Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sambutan Perdana di Kemendikbud, Nadiem Makarim Bilang 'Panggil Mas Saja'

Sambutan Perdana di Kemendikbud, Nadiem Makarim Bilang 'Panggil Mas Saja' serah terima jabatan Muhadjir Effendy ke Nadiem Makarim. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menggelar serah terima jabatan dari Muhajir Effendi ke Nadiem Makarim. Dalam sambutannya, Nadiem yang merupakan menteri termuda dalam Kabinet Indonesia Maju meminta seluruh staf Kemendikbud agar memanggilnya dengan sebutan 'mas' bukan 'bapak'.

Hal itu ia sampaikan saat memberikan sambutan perdana di kantor barunya.

"Saya suka ditanya apa rencana 100 hari Pak Nadiem. Saya bilang jangan panggil 'Pak Nadiem', panggil 'mas' saja," ujar Nadiem yang disambut tepuk tangan hadirin, Rabu (23/10).

Setelah itu, ia membahas program 100 hari pertamanya. Nadiem mengaku tidak mempunyai rencana khusus dalam 100 hari pertama.

100 Hari Pertama, Saya Duduk dan Mendengar

"Rencana saya 100 hari untuk duduk dan mendengar berbicara dengan para pakar yang telah berdampak pada pendidikan. Selama 100 hari akan belajar untuk murid-murid Indonesia," tutur pria lulusan Harvard Business School University ini.

"Saya di sini bukan untuk jadi guru, tapi jadi murid. Saya mulai dari nol, saya akan belajar sebanyak banyaknya."

Kemudian, Nadiem meminta bantuan dan kerja sama dari para eselon 1 di bawahnya dan meminta mereka bersabar.

"Saya mohon 1 hal bagi Dirjen dan tim saya, mohon sabar dengan saya walaupun bukan latar pendidikan. Tapi saya murid yang cukup baik. Kalau ada 1 tema yang akan saya gong kan satu prinsip adalah gotong royong itu bagian dari adat kita, itu adalah satu value yang akan saya bawa dalam semua aktivitas," ujarnya.

Tidak lupa Nadiem mengucapkan terima kasih kepada Muhajir Effendi dan meminta izin bersedia jika dimintai saran.

"Terima kasih sebesar besarnya pak Muhadjir, terima kasih atas jasa anda mohon gapapa kalau saya ganggu terus karena saya butuh mentor untuk jadi pemimpin lebih baik," ucap pria berusia 35 tahun yang juga lulusan Brown University, Amerika Serikat ini.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP