Siswa SMK 3 Yogyakarta Cium Tangan dan Minta Maaf pada Guru yang Ditantangnya

Merdeka.com - US, siswa kelas X di SMK Negeri 3 Yogyakarta yang mendorong dan menantang gurunya dalam sebuah video viral, akhirnya meminta maaf atas perbuatan yang telah dilakukannya. US meminta maaf langsung kepada Sujiyanto di ruang kepala sekolah SMK Negeri 3 Yogyakarta.
Permintaan maaf kepada Sujiyanto disampaikan oleh US pada Kamis (21/2) di depan Kepala Sekolah SMK Negeri 3 Yogyakarta, Bujang Sabri dan Kapolsek Jetik, Kompol Hariyanto. US meminta maaf atas tindakan yang dilakukan didampingi oleh ibunya.
"Saya menyesal telah melakukan ini. Saya berjanji tidak akan mengulangi lagi. Saya minta maaf Pak. Janji tidak akan mengulangi lagi," ujar US.
US mengakui peristiwa itu dipicu karena hpnya diminta sang guru. US yang saat itu sedang mengirim pesan menggunakan telepon genggam itu pun kemudian berusaha merebutnya.
"Saya sedang WhatsApp teman-teman. Saya ngabari kalau sedang ujian. Daripada nanti ada yang telepon atau WhatsApp saya," ungkap US.
US mengaku tak ada yang dirahasiakan dari isi hpnya. US pun beralasan tindakan yang dilakukannya murni karena ingin merebut hpnya yang diminta Sujiyanto.
Saat meminta maaf, US menjabat dan mencium tangan Sujiyanto dan Bajang Sabri. Kemudian guru dan murid ini saling memeluk sebagai bentuk keikhlasan saling memaafkan.
Sujiyanto pun berpesan kepada US agar tak mengulang perbuatannya lagi. Sujiyanto pun tak ingin persoalan tersebut dijadikan masalah lagi.
"Iya saya maafkan. Saya minta siswa berjanji tidak mengulangi perbuatannya lagi. Kemarin sebetulnya juga sudah tenang tapi kemudian viral videonya itu," tutup Sujiyanto.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya