Sembunyikan Sabu di Dubur, Warga Batam Diringkus di Bandara Makassar
Merdeka.com - Seorang warga Kota Batam berinisial MR (39) diringkus tim Dit Res Narkoba Polda Sulsel di Makassar setelah terbukti menyembunyikan sabu seberat 81 gram di dalam duburnya. Dia ditangkap sesaat setelah pesawat yang ditumpanginya mendarat di bandara internasional Sultan Hasanuddin, Senin (30/9). Polisi melakukan pengembangan dan menangkap rekannya berinisial HN (38) warga Kabupaten Sidrap, pada Senin 1 Oktober 2019.
Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Polisi Ibrahim Tompo menjelaskan, awal terbongkar kasus sabu dalam dubur ini saat tim Dit Res Narkoba mendapat laporan dari tim bea cukai di bandara internasional Sultan Hasanuddin mengenai seorang penumpang pesawat dengan gelagat mencurigakan. Saat dilakukan penggeledahan terhadap penumpang MR, tidak ditemukan barang bukti.
"Tapi pemeriksaan terhadap MR tetap dilanjutkan karena dicurigai ada sesuatu yang mencurigakan di tubuhnya. MR kemudian dibawa ke RS Bhayangkara untuk pemeriksaan tubuhnya dengan X-ray. Tapi masih dalam perjalanan di atas mobil, keluar barang bukti sabu dari dubur MR yang ditemukan sudah dalam genggaman tangannya," kata Ibrahim Tompo.
-
Siapa yang ditangkap karena menerima sabu? Anggota Satres Narkoba Polresta Pekanbaru menangkap Wawan (28) warga Kelurahan Lapapa Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
-
Di mana sabu ditemukan? “Jadi pada tanggal 5 Agustus anggota berhasil mengamankan salah satu tersangka yang menyimpan sabu di plafon sekolah dasar di Kota Jambi.“
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
Pelaku Tidak Tenang
Kepala kantor Bea Cukai Type Madya Pabean B, Gusmiadirrahman menceritakan, kasus ini terungkap setelah pihaknya menerima informasi awal tentang adanya upaya penyelupan narkoba yang akan masuk ke Makassar.
Gusmiadirrahman menceritakan, pihaknya mendapat informasi mengenai seorang penumpang pesawat Air Asia penerbangan dari Kuala Lumpu. Informasi itu ditindaklanjuti dengan mengamankan pria berinisial MR.
"Tindak tanduknya tidak tenang, mungkin karena takut yang di dalam duburnya itu pecah. Inilah dilaporkan ke pihak Polda Sulsel. Dan benar adanya, masih dalam perjalanan menuju rumah sakit, barang buktinya keluar sendiri," kata Gusmiadirrahman.
Lebih lanjut Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Polisi Ibrahim Tompo menyebutkan peran kedua orang tersangka. Salah satunya sebagai pengedar. Lelaki MR membeli secara manual di Kuala Lumpur lalu terbang ke Indonesia hendak membawakan sabu ke lelaki HN selaku pembeli.
Keduanya disangkakan melanggar pasal 114 ayat 2, junto pasal 122 ayat 2, junto pasal 132 ayat 11. Dengan ancaman pidana di atas lima tahun.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku merupakan calon penumpang Kapal Bukit Raya yang hendak pergi ke Jakarta
Baca SelengkapnyaSindikat ini telah berhasil menjual 140 kilogram sabu hanya dalam kurun waktu 7 bulan.
Baca SelengkapnyaPelaku sudah membuang sebungkus sabu dengan berat sekitar 500 gram ke dalam lubang closet pada toilet Bandara Pekanbaru saat akan ditangkap.
Baca SelengkapnyaPenyelundupan itu dilakukan dua boks yang diamankan berisi 27 bungkus sabu.
Baca SelengkapnyaDonald mengungkap narkoba sabu seberat 45 kilogram dengan nilai sebesar Rp45 miliar
Baca SelengkapnyaPetugas berhasil mengamankan sebanyak 45 kilogram barang bukti narkotika jenis sabu
Baca SelengkapnyaTerungkapnya kasus ini merupakan hasil kerja sama atau joint investigation yang dilakukan bersama dengan Polres Pelabuhan Tanjung Priok.
Baca SelengkapnyaTim gabungan mendatangi rumah pelaku di Jalan Beringin Raya, Lorong Kayu Ara, Kecamatan Ilir Timur III Palembang
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap jalur penyelundupan 45 Kg sabu dari kurir yang ditangkap di RS Fatmawati
Baca SelengkapnyaPenyelundupan narkoba tersebut masuk melalui jalur laut Aceh
Baca SelengkapnyaPetugas menyita uang hasil transaksi narkoba sebesar Rp500 ribu, telepon seluler dan timbangan digital.
Baca SelengkapnyaMNZ mendapatkan upah sebesar Rp30 juta setelah berhasil mengambil dan mengantar sabu 17 Kg
Baca Selengkapnya