Polisi Ungkap Penyebab Macet di Tasik Hingga Kendaraan Tak Bergerak Berjam-jam Semalam
Kendaraan didominasi para pemudik hendak balik ke kota asalnya. Tingginya volume kendaraan juga dipicu banyaknya wisatawan.
Kendaraan didominasi para pemudik hendak balik ke kota asalnya. Tingginya volume kendaraan juga dipicu banyaknya wisatawan.
Antrean kendaraan mengular di Jalur Gentong, Tasikmalaya, Jawa Barat, Sabtu (13/4) malam. Kendaraan tidak bergerak selama berjam-jam di jalur tersebut. Terpakir di jalan.
Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Jules Abraham Abast mengungkap penyebab dari kemacetan. Penyebab utama adalah meludaknya volume kendaraan di jalur tersebut.
“Kepadatan dipicu intensitas kendaraan (volume kendaraan) yang cukup banyak,” kata Jules saat dikonfirmasi Minggu (14/4).
Kendaraan didominasi para pemudik hendak balik ke kota asalnya. Tak hanya itu, volume kendaraan juga dipicu banyaknya wisatawan.
“Banyak wisatawan ke Pangandaran atau tempat wisata lainnya sehingga menambah kepadatan arus lalu lintas dua arah. Disamping itu juga dipengaruhi aktivitas warga lokal,” kata dia.
Kondisi pagi ini cenderung ramai lancar. Namun diperkirakan angka volume kendaraan di Jalur Gentong, Tasikmalaya akan kembali naik saat sore ke malam nanti.
“Untuk kondisi di pagi hari hingga siang sudah terurai. Namun karena masih suasana libur sehingga cenderung ramai namun lancar. Biasanya kepadatan terjadi di sore hari menjelang maghrib hingga malam hari,” tuturnya.
Guna meniminalisir kemacetan yang terjadi, kepolisian pun telah menyiapkan beberapa rekayasa lalu lintas dan pengalihan arus, sebagai berikut;
- Pengalihan arus dari Ciamis diarahkan ke wilayah Garut via Kota Tasik - Singaparna (melalui Karangresik - jalan Lingkar - Linggajaya - Subgaparna)
- Pengalihan arus dari jalur Rajapolah - Ciawi melalui Jalan Cisinga - Singaparna - Garut
- One Way dengan koordinasi antar Polres yaitu Polres Tasikmalaya dgn Polres Garut di wilayah Malangbong
- Mempersiapkan Tim Ganjel di sekitar tanjakan Gentong untuk antisipasi kendaraan mogok yg menghambat arus lalu lintas
- Melibatkan Tim Urai Satlantas, yang mobile mengatur oneway dan menghindari pelambungan kendaraan saat buka tutup.
Diberitakan sebelumnya, kemacetan panjang terjadi di Jalur Gentong, Tasikmalaya, Jawa Barat, saat arus balik Lebaran, Sabtu (13/4) malam.
Kendaraan roda empat yang hendak melintas di kawasan Jalur Gentong nyaris tak bergerak.
Hal ini seperti dirasakan pemudik bernama Eko. Kepada merdeka.com, dia menceritakan sudah kurang lebih dua jam terjebak macet.
"Jadi yang macet itu menuju arah tanjakan Gentong dari Tasik," kata Eko, Sabtu (13/4).
Selama terjebak macet, banyak kendaraan yang sampai mematikan mesin mobilnya.
"Karena macetnya parah dua jam sampai enggak gerak. Orang banyak matiin mesin pada keluar duduk di luar pada ngopi," ungkap Eko.
Warga diminta selalu waspada dan mempersiapkan kendaraan sebaik mungkin sebelum mudik
Baca SelengkapnyaPihaknya tidak bisa bergerak sendiri tanpa adanya peran serta masyarakat.
Baca SelengkapnyaTampak antrean kendaraan mengular mencapai 10 kilometer mulai dari belakang gate sampai area pelabuhan mengantre untuk menyeberang.
Baca SelengkapnyaBerbagai cara dilakukan Kepolisian dalam memastikan Pemilu 2024 berlangsung damai.
Baca SelengkapnyaKepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga
Baca SelengkapnyaSebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.
Baca SelengkapnyaKepala desa berinisial S itu sebelumnya ditangkap polisi bersama dua tersangka lainnya yaitu A dan AS di lokasi terpisah pada Minggu (25/2).
Baca SelengkapnyaViral di media sosial sosok polisi yang duji kesetiannya dengan pacar oleh atasannya.
Baca SelengkapnyaKorban dianiaya dengan cara disiram diduga dengan air keras lalu dibacok dengan celurit.
Baca Selengkapnya