Sidak gabungan di 2 terminal bus Samarinda, 6 sopir bus positif narkoba
Merdeka.com - Aparat gabungan BNN provinsi Kalimantan Timur, Brimob Polda Kalimantan Timur hingga Dishub Samarinda, menyidak 2 terminal bus di Samarinda. Dari tes urin, 6 sopir bus positif narkoba. Keenamnya kini diamankan di markas BNN Provinsi Kalimantan Timur.
Sidak dilakukan selama 2 jam mulai pukul 10.00 Wita. Tim gabungan lebih dulu menyasar terminal bus antarkota dalam provinsi di Jalan Pangeran Untung Surapati, Sungai Kunjang. Sejumlah sopir dan awak bus, sempat dibikin panik.
"Mereka (sopir bus) sempat kaget waktu kita datang," kata Kepala BNN Provinsi Kalimantan Timur Brigjen Pol Raja Haryono seperti disampaikan Kabid Rehabilitasi BNN Provinsi Kalimantan Timur Iwan Setiawan, Kamis (28/12).
-
Apa yang terjadi pada bus Surya Bali? Peristiwa ini menyebabkan enam orang tewas.'Saat ini peristiwa kecelakaan tersebut masih dalam proses penyelidikan, sedangkan olah tempat kejadian perkara (TKP) juga sudah dilakukan guna memastikan penyebab kecelakaan,' kata Dirlantas Polda Jateng Kombes Pol Sonny Irawan saat meninjau lokasi kecelakaan di Kecamatan Batangan, Kabupaten Pati, Senin (23/9).
-
Dimana kecelakaan bus itu terjadi? Tragedi kecelakaan yang merenggut dua nyawa itu terjadi KM 695+400 Tol Jombang-Mojokerto, masuk Desa Kedungmlati, Kecamatan Kesamben, Jombang.
-
Dimana kecelakaan bus terjadi? Polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan antara Bus Surya Bali dengan dua truk tronton di Jalan Pantura Pati, Jawa Tengah, di Kecamatan Batangan, Jawa Tengah.
-
Kapan kecelakaan bus terjadi? Polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan antara Bus Surya Bali dengan dua truk tronton di Jalan Pantura Pati, Jawa Tengah, di Kecamatan Batangan, Jawa Tengah. Peristiwa ini menyebabkan enam orang tewas.'Saat ini peristiwa kecelakaan tersebut masih dalam proses penyelidikan, sedangkan olah tempat kejadian perkara (TKP) juga sudah dilakukan guna memastikan penyebab kecelakaan,' kata Dirlantas Polda Jateng Kombes Pol Sonny Irawan saat meninjau lokasi kecelakaan di Kecamatan Batangan, Kabupaten Pati, Senin (23/9).
-
Bagaimana TransJakarta rute Kalideres-Bandara Soetta dikawal selama uji coba? Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan.
Satu per satu, sopir bus baik rute Balikpapan maupun Melak Kutai Barat, masuk ke kamar kecil. Petugas mengambil sampel urin untuk diperiksa di tempat. Dari puluhan sopir dites urin, beberapa diantaranya dinyatakan positif.
"Hasilnya, ada 3 sopir yang positif mengandung narkoba ya," kata Iwan.
Tim terus gerak cepat. Giliran terminal bus antarkota antar provinsi rute Samarinda ke Banjarmasin di Samarinda Seberang, disidak petugas. Sejumlah sopir juga dibikin terkejut dengan kedatangan petugas.
"Urin sopir bus di terminal bus Samarinda Seberang ini juga kita tes. Hasilnya, juga ada 3 sopir positif. Keenamnya kita bawa ke kantor (BNN Provinsi Kalimantan Timur)," terang Iwan.
Iwan menerangkan, keenam sopir yang positif menggunakan narkoba, masih menjalani pemeriksaan. Petugas BNN pun terus mendalami keterangannya.
Menurut Iwan, sidak tes urin untuk memastikan keamanan dan kenyamanan penumpang bus, memanfaatkan transportasi bus sebagai sarana transportasi umum untuk bepergian.
"Penumpang bisa dengan nyaman bepergian menggunakan bus. Itu tujuan utama dari sidak ini," ungkap Iwan.
Tes urin lanjut Iwan, tidak hanya dilakukan hari ini. Dalam waktu dekat, tes urin serupa, akan kembali digelar. "Yang jelas lokasi berikutnya masih dirahasiakan," demikian Iwan.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Temuan ini berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium terhadap urine sang sopir.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkung fakta-fakta kecelakaan maut bus big bird yang membawa rombongan ASN Jakarta
Baca SelengkapnyaKedua personel berstatus di Bawah Kendali Operasi (BKO) dari Ditsamapta Kepolisian Daerah Sumbar.
Baca SelengkapnyaBus menabrak empat orang, dua korban meninggal. Sopir bus positif narkoba
Baca SelengkapnyaPengemudi kendaraan tambang tersebut wajib dilengkapi dengan SIM, STNK, KIR, Surat Keterangan Bebas dari Narkoba.
Baca SelengkapnyaPolisi mendapati kalau sopir positif mengonsumsi narkoba jenis sabu
Baca SelengkapnyaPolisi telah menetapkan Sopir Bus Pariwisata Big Bird, M Alfi Syahrin Lubis (40) menjadi tersangka
Baca SelengkapnyaPenyebab kecelakaan tersebut berawal dari truk tronton yang mengalami rem blong dan sopir positif narkoba.
Baca SelengkapnyaUntungnya, tak ada korban jiwa dalam aksi kejar-kejaran ini. Namun, para penumpang tampak syok karena kejadian itu.
Baca SelengkapnyaMenurut kepolisian, empat dari lima tersangka pengeroyokan anggota Satpol PP itu dinyatakan positif narkoba.
Baca SelengkapnyaPengemudi yang positif mengonsumsi sabu-sabu itu juga telah ditahan di Mapolres Metro Tangerang Kota.
Baca SelengkapnyaMenhub Budi Karya masih mendalami terkait kecelakaan maut itu.
Baca Selengkapnya