Saat pidato lihat kader duduk & minum, Prabowo bilang 'tampang lu gua catat semua'

Merdeka.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memberikan sambutan di acara Milad Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang ke-20 di DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan. Dalam sambutannya Prabowo sempat meneriaki para kadernya yang malah asik berteduh saat ia sedang sambutan di Sabtu siang (21/4) yang terik.

"Berapa kali kita kampanye sama PKS. PKS itu disiplin terutama ibu-ibunya yang disiplin. Jadi tidak takut panas. Kadang partai kebangsaan panas dikit sudah minggir ke warung. Nah itu tuh. Itu partai kebangsaan tuh," kata Prabowo.

"Lu kira gua engga liat lu? Gila lu, pimpinan lu berdiri, lu duduk-duduk di situ minum. Tampang lu gua catat semua. Nah ini nuh partai kebangsaan," sambungnya seraya sambil tertawa.

Prabowo mengaku partainya sempat meniru PKS dalam beberapa hal. Salah satunya dalam hal kaderisasi.

"Kita contek PKS. Katanya PKS kalau mengadakan kaderisasi di gunung-gunung, pakai tenda-tenda. Gila ini lebih militan dari bekas Kopassus. Jadi waktu saya dipercaya pimpin Gerindra saya bikin kaderisasi di gunung, enggak mau kalah sama PKS. Gua bikin tenda juga," ungkapnya.

Saat melakukan kaderisasi, kata Prabowo, banyak kejadian lucu terjadi. Kebanyakan kader tidak menduga akan disuruh tidur dalam tenda selama masa kaderisasi.

"Anggota-anggota Gerindra, calon daripada, ada mantan ibu-ibu Walikota, Bupati, dia bawa banyak koper, pakai sepatu hak di hambalang. Dia lalu bilang di mana kita tidur? Itu kita contek PKS," ucapnya.

Sebelumnya,Presiden PKS Muhammad Sohibul Iman menjemput Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk bersepeda bersama dari DPP Gerindra. Ragunan ke Kantor DPP PKS di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Sabtu (21/4). Perjalanan itu berlangsung kurang lebih 10 menit.

Selain Prabowo acara ini juga dihadiri Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno dan Calon Wakil Gubernur Jawa Barat Ahmad Syaikhu. Serta petinggi PKS, Sekjen PKS Mustafa Kamal dan Ketua Majelis Syura Salim Segaf Al-Jufry.