Prabowo: We Don't Want to be a Nation of Kuli's
Prabowo mengambil contoh ada lansia berusia 70 tahun di Indonesia yang masih menjadi tukang becak.
Indonesia perlu menjadi negara industrialisasi.
Prabowo: We Don't Want to be a Nation of Kuli's
Capres Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto tidak ingin Indonesia menjadi bangsa kuli dengan pendapatan rendah.
Menurutnya, hal itu bukan tujuan kemerdekaan Indonesia.
Hal itu disampaikan Prabowo dalam acara Pidato Calon Presiden RI: Arah dan Strategi Politik Luar Negeri di Auditorium CSIS Gedung Pakarti Center, Jakarta, Senin (13/11).
"Kita tidak mau selalu menjadi orang-orang yang hidup dari kurang 1 dolar per hari. Itu bukan tujuan kemerdekaan Indonesia, we don't want to be a nation of kuli's," kata Prabowo.
Menteri Pertahanan ini mengambil contoh ada lansia berusia 70 tahun di Indonesia yang masih menjadi tukang becak.
Prabowo merasa miris melihat itu.
"Ada lansia 70 tahun masih bawa becak. Ini bukan human rights. Sebagai presiden saya akan melakukan yang terbaik agar tidak ada lansia 70 tahun narik becak. Itu kemanusiaan," ujarnya.
merdeka.com
Maka dari itu, Prabowo menerangkan, Indonesia perlu menjadi negara industrialisasi untuk membuka lapangan pekerjaan.
Prabowo mempersilakan negara lain berinvestasi negara asal pabriknya dibuat di Indonesia.
"Banyak rakyat kita hidup dengan kurang dari 2 dolar USD per hari, sebagain kurang dari 1 dolar USD. Banyak orang tidak punya pekerjaan. Banyak anak kurang gizi, stunting. Anak 10 tahun fisiknya seperti 4 tahun," ujarnya.
"Tidak bisa begini. Jadi kita harus produksi bahan industrial, kita terpaksa menonton, mencerna, natural recources di Indonesia. Kita sambut invertasi semua negara, perusaahaan, tapi kita ingin pabriknya di Indonesia," pungkasnya.