PPKM Diberlakukan, Jumlah Sekolah Siap Belajar Tatap Muka Tinggal 14 Persen
Merdeka.com - Direktur Jenderal PAUD, Pendidikan Dasar, Pendidikan Menengah, (Dirjen PAUD Dikdasmen), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI (Kemendikbud), Jumeri mengatakan 90 persen sekolah di Indonesia sebelumnya menyatakan siap melakukan belajar tatap muka. Namun, rencana ini urung dilaksanakan setelah pemerintah kembali menerapkan pembatasan aktivitas bagi masyarakat Jawa-Bali.
"Kami melakukan survei, kami koordinasi dengan dinas pendidikan daerah memang sebenarnya sudah ada 90 persen siap tatap muka, ketika kemarin ada PPKM maka konstelasinya berubah lagi. Saat ini, akhir tahun 2020 baru 14 persen sudah siap tatap muka, yang lain PJJ (pembelajaran jarak jauh) baik yang online maupun guru kunjung," ujar Jumeri, Sabtu (23/1).
Kendati demikian, Jumeri menjelaskan Kepala Daerah sejatinya telah diberikan keleluasaan untuk menetapkan kebijakan sistem pembelajaran bagi murid. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, dikatakan Jumeri telah melakukan koordinasi dengan Dinas Pendidikan tiap provinsi, untuk memetakan wilayah sekolah yang siap ataupun tidak siap melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM).
Menurutnya, setiap kecamatan atau desa di satu provinsi tidak bisa diterapkan kebijakan yang sama dalam kebijakan pembelajaran tatap muka. Boleh jadi, kata dia, sekolah yang terletak di kecamatan atau desa dengan tingkat kasus Covid-19 yang rendah bisa menerapkan belajar tatap muka.
"Kalau di Jawa-Bali, di kabupaten, kota sebenarnya ada beberapa daerah yang sudah PTM pada awal Januari, karena ada koordinasi wilayah masing-masing yang minta PJJ dulu sehingga kepala daerah ikuti apa instruksi gubernur," jelasnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketua KPU Ingatkan KPUD: Jaga Kemurnian Suara Pemilih Dari TPS Sampai Rekapitulasi Nasional
Pemilu 2024 sudah memasuki tahapan rekapitulasi suara di tingkat kecamatan.
Baca SelengkapnyaPemerintah Buka Loker 1,3 Juta Formasi PPPK, Ini Syarat Batas Usia Pelamar
Tahun 2024 pemerintah membuka lowongan kerja sebanyak 1,3 juta formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Baca SelengkapnyaCara Pindah TPS Pemilu 2024, Diperpanjang hingga 7 Februari dengan Kriteria Tertentu
Dengan batas waktu pindah TPS yang diperpanjang hingga 7 Februari bagi pemilih dengan kriteria khusus, mereka yang sedang jauh dari asal tetap memiliki haknya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
KPU Selesaikan Rekapitulasi Pemilu 2024 di 32 Provinsi, Ini Hasilnya
Dengan demikian rekapitulasi nasional hanya tinggal menyisakan enam provinsi.
Baca SelengkapnyaTerbukti Pindahkan Perolehan Suara Caleg, Dua Petugas PPK di Lumajang Hanya Diberi Peringatan Keras
Dua petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Kabupaten Lumajang terbukti memindahkan suara caleg. Mereka hanya dijatuhi sanksi peringatan keras.
Baca SelengkapnyaMarak Tawuran Remaja saat Ramadan, Polisi Tegaskan Proses Hukum Pelaku hingga Provokator di Medsos
Pelaku tawuran dipastikan akan ditindak secara tegas, bahkan mereka yang diamankan akan diberi sanksi tambahan berupa pencabutan bantuan sosial biaya pendidikan
Baca Selengkapnya15 Pertanyaan Tentang Pemilu dan Jawabannya, Edukasi Penting untuk Calon Pemilih Pintar
Berikut kumpulan pertanyaan tentang pemilu dan jawabannya.
Baca SelengkapnyaJelang Pengumuman Hasil Pemilu 2024, DisdiK DKI Terapkan PJJ di Sebagian Sekolah
Jelang pengumuman hasil Pemilu 2024 oleh KPU, pembelajaran jarak jauh diterapkan di sebagian sekolah di Jakarta
Baca SelengkapnyaKemendikbudristek Tegaskan Pramuka Tidak Dihapus dari Kurikulum Merdeka
Dia menjelaskan, setiap sekolah telah memandatkan agar memiliki gugus depan pramuka.
Baca Selengkapnya