Sandiaga Soal Bali: Kami Harapkan Wisatawan Berkualitas dan Berkuantitas
Merdeka.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menginginkan Bali dikunjungi oleh wisatawan mancanegara yang berkualitas. Selain itu juga soal kuantitas.
"Jadi, kita menginginkan menggelar karpet merah untuk wisatawan datang ke Bali dan kami terus melakukan lebih banyak wisatawan ke Bali dan ke Indonesia. Tapi tentunya kami harapkan wisatawan yang berkualitas dan berkuantitas," kata Sandi saat kunjungan kerja (kunker) ke Desa Wisata Serangan, Denpasar Selatan, Selasa (16/5).
Pihaknya akan membekali wisatawan mancanegara yang datang ke Pulau Dewata dengan aturan yang dibolehkan dan tidak dibolehkan.
-
Kenapa pungutan wisatawan asing diharapkan bisa meningkatkan kualitas pariwisata di Bali? 'Masalah-masalah yang kita hadapi sekarang seperti soal sampah dan kemacetan harus bisa segera diatasi,' katanya saat membuka Tatanan Baru Pariwisata Bali dengan tema 'Pungutan Wisman untuk Pariwisata Bali yang Berkualitas' di Kampus Universitas Udayana (Unud), Bali, Selasa (23/1).
-
Kenapa CMA Bali fokus pada turis berkualitas? Pariwisata Bali bukan soal jumlah kunjungan wisatawan tapi juga kualitas, kenyamanan. Oleh karena itu penting menjaga ketertiban dalam industri pariwisata.
-
Bagaimana CMA Bali ingin mencapai pariwisata berkualitas? Upaya yang bisa dilakukan diantaranya, pengaturan dan pengawasan, pelatihan dan sertifikasi, pengembangan infrastruktur, promosi yang tepat, konservasi dan keberlanjutan, kolaborasi antara pemerintah, industri dan masyarakat.
-
Kenapa Megawati meminta Bali tidak fokus hanya pada pariwisata? 'Boleh (memikirkan sektor pariwisata), tapi kan terukur dengan kecil pulaunya. Ini nggak, ayo diantem beeemm. Lalu rakyatnya nanti kan kasihan, tidak menikmati,' tutur Megawati.
-
Siapa yang liburan ke Bali? Titi Kamal tengah liburan ke Bali bersama anak-anaknya.
-
Siapa yang liburan di Bali? Inilah potret Putri Titian bersama Junior Liem dan kedua anak mereka tengah menikmati liburan yang menyenangkan di Bali.
"Oleh karena itu, wisatawan yang datang ke Bali akan kami dibekali dengan pengetahuan do's and dont's, dan mereka harus patuh terhadap hukum yang berlaku di Bali dan kearifan lokal dan adat istiadat budaya yang menjadi kekuatan pariwisata Bali," terangnya
Sementara, saat ditanya apakah akan ada evaluasi travel pariwisata di Bali, dia mengatakan bahwa soal itu akan dikaji di tingkat kementerian dan lembaga.
"Ini juga yang akan dikaji di tingkat kementerian dan lembaga per hari ini ada rakor (rapat koordinasi) di tingkat Kemenko Marves. Kami diminta untuk memberikan masukan untuk menjadi pembahasan tapi apapun nanti hasil pembahasannya akan kita diskusikan dengan pemerintah Provinsi Bali dan stakeholder terkait untuk disosialisasikan kepada stakeholder terkait," ujarnya.
Sebelumnya, Pemprov Bali dan Kemenkraf berencana membuat buku saku wisata di Bali. Hal itu sebagai respons maraknya ulah WNA yang membuat ulah di Bali.
"Kita harus mulai mengedukasi wisatawan. Kami sudah berkoordinasi dengan Kemenparekraf, beliau akan menyiapkan buku saku apa yang boleh, apa yang tidak sejak kedatangan wisatawan (di Bali)," kata Kepala Dinas Pariwisata Bali, Tjok Bagus Pemayun.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenparekraf memiliki tugas penting agar wisatawan juga mengenal Bali secara luas.
Baca SelengkapnyaMinat wisatawan mancanegara untuk berkunjung ke destinasi wisata di Tanah Air semakin tinggi, sementara jumlah penerbangan terbatas.
Baca SelengkapnyaSejumlah kritikan itu lantas ramai diperbincangkan serta ditanggapi beragam komentar oleh warganet Indonesia.
Baca SelengkapnyaHal ini sebagai salah satu upaya mengejar target realisasi pergerakan wisatawan domestik.
Baca SelengkapnyaPariwisata Bali bukan soal jumlah kunjungan wisatawan tapi juga kualitas, kenyamanan.
Baca SelengkapnyaMenparekraf Sandiaga Salahuddin Uno mengomentari kasus pungli petugas Imigrasi kepada turis asing di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali.
Baca SelengkapnyaPungutan Rp150.000 bagi turis asing yang akan masuk ke Bali bertujuan untuk berkontribusi terhadap konservasi alam Bali.
Baca SelengkapnyaMasa jabatan Sandiaga Uno sebagai Menparekraf akan berakhir pada Minggu (20/10).
Baca SelengkapnyaMenteri Sandiaga akan mendeportasi turis asing yang berulah atau bekerja secara ilegal dari Indonesia.
Baca SelengkapnyaKebijakan yang disiapkan juga menyangkut fasilitas akomodasi pariwisata yang tidak memiliki aspek berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaSandiaga pun mencontohkan Bali sebagai destinasi yang telah menjadi pilihan utama.
Baca SelengkapnyaPenerapan pajak kepada turis asing yang datang ke Bali bukan tanpa alasan.
Baca Selengkapnya