkapnyaPada abad ke-21 ini, teori konspirasi tentang "ras raksasa yang telah lama hilang" masih tetap berkembang.
Baca SelengkapnyaMengacu Praturan Panglima TNI batas minimal tinggi badan 163 cm masih dinyatakan lolos.
Baca SelengkapnyaDokter juga akan memeriksa ciri khusus yang nantinya bisa dijadikan dasar identifikasi identitas kerangka tersebut.
Baca SelengkapnyaDengan kondisi waktu kematian yang diperkirakan sekitar 2 sampai 10 minggu, tanpa tanda-tanda kekerasan.
Baca SelengkapnyaSeorang pria tergeletak di tengah-tengah jalan Tol Dalam Kota viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaPrajurit TNI itu adalah Praka HS dari satuan Direktorat Topografi Angkatan Darat (Dirtopad).
Baca SelengkapnyaBerdasarkan ciri-cirinya, pria itu telah berumur 35
Baca SelengkapnyaSetelah diautopsi, jenazah itu diduga merupakan korban pembunuhan.
Baca SelengkapnyaKanit Reskrim Polsek Duren Sawit AKP Indra Darmawan menerangkan, petugas saat itu sedang membersihkan saluran air.
Baca Selengkapnya"Korban diduga meninggal dunia sudah kurang lebih dari 1 minggu," kata Kapolsek Cilincing Kompol Fernando
Baca Selengkapnya