Selama Lebaran, kunjungan Museum Angkut di Batu meningkat
Merdeka.com - Museum Angkut di Batu menjadi salah satu destinasi wisata favorit bagi masyarakat. Selama Lebaran Idul Fitri 1436 H, ribuan orang berwisata sekaligus belajar di berbagai wahana yang disediakan.
Tingkat kunjungan para wisatawan selama Lebaran mengalami peningkatan 2 kali lipat dibandingkan hari biasa. Kepadatan sangat dirasakan sejak Lebaran hari pertama, Jumat (17/7) hingga Lebaran H+5 sekarang.
"Selama liburan kunjungan kira-kira 2.500 orang lebih, meningkat 2 kali lipat lebih, dibanding hari biasa," kata Titik S Aryanto, manager operational Museum Angkut di Museum Angkut, Batu, Kamis (23/7).
-
Apa yang dikoleksi Museum Kereta Api Ambarawa? Di sana terdapat berbagai koleksi lokomotif baik uap maupun diesel yang pernah beroperasi pada masa lampau.
-
Apa koleksi Museum Kereta Api Sawahlunto? Museum ini memiliki koleksi berjumlah 106 buah yang terdiri dari gerbong, lokomotif uap, jam, alat-alat sinyal atau komunikasi, foto dokumentasi, miniatur lokomotif dan berbagai macam barang lainnya.
-
Apa saja koleksi Museum Negeri Lampung? Dihimpun dari berbagai sumber, Museum Negeri Lampung sudah mengoleksi ribuan benda bersejarah yang terbagi dalam beberapa jenis koleksi, seperti geologika, biologika, etnografika, historika, dan lain sebagainya.
-
Apa yang bisa dinikmati di Museum Negeri Lampung? Di sini, banyak sekali koleksi benda-benda hasil seni, keramik dari negeri Siam dan negeri Cina dari zaman Dinasti Ming, stempel dan mata uang kuno berasal dari masa penjajahan Belanda.
-
Apa yang membuat Museum Angkut unik? Berbeda dengan museum kebanyakan yang menghadirkan benda-benda bersejarah, Museum Angkut menghadirkan mobil-mobil antik dan juga ruangan-ruangan dengan tema kota-kota klasik di dunia.
-
Dimana Museum Kereta Api Ambarawa berada? Museum Kereta Api Ambarawa merupakan museum kereta api terlengkap di Indonesia.
Pantauan Merdeka.com di lokasi, sejak pukul 09.00 WIB, para pengunjung sudah mulai mengantre di loket masuk. Kendati penjualan loket baru dibuka pukul 10.00 WIB dan pintu masuk mulai dibuka pukul 11.00 WIB.
Pengelola sendiri sejak awal sudah mengantisipasi lonjakan jumlah pengunjung. Karena itu sejak awal sudah menyediakan lokasi parkir baik di dalam komplek Museum Angkut maupun di luar museum.
"Sejak awal Lebaran kita ekstra melayani para pengunjung. Rata-rata memang dari luar Malang," tegasnya.
Aneka koleksi kendaraan angkut, baik modern maupun tradisional bisa ditemukan di Museum Angkut. Termasuk kendaraan-kendaraan bernilai sejarah di masa lalu. Khusus selama Lebaran, Museum Angkut menggelar parade aneka superhero dengan mengendarai mobil-mobil kuno. Ada 40 talent yang dilibatkan dengan berkostum superhero mengajak berdansa di area Gangster Town. Para pengunjung diberi kebebasan menari dan berpose dengan mereka.
"Masyarakat sangat tertarik dengan mobil koleksi-koleksi kita yang tidak pernah ditemui di jalanan umum. Mereka bisa mendekati dan berfoto bersama, bahkan untuk jenis tertentu bisa dinaiki," katanya.
Achmad Marzuki (45), warga Bekasi sengaja mengajak istri dan dua anaknya berlibur ke Museum Angkut. Sambil berlebaran di Kediri sekaligus berlibur ke Batu.
"Anak-anak menyukai koleksi mobilnya, banyak yang belum pernah dilihat sebelumnya. Mereka juga suka saat bertemu kendaraannya Batman," katanya.
Sementara itu, Martinus Wirawan (18) mengaku sengaja ke Museum Angkut karena tertarik untuk mencoba Flight Simulator. Warga asal Jakarta ini ingin melanjutkan sekolah menjadi pilot. Dia diberitahu saudaranya kalau baru dibuka wahana Flight Simulator di Museum Angkut.
"Dari dulu pingin jadi Pilot. Ini benar-benar seperti suasana kokpit. Dulu pernah coba di mall tapi tidak seperti ini," kata Martinus Wirawan.
Simulator flight sendiri merupakan wahana baru di Museum Angkut. Pihak pengelola menyediakan pesawat Boeing 737 type A-200 untuk merasakan sensasi di dalam kokpit pesawat. Selain itu juga didampingi seorang instruktur yang juga seorang pilot.
"Belajar sambil menambah wawasan. Simulasi ini seperti terbang di pesawat yang sesungguh. Semua menggunakan panel instrumen Boeing 737 seri 200," kata Glenn, pilot instruktur wahana tersebut.
Seluruh program simulator, semua seperti aslinya. Seorang pengunjung bisa membuat rute penerbangan sesuai keinginan. Semua sudah didesain sesuai kondisi Bandara tempat take off maupun landing. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peninggalan yang menarik adalah situs batu yang dipercaya merupakan kendaraan Dewa Siwa dalam kebudayaan Hindu di India.
Baca SelengkapnyaDi sini, jejak masyarakat Sunda sejak zaman prasejarah tersimpan apik.
Baca SelengkapnyaMalang memiliki destinasi wisata yang sangat lengkap, cocok untuk tujuan liburan keluarga.
Baca SelengkapnyaAda yang memiliki koleksi terbesar di Asia Tenggara, ada pula yang menyuguhkan poin edukasi dengan cara paling interaktif.
Baca SelengkapnyaDi sini masih sangat kental dengan suasana tradisional. Bentuk bangunannya pun layaknya rumah adat khas Minangkabau.
Baca SelengkapnyaMuseum ini sangat cocok dikunjungi anak-anak agar tertanam cinta budaya lokal sejak dini.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan survei, 55 persen dari penumpang KCIC diketahui menggunakan layanan ini untuk berwisata.
Baca SelengkapnyaMuseum ini memberikan nuansa baru di dunia wisata Sumatera Selatan yang cocok disambangi saat liburan akhir tahun.
Baca SelengkapnyaAngka tersebut meningkat dibanding potensi pergerakan masyarakat pada masa Lebaran 2023 yakni 123,8 juta orang.
Baca SelengkapnyaMuseum Radya Pustaka merupakan museum tertua di Indonesia. Tak tanggung-tanggung, koleksinya mulai dari masa kerajaan hingga masa penjajahan.
Baca SelengkapnyaAwal mula kemunculan kereta api di Sawahlunto tak lepas dari aktivitas pertambangan batu bara yang berguna sebagai sarana transportasi.
Baca SelengkapnyaDari pegunungan hijau hingga keunikan arsitektur kolonial, Malang memiliki daya tarik yang tidak dapat diabaikan.
Baca Selengkapnya