Polisi temukan detonator di lokasi ledakan kantor Kejari Makassar
Merdeka.com - Tim Labfor Mabes Polri Cabang Makassar menemukan detonator di lokasi ledakan di halaman kantor Kejari, Makassar. Detonator tersebut berada di antara barang-barang bukti kasus pidana umum yang dimusnahkan pagi itu.
Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Polisi Dicky Sondani mengatakan, adanya detonator diduga sebagai pemicu terjadinya ledakan.
"Tim Labfor Mabes Polri sementara ini menyimpulkan detonator itu ikut terbakar. Detonator ditumpuk sehingga ada tekanan keras, panas akhirnya meledak. Tapi ini masih kesimpulan sementara karena hingga hari ini masih dilakukan pendalaman," kata Dicky Sondani kepada wartawan di Mapolres Pelabuhan, Kamis (12/4).
-
Dimana ledakan terjadi di Morowali? Ledakan tungku di fasilitas pengolahan nikel milik PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel di kawasan yang dikelola oleh PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) pada Minggu (24/12) dilaporkan telah menyebabkan 13 pekerja meninggal dan 39 pekerja terluka.
-
Dimana bom itu diyakini berada? Hal ini diduga karena nuklir ini berada di sebuah pantai lepas di pulau Tybee, Georgia, sebab selama beberapa waktu di daerah ini tercatat memiliki tingkat radioaktif yang tinggi.
-
Apa yang ditemukan di TKP? Bukannya membawa korban ke Rumah Sakit, pelaku malah meninggalkannya di ruko TKP ditemukan jasad RN tewas bersimbah darah.
-
Apa yang dibakar pelaku di Depok? Pada Jumat (8/12) dinihari sekitar pukul 03.30 WIB, seorang pria tak dikenal membakar empat titik di Kp Tipar. Pria tersebut membakar bendera Merah Putih, mobil dan warung warga.
-
Di mana perampokan itu terjadi? Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Makassar Komisaris Besar Mokhamad Ngajib mengatakan kejadian perampokan Jumat (19/1) dini hari, tepat di depan rumah korban di Jalan Rappocini Raya Makassar.
Ledakan yang cukup keras melukai dua orang dan memecahkan kaca jendela itu terjadi di halaman kantor Kejari Makassar, Rabu (11/4), saat berlangsung pemusnahan barang bukti.
Ledakan terjadi saat semua bak pembakaran sudah disulut api oleh pejabat dan undangan, termasuk pejabat Wali Kota Makassar Syamsu Rizal, dan Kajari Makassar Dicky Rahmat Rahardjo juga sibuk melayani wawancara wartawan, tiba-tiba terjadi ledakan.
Dua warga terluka yakni sekuriti dan warga yang tengah mengurus surat tilang di pos pelayanan tilang yang jaraknya sekitar lima meter dari titik ledakan. Masing-masing luka di bagian paha, lengan dan pinggul. Selain itu kaca-kaca jendela kantor Kejari Makassar yang jaraknya dari titik ledakan kurang lebih 10 meter ikut pecah.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ledakan diduga berasal dari sisa-sisa temuan bahan peledak yang akan dimusnahkan atau didisposal.
Baca SelengkapnyaLokasi ledakan di Markas Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Jatim, Senin (4/3) siang terlihat sudah dipasangi gari polisi atau police line.
Baca SelengkapnyaLedakan diduga berasal dari sisa temuan bahan peledak yang belum dimusnahkan.
Baca SelengkapnyaWarga juga sempat melihat ada benda yang meluncur ke atas seperti mercon namun tidak meledak di atas.
Baca SelengkapnyaLedakan berasal dari sisa bahan peledak yang akan dimusnahkan.
Baca SelengkapnyaLedakan terjadi di Kantor Subdensi Pom Detasemen I Polda Jatim
Baca SelengkapnyaDensus 88 turun tangan mendalami insiden ledakan di Klapanunggal
Baca SelengkapnyaDua brimob dikabarkan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim usai ledakan di Markas Gegana Satbrimob.
Baca SelengkapnyaSaksi mendengar suara ledakan saat peristiwa kebakaran di gedung Mapolresta Jambi
Baca SelengkapnyaWarga mendengar dua kali ledakan dari markas gegana Satbrimob Polda Jatim.
Baca SelengkapnyaUsut punya usut, titik ledakan berada di gudang penyimpanan barang bukti Gegana Polda Jatim
Baca SelengkapnyaDua demonstran terekam kamera melempar mobil dinas Satlantas Polrestabes Makassar. Akibat lemparan itu kaca mobil pecah dan Kasatlantas terluka.
Baca Selengkapnya