Prabowo Tantang Rahman Masak Mie Ayam, Pria Jalan Kaki Dari Tegal
Merdeka.com - Capres Prabowo Subianto menerima kedatangan Rahman (45) yang rela berjalan kali dari Tegal ke Jakarta selama dua puluh hari untuk menemui Prabowo. Rahman diterima Prabowo di kediamannya Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (20/12).
Rahman disambut hangat dan langsung berbincang bersama Prabowo. Alasan Rahman memilih jalan kaki sebagai tanda bahwa benar-benar tulus mendukung Prabowo.
"Saya ingin perjuangkan membantu bapak untuk bisa menjadi presiden RI 2019 sampai 2024 bersama Bapak Sandiaga Uno keinginan saya dan dari masyarakat Tegal dan sekitarnya yang secara langsung maupun lewat medsos intinya keinginannya pengen ada perubahan di 2019 nanti pak," kata Rahman.
-
Apa minat Prabowo sejak kecil? Sejak kecil, Prabowo dikenal memiliki minat besar pada bidang militer dan kepemimpinan.
-
Apa yang menjadikan Prabowo disukai? 'Ya sudah bagi kami Pak Prabowo disukai karena gagasan, lebih disukai dengan memang penampilannya menggemaskan, yaitu anugrah. Jadi siapa sangka kita dapat anugrah seperti itu, kan orang gemuk banyak, politisi-politisi gemuk juga banyak, tapi yang disebut gemoy menggemaskan ya Pak Prabowo,' tuturnya.
-
Kenapa Prabowo dipuji warganet? Aksi Prabowo yang memberikan kesempatan Polisi untuk selfie dengannya itu pun menuai pujian dari warganet.
-
Mengapa Prabowo Subianto meraih prestasi tinggi? 'Menhan Prabowo mencatatkan jumlah Net Sentiment tertinggi, yaitu 27,518, yang merupakan indikator kuat dari jumlah besar percakapan positif yang berpusat pada kinerjanya. Hal ini menjadi penanda penting, tidak hanya bagi dirinya tetapi juga bagi Kabinet Indonesia Maju secara keseluruhan,'
-
Siapa keponakan Prabowo Subianto? Perlu diketahui, Thomas Djiwandono alias Tommy merupakan keponakan Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Dia mengungkapkan rasa bangganya terhadap Prabowo. Apalagi Prabowo seorang mantan militer yang menurutnya berpihak pada rakyat kecil. Rahman mengaku mencermati rekam jejak Prabowo sejak lama. Apalagi, Rahman mendambakan seorang tentara.
Dia melihat mantan Danjen Kopassus itu seorang patriot sejati yang pernah membela negaranya dan mempertahankan kedaulatan NKRI saat di Timor Timur silam.
"Karena presiden dari seorang militer itu lebih memperhatikan rakyat kecil Pak. kesejahteraan menyeluruh," ucapnya.
Rahman pun bercerita bahwa dulu bekerja sebagai seorang pelaut. Kini dia bekerja serabutan. Namun ingin fokus membuka usaha kuliner di Tegal. Lantas, Prabowo bertanya apakah bisa masak atau tidak.
"Kamu bisa masak?," tanya Prabowo. Alhamdulillah, pernah diacungi jempol di kepolisian," seloroh Rahman. "Oh iya, masak apa?," tanya Prabowo. "Mie Ayam Pak," sambung Rahman.
"Enak mie ayam kamu? nah kau masak mie ayam untuk saya nanti malam. boleh? bener ya. Tolong siapa nanti belanja kan pasar deket ini. Pasar Santa. Aku mau coba mie ayam Pak Rahman. lama lama buka di depan mie ayam Pak Rahman. laku nanti selama kampanye," ucap Prabowo.
"Mie ayam ya? mie bakso enggak? bisa juga? bakso nya bener jangan bakso kucing. Awas ya kucing saya hilang," kelakar Prabowo.
Rahman pun bersyukur, keinginannya tercapai bertemu Prabowo. Dia sangat berharap Prabowo di 2019 menjadi pemimpin bangsa. Dia curhat, petani petani saat ini tidak mendapatkan keuntungan akibat impor. Dia berharap kepemimpinan Prabowo bisa mestabilkan masalah pangan.
"Petani petani yang kecil, dan antara lain pupuk lebih stabil lagi, terus penyesalan dari petani itu karena pemerintah sekarang masih besar besaran impor beras," kata Rahman.
"Terimakasih, insha Allah nanti kita tidak impor impor ya, rakyat kita yang kerja," timpal Prabowo.
Kepada Prabowo, Rahman menilai semua pemimpin negara sejak lama sudah berusaha membangun bangsa. Tapi Rahman ingin kepentingan masa depan tak hanya soal pembangunan infrastruktur supaya tak lupa kepada rakyat kecil. Prabowo pun berterimakasih dan mendengarkan aspirasi Rahman.
"Baik terima kasih Pak Rahman ya, jadi saya tunggu mie ayamnya nanti sore saya mau coba ini mie ayamnya Pak Rahman ini dari Tegal. Gimana temen temen media? ada yang mau tanya?," kata Prabowo.
"Kalau nggak, waduh terimakasih lengkap juga ya media mau kesini. Coba di absen, di daftar ya yang hadir disini. Yang mau hadir disini, tapi gak tau nanti diliput nggak," kelakarnya.
Usai pertemuan, Ketua Umum Partai Gerindra itu bakal menjadwalkan kunjungan ke Tegal, bertamu ke rumah Rahman.
"Ya insha Allah nanti saya coba mampir ke Tegal ya, saya mau tengok rumahmu, anda sudah kerumah saya, saya harus cari rumahmu, tolong ya, siap acarakan itu. Oke terimakasih semuanya," tandasnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo mengenang kembali masa lalunya bersama Ketua Umum Partai Rakyat Adil Makmur Agus Jabo dan eks politikus PDIP Budiman Sudjatmiko
Baca SelengkapnyaPrabowo dan Budiman berseberangan saat masa orde baru.
Baca SelengkapnyaPrabowo memuji Zulhas sebagai sosok sahabat lama dan seperjuangannya.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengangkat Prabowo Subianto menjadi jenderal kehormatan TNI atau HOR, dengan empat bintang di pundaknya, di Mabes TNI Cilangkap
Baca Selengkapnya"Mereka alumni Gadjah Mada. Saya alumni akademi militer yang dosennya dari Gadjah Mada. Dan banyak killer juga," kata Prabowo.
Baca SelengkapnyaSosok ini dikenal sebagai seseorang yang nasionalis.
Baca SelengkapnyaCapres Prabowo Subianto bercerita ada dua jenis taruna, yaitu taruna rajin dan nakal.
Baca SelengkapnyaPermudahan tersebut ingin diberikan karena Suku Dayak sudah berjuang untuk NKRI.
Baca SelengkapnyaSBY memuji rekam jejak Mayor Teddy hingga saat ini.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto protes emak-emak selalu menanyakan soal Mayor Teddy Indra Wijaya padanya.
Baca SelengkapnyaIftitah bakal kembali mendengar “ceramah kepemimpinan” dari Prabowo di Akmil pada 25–27 Oktober 2024 sebagai Presiden kepada jajaran menteri Kabinet Merah Putih
Baca SelengkapnyaSosok 'Jenderal Rukandi' menuai sorotan dari pensiunan Jenderal Polri
Baca Selengkapnya