Prabowo Dinilai Tepat Isi Posisi Menhan, Nadiem Makarim Masih Diragukan
Merdeka.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menduduki peringkat tertinggi sebagai tokoh populer di pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin berdasarkan hasil survei Indonesian Political Opinion (IPO). Publik menganggap Sri Mulyani dan Prabowo tepat di posisi mereka saat ini.
Direktur IPO Dedi Kurnia Syah Putra mengatakan persentase kepopuleran Sri Mulyani sebesar 32 persen, disusul Prabowo sebesar 22 persen.
"Kepercayaan publik tokoh yang ditempatkan Jokowi percaya, Prabowo paling sesuai dengan Kementerian Pertahanan, sebelumnya Sri Mulyani yang populer di mata publik dengan Menteri Keuangan," ujar Dedi dalam satu diskusi, Jakarta, Sabtu (23/11).
-
Siapa istri dari Prabowo Subianto? Istri : Siti Hediati Hariyadi / Titiek Soeharto
-
Apa jabatan Prabowo Subianto saat ini? Menteri Kementerian Pertahanan (2019-sekarang)
-
Apa prestasi utama Prabowo Subianto? 'Menhan Prabowo mencatatkan jumlah Net Sentiment tertinggi, yaitu 27,518, yang merupakan indikator kuat dari jumlah besar percakapan positif yang berpusat pada kinerjanya. Hal ini menjadi penanda penting, tidak hanya bagi dirinya tetapi juga bagi Kabinet Indonesia Maju secara keseluruhan,'
-
Suara apa yang diraih Prabowo-Gibran di Sulawesi Utara? Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengesahkan suara pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul di wilayah Sulawesi Utara. Prabowo-Gibran meraup 1.229.069 suara. Hal ini berdasarkan hasil rapat rekapitulasi wilayah Sulawesi Utara yang digelar di kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (14/3).
-
Siapa yang dukung Prabowo? Konferda Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pro Jokowi (Projo) Sumatera Barat (Sumbar) memutuskan mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pilpres 2024 mendatang.
-
Kenapa elektabilitas Prabowo naik? Menurut Saifullah Yusuf, elektabilitas Prabowo terus naik karena cawapres Muhaimin dan PKB tidak efektif mendulang suara.
Jika Sri Mulyani dan Prabowo Subianto dipercaya publik tepat berada di posisinya. Dedi mengatakan ada pula tokoh dari pemerintahan Jokowi yang tidak tepat di posisi mereka. Misalnya, Nadiem Makarim sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
Nadiem Masih Diragukan Jabat Mendikbud
Dari hasil survei IPO, Nadiem populer di mata publik namun saat dipilih menjadi Mendikbud, publik ragu kapasitas pioner Go-Jek itu.
"Nadiem Makarim dianggap publik baik tapi disandingkan dengan kementerian mereka meragukan. Seharusnya tidak di sana," katanya.
Selain Nadiem, Tito Karnavian diragukan publik menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri. Dalam hasil survei, latar belakang Tito sebagai polisi masih sangat kental. Itu pula, kata Dedi, sebagai salah satu alasan kapasitas Tito mengayomi seluruh Kepala Daerah diragukan.
Hasil survei IPO terhadap kepercayaan publik terhadap Tito sebagai Mendagri hanya 0,1 persen.
"Publik tidak percaya Pak Tito sebagai Menteri Dalam Negeri. Dia dianggap paling tidak sesuai," kata Dedi.
Terakhir, Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo diragukan kapasitasnya oleh publik. Publik juga disebut Dedi tidak populer dengan nama politikus Gerindra tersebut.
"Pak Edhy hanya 0,7 persen," tukasnya.
Hasil survei IPO dilakukan sejak November dengan cakupan di 27 provinsi. 64 Persen menjawab optimis keterlibatan anak muda di pemerintahan membawa Indonesia maju, 23 persen menjawab sebaliknya, dan 9 persen menjawab ragu-ragu. Dengan jumlah responden 800 orang dan margin of error sekitar 4,5 persen.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies dan Muhaimin dengan nilai 16,7 persen. Ganjar Pranowo dan Mahfud MD berada di urutan buncit sebesar 15,3 persen.
Baca SelengkapnyaElektabilitas Prabowo Subianto dengan Gibran Rakabuming Raka paling tertinggi di antara pasangan lainnya.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, meskipun kehadiran Gibran menjadi masalah kontroversial di Mahkamah Konstitusi (MK), namun mendapat respon positif untuk Prabowo.
Baca SelengkapnyaDirektur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi menyebut peluang 2 putaran masih terbuka
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka berada di urutan pertama dengan nilai 39,3 persen.
Baca SelengkapnyaPolitracking Indonesia merilis survei terbaru mengenai elektabilitas pasangan calon presiden dan wakil presiden.
Baca SelengkapnyaMasyarakat dinilai bisa melihat kinerja Prabowo-Gibran yang kini menjabat sebagai Menhan dan Wali Kota Surakarta.
Baca SelengkapnyaPrabowo disusul Megawati Soekarnoputri dengan persentase sebesar 97,0 persen.
Baca SelengkapnyaElektabilitas PDIP masih menjadi jawara, diikuti Gerindra, Golkar dan PKB.
Baca SelengkapnyaDuet Prabowo-Erick berhasil unggul dengan 37,8% jauh berada di atas pasangan lainnya.
Baca SelengkapnyaDari 1.000 responden, 80,1 persennya mengaku memiliki kedekatan dengan Nahdlatul Ulama.
Baca Selengkapnya"Insya Allah ada kemungkinan kita bisa selesaikan dalam satu putaran,"
Baca Selengkapnya