Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ralat Berita: Jubir Presiden Sebut Ada 845 Hoaks Isu Covid-19 Beredar di Masyarakat

Ralat Berita: Jubir Presiden Sebut Ada 845 Hoaks Isu Covid-19 Beredar di Masyarakat Isu hoaks di media massa. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Pemerintah menemukan isu hoaks yang muncul saat Pandemi Covid-19. Juru Bicara Presiden Mochammad Fadjroel Rachman menjelaskan terdapat total 5.732 isu hoaks di tengah masyarakat selama Agustus 2018- Mei 2020.

"Terkait langsung hoaks kasus Corona ini ada sejumlah 845 isu hoaks," kata Fadjroel dalam siaran teleconference dengan tema: diskusi Kesiapan Normal Baru: Distorsi Informasi Saat Normalisasi, Jumat (12/6).

Dia menjelaskan dari 5.732 kasus hoaks terdiri dari 1.149 isu kesehatan, 1.040 politik, 1.012 pemerintah, kejahatan 434. Selanjutnya terkait fitnah terdapat 307, internasional 315, penipuan 290.

"Isu lainnya juga terdapat 434, mitos 188, perdagangan 36, dan pendidikan 34," jelas Fadjroel.

Pemerintah hingga saat ini terus berupaya menangkal hoaks yang beredar di masyarakat.

"Beberapa yang kami dapat sampaikan adalah, isu hoaks itu seperti ada virus flu babi lebih ganas dari corona. upaya terus menerus, jadi bukan saja menerima informasi menghadapi hoaks-hoaks yang berkembang," ungkap Fadjroel.

Catatan Redaksi: Ini merupakan ralat dari berita sebelumnya yang berjudul 'Jubir Presiden: Ada 845 Isu Hoaks Covid-19 Beredar di Media Massa'. Setelah mendapat penjelasan dan klarifikasi dari Jubir Presiden Fadjroel Rachman pada Sabtu (13/6) pukul 22.00 WIB. Redaksi meminta maaf atas kekeliruan yang terjadi.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP