Ratusan Rumah Warga Rusak Gara-Gara Ledakan Tangki Gas di Bekasi, Berapa Ganti Rugi Diberikan?
Diduga tangki gas meledak saat pengerjaan pengelasan oleh pihak ketiga
Tangki gas meledak di Bekasi beberapa waktu dan menyebabkan hunian warga sekitat terdampak.
Ratusan Rumah Warga Rusak Gara-Gara Ledakan Tangki Gas di Bekasi, Berapa Ganti Rugi Diberikan?
Puluhan warga terdampak ledakan tangki gas Stasiun Pengumpul Jatinegara di Kelurahan Jatiraden, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi menerima dana pengganti dari KSO Pertamina Foster Oil & Energy PTE Ltd dan PT Migas Kota Bekasi.
Dana yang diberikan tersebut untuk memperbaiki rumah warga yang rusak akibat ledakan tangki gas beberapa waktu lalu. Total penerima dana tunai tersebut berjumlah 63 orang yang berlokasi di RT02 RW08.
"Proses penggantian kepada warga terdampak dihadiri Lurah Jatiraden, bimaspol dan babinsa serta forum RW, RT dan tokoh masyarakat. Total penerima penggantian sebanyak 63 warga penerima di RT02 yakni berupa dana tunai," kata Direktur Utama PT Migas Kota Bekasi, Apung Widadi, Kamis (7/9).
Dirut PT Migas Kota Bekasi mengatakan, total nilai ganti rugi yang dibayar tunai untuk rumah warga yang rusak di RW tersebut mencapai hampir Rp100 juta.
"Nilai yang dibayarkan berupa dana tunai kepada warga RT02 sejumlah Rp94,5 juta," ucap Dirut.
Sebelumnya, ganti rugi berupa perbaikan rumah juga sudah dilakukan terhadap kediaman warga yang rusak akibat ledakan tangki gas. Perbaikan rumah dilakukan sejak 30 Agustus 2023 lalu.
Ada 125 unit rumah warga yang mengalami kerusakan akibat insiden tersebut. Rinciannya, dua unit rumah rusak berat, 30 unit rusak sedang dan 93 unit rumah rusak ringan.
Tangki gas Sumur Jatinegara, Kelurahan Jatisampurna, Kota Bekasi meledak, Jumat (25/8) lalu. Akibat kejadian ini, satu orang tewas dan satu orang lainnya mengalami luka-luka.
Tangki gas yang meledak tersebut belum terpakai karena masih baru sehingga dalam keadaan kosong.
Diduga tangki gas meledak saat pengerjaan pengelasan oleh pihak ketiga.
@merdeka.com
Ustaz Agus, tokoh masyarakat setempat membenarkan warga di sekitar lokasi tangki gas meledak sudah menerima pembayaran ganti rugi. Pembayaran itu dilakukan lebih awal dari yang semula dijadwalkan.
"Sampai hari ini selesai semua pembayaran atas warga terdampak dan lebih awal dari yang sudah dibicarkan ke warga. Alhamdulillah warga merasa diperhatikan dengan baik," kata Ustaz Agus.
