Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PWNU Jatim ungkap percakapan SBY dan Ma'ruf Amin yang disoal Ahok

PWNU Jatim ungkap percakapan SBY dan Ma'ruf Amin yang disoal Ahok PWNU Jatim kecam Ahok. ©2017 Merdeka.com/andriansyah

Merdeka.com - Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur kecam pernyataan Basuki T Purnama (Ahok) yang menyudutkan KH Ma'ruf Amin di persidangan ke delapan kasus penistaan agama pada Selasa lalu (31/1). PWNU Jawa Timur menuntut polisi memproses masalah tersebut meski Ahok sudah menyatakan permintaan maafnya.

Sebab, kata Wakil Rois Syuriah PWNU Jawa Timur, KH Anwar Iskandar, hal ini bukan delik aduan. "Ini delik biasa, bukan aduan. Jadi, meski tidak dilaporkan pihak berwajib harus memproses hukumnya," tegas Kiai Anwar dalam gelar persnya di Kantor PWNU Jawa Timur, Jalan Masjid Al Akbar Surabaya, Jumat (3/2).

Menurut Kiai Anwar, yang didampingi Ketua PWNU Jawa Timur, KH Hasan Mutawakkil Alallah dan KH Agus Ali Mashuri tersebut, Ahok dan tim pengacaranya telah membelokkan komunikasi Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Kiai Ma'ruf via telepon.

Kiai Anwar menjelaskan, sebetulnya dalam komunikasi via telepon dengan Ma'ruf Amin pada 7 Oktober, SBY yang merupakan salah satu penasihat Organisasi Kerjasama Islam (OKI), ingin meminta masukan dari para ulama Indonesia bagaimana menjaga perdamaian dan konflik di negara-negara Islam.

"Tapi kenapa dibelokkan telepon ini? Kenapa dianggap pesanan mengeluarkan fatwa MUI?" tanyanya.

"Ini harus segera diproses. Secepatnya. Makin cepat makin baik. Dilaporkan atau tidak pihak berwajib harus bertindak. Harus dilakukan oleh negara," tegasnya lagi.

Atas sikap Ahok dan tim pengacaranya itu, dalam gelar persnya, PWNU Jawa Timur juga mengeluarkan lima pernyataan sikap. Yang pertama; PWNU Jawa Timur tetap mengutamakan stabilitas dan persatuan nasional serta keamanan negara.

Kedua; PWNU Jawa Timur amat kecewa kepada Ahok dan tim pengacaranya yang telah memperlakukan KH Ma'ruf Amin secara sarkastis, tidak beretika dan melampaui batas-batas moral sebagai bangsa beradab.

Poin ketiga; ucapan Ahok dan tim pengacaranya, secara nyata telah melanggar Undang-Undang Hate Speech atau ujaran kebencian, sehingga NU Jawa Timur mendesak pihak berwajib untuk segera memprosesnya secara hukum.

Empat; jika tuduhan komunikasi antara KH Ma'ruf Amin dengan SBY yang dituduhkan secara salah, dikatakan sebagai perintah mengeluarkan fatwa MUI tentang penistaan agama oleh Ahok dan tim pengacara, yang diperoleh melalui proses penyadapan, maka PWNU Jawa Timur menuntut kepada pihak berwajib untuk segera mengusut secara tuntas.

Dan yang terakhir; PWNU Jawa Timur menginstruksikan kepada seluruh pengurus cabang MWC dan ranting serta warga NU se-Jawa Timur agar tetap dalam satu barisan dan komando.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Menanti Pertarungan Panas Ahok Melawan Bobby Mantu Jokowi di Pilgub Sumut
VIDEO: Menanti Pertarungan Panas Ahok Melawan Bobby Mantu Jokowi di Pilgub Sumut

Menurut Bobby, seluruh partai berhak mencalonkan nama-nama di Pilkada Sumut 2024.

Baca Selengkapnya
Menanti Tanding Ahok dan Bobby di Pilgub Sumut
Menanti Tanding Ahok dan Bobby di Pilgub Sumut

Ahok sudah berkomunikasi dengan politisi PDIP Landen Marbun dan Ketua DPD PDIP Sumatera Utara Rapidin Simbolon.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jawaban Tegas Ahok Klarifikasi Soal Jokowi Tak Bisa Kerja
VIDEO: Jawaban Tegas Ahok Klarifikasi Soal Jokowi Tak Bisa Kerja

Ahok menegaskan ada upaya adu domba dengan memotong ucapanya

Baca Selengkapnya
VIDEO: Debat Sengit Aiman Vs Penyidik Sampai Hary Tanoe Datangi Markas Polisi
VIDEO: Debat Sengit Aiman Vs Penyidik Sampai Hary Tanoe Datangi Markas Polisi

Sempat terjadi perdebatan antara Aiman dengan penyidik pada Jumat 26 Januari 2024.

Baca Selengkapnya
Kata Ahok soal Dirinya Mau Diusung di Pilgub Sumut 2024, Bakal Lawan Bobby Nasution
Kata Ahok soal Dirinya Mau Diusung di Pilgub Sumut 2024, Bakal Lawan Bobby Nasution

Gerindra tengah mempertimbangkan nama Bobby Nasution di Pilgub Sumut

Baca Selengkapnya
Megawati Ledek Ahok: Selotip Tetap Berjalan, Senengnya Ngerocos Aja
Megawati Ledek Ahok: Selotip Tetap Berjalan, Senengnya Ngerocos Aja

Megawati meminta Ahok untuk tidak berkomentar di hadapan media.

Baca Selengkapnya
Bobby Nasution Siap Lawan Ahok di Pilkada Sumut
Bobby Nasution Siap Lawan Ahok di Pilkada Sumut

Bobby Nasution mempersilakan siapa saja maju untuk membangun Sumut termasuk Ahok.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Debat Panas! Ahok Vs Oma Pendukung Prabowo, Bongkar Masalah IKN
VIDEO: Debat Panas! Ahok Vs Oma Pendukung Prabowo, Bongkar Masalah IKN

Seorang nenek pendukung paslon 02 mengatakan bahwa Prabowo memiliki gagasan melanjutkan kinerja presiden sebelum-sebelumnya.

Baca Selengkapnya
Dulu SBY Kritik Jokowi Cawe-Cawe, Sekarang AHY Masuk Kabinet
Dulu SBY Kritik Jokowi Cawe-Cawe, Sekarang AHY Masuk Kabinet

Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dilantik sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) pada hari Rabu (21/02) lalu

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ahok Blak-blakan Isu 'Kuda Putihnya' Jokowi & Peluang Koalisi ke Anies-Cak Imin
VIDEO: Ahok Blak-blakan Isu 'Kuda Putihnya' Jokowi & Peluang Koalisi ke Anies-Cak Imin

Ahok juga menepis isu menjadi 'Kuda Putih' Jokowi dalam Pemilu 2024

Baca Selengkapnya
Disinggung Ridwan Kamil Paling Banyak Gusur, Ternyata Ahok Belum Kader PDIP Saat Jadi Gubernur Jakarta
Disinggung Ridwan Kamil Paling Banyak Gusur, Ternyata Ahok Belum Kader PDIP Saat Jadi Gubernur Jakarta

Ridwan Kamil menyinggung mantan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam menata kota.

Baca Selengkapnya
Jenderal Polisi Tantang Aiman Buktikan Ada Komandan Perintah Anggota Dukung Prabowo-Gibran
Jenderal Polisi Tantang Aiman Buktikan Ada Komandan Perintah Anggota Dukung Prabowo-Gibran

Polisi akan memanggil Aiman untuk klarifikasi tuduhan komandan minta anggota pilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya