Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Siswa yang Orangtuanya Gugat Gonzaga Karena Tak Naik Kelas Pilih Pindah Sekolah

Siswa yang Orangtuanya Gugat Gonzaga Karena Tak Naik Kelas Pilih Pindah Sekolah Sidang Gugatan Siswa SMA Kolase Gonzaga. ©2019 Merdeka.com/Nur Habibie

Merdeka.com - Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) Kolase Gonzaga, inisial BB yang tidak naik kelas akhirnya memilih pindah sekolah. Diketahui, orangtua BB, tak terima anaknya tinggal kelas dan menggugat pihak sekolah.

Setelah pindah sekolah, BB pun naik kelas. BB melanjutkan ke tingkat berikutnya dari kelas XI menjadi kelas XII SMA.

"Yang bersangkutan minta surat keterangan pindah dan anak itu sendiri sudah sekolah di sekolah Bellarminus. Jadi sudah selesai masalahnya," kata Kuasa Hukum Sekolah Menengah Atas (SMA) Kolase Gonzaga, Edi Danggur di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (4/11).

Selain itu, Edi menjelaskan, selain BB, ada 16 siswa Gonzaga lainnya yang juga tidak naik kelas. Meski begitu, 16 siswa tersebut tak melakukan gugatan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan seperti yang keluarga BB lakukan.

"Dia sudah sadar karena sudah disosialisasikan. Jadi di mata sekolah, kasus ini sudah selesai," ujarnya.

Sementara itu, Aria Andika selaku kakak kandung dari BB membenarkan terkait pindahnya BB dari sekolah Kolase Gonzaga ke sekolah lain.

"Naik kelas (BB), tetapi mohon maaf untuk menjaga sekolah yang bersangkutan dan menjaga kenyamanan BB dan teman-teman dia yang lainnya saya tidak enak untuk memberitahu ke media. Namun bisa ditanya ke pengacara Gonzaga," ujar Aria.

Diketahui, Orangtua siswa SMA Kolese Gonzaga Jakarta menggugat kepala sekolah, guru dan Dinas Pendidikan DKI Jakarta ke pengadilan. Alasannya, sang anak tidak naik kelas.

Terkait hal itu, Kepala Seksi Peserta Didik dan Pengembangan Karakter Peserta Didik Disdik DKI Jakarta, Taga Radja Gah mengatakan, Permendikbud No 53 tahun 2015 memberikan kewenangan atas dewan guru untuk memberikan penilaian.

"Ada Peraturan Menteri Nomor 53 tahun 2015 tentang standar penilaian. Standar prosesnya itu bahwa rapat dewan pendidik itu adalah forum tertinggi memutuskan segala sesuatunya. Rapat dewan pendidik ya. Salah satunya adalah naik atau tidak naiknya siswa atau lulus tidak lulusnya siswa. Jadi di Gonzaga itu rapat dewan pendidik sudah memutuskan," kata Taga dikutip dari Antara, Jumat (1/11).

Lebih lanjut, Taga mengatakan, mendapatkan laporan ada persoalan masalah batas nilai murid yang berkaitan dan beberapa catatan buruk. Laporan dia terima murid tersebut pernah merokok dan makan kuaci di dalam kelas.

"Si siswa ini satu mata pelajaran nggak tuntas yaitu sejarah. Peminatan nilainya 68. KKM-nya 75. Nah kemudian ternyata jauh sebelumnya memang laporannya ada kasus saat live in program Katholik di Cilacap, dia kena tegur karena kasus disiplin," kata dia.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Trauma, Siswa SD di Jombang Korban Dugaan Bullying Tak Mau Sekolah
Trauma, Siswa SD di Jombang Korban Dugaan Bullying Tak Mau Sekolah

Sejak kasus pelemparan kayu yang mengakibatkan kepala bocor, korban menyatakan tidak mau sekolah di tempatnya bersekolah dulu.

Baca Selengkapnya
Beda dengan Sekolah, P2TP2A Tangsel Sebut Siswa Binus School BSD Tak Ada yang di-DO & Belajar Lewat Daring
Beda dengan Sekolah, P2TP2A Tangsel Sebut Siswa Binus School BSD Tak Ada yang di-DO & Belajar Lewat Daring

Dia pastikan pihak sekolah tidak melakukan DO terhadap para siswa terlibat aksi perundungan.

Baca Selengkapnya
Hasil Konseling, Santri Korban Pengeroyokan di Pekalongan ingin Pindah Sekolah
Hasil Konseling, Santri Korban Pengeroyokan di Pekalongan ingin Pindah Sekolah

Orang tua korban masih tetap melanjutkan kasus tersebut ke ranah hukum.

Baca Selengkapnya
Potret Si Gemas Bhaj Kama Anak Bungsu Zaskia Adya Mecca yang Sempat Galak Gak Mau Sekolah Sampai Nangis
Potret Si Gemas Bhaj Kama Anak Bungsu Zaskia Adya Mecca yang Sempat Galak Gak Mau Sekolah Sampai Nangis

Tingkah anak bungsu Zaskia yakni Kama benar-benar menggemaskan.

Baca Selengkapnya
Tak Mau Diajak Bolos Sekolah hingga Kerap Diejek Temannya, Alasan Pelajar Ini Tuai Pujian Warganet
Tak Mau Diajak Bolos Sekolah hingga Kerap Diejek Temannya, Alasan Pelajar Ini Tuai Pujian Warganet

Meski kerap di-bully oleh temannya karena tak mau bolos sekolah, pria ini ungkap alasannya.

Baca Selengkapnya
Viral Kisah Pemuda yang Dulu Pernah Dibully hingga Keluar Sekolah, Kini Lulus S2 Stanford
Viral Kisah Pemuda yang Dulu Pernah Dibully hingga Keluar Sekolah, Kini Lulus S2 Stanford

Ia tak menyerah walaupun tak meneruskan sekolah formal.

Baca Selengkapnya
Cerita Pilu Siswa di Madura Tak Mampu Beli Seragam, Rela Pakai Celana Kakaknya yang Kebesaran
Cerita Pilu Siswa di Madura Tak Mampu Beli Seragam, Rela Pakai Celana Kakaknya yang Kebesaran

Banyak dari siswa baru yang berasal dari keluarga ekonomi menengah ke bawah yang tidak mampu membeli seragam baru.

Baca Selengkapnya
Kecewa Anak Dikeluarkan, Puluhan Orang Tua Siswa SMKN 1 Tambun Utara Nekat Kunci Gerbang Sekolah
Kecewa Anak Dikeluarkan, Puluhan Orang Tua Siswa SMKN 1 Tambun Utara Nekat Kunci Gerbang Sekolah

Puluhan orang tua dan siswa baru SMKN 1 Tambun Utara, Kabupaten Bekasi menggelar aksi dengan cara mengunci pintu gerbang sekolah, Senin (22/7).

Baca Selengkapnya
Adik Pegi Setiawan Gagal Masuk SMAN 1 Margahayu, Sang Ayah Mengadu ke Dedi Mulyadi
Adik Pegi Setiawan Gagal Masuk SMAN 1 Margahayu, Sang Ayah Mengadu ke Dedi Mulyadi

Sang ayah mengadu hingga diberi solusi oleh politikus Dedi Mulyadi.

Baca Selengkapnya
Puluhan Taruni Melarikan Diri dari Sekolah, Diduga Jadi Korban Perundungan Senior
Puluhan Taruni Melarikan Diri dari Sekolah, Diduga Jadi Korban Perundungan Senior

Pihak sekolah berkomitmen secepatnya akan menyelesaikan persoalan ini secara profesional.

Baca Selengkapnya
Viral Siswa Disabilitas dan Yatim di SMPN 4 Makassar Dibully Hingga Tak Mau Sekolah Lagi, Ini Penjelasan Kadisdik
Viral Siswa Disabilitas dan Yatim di SMPN 4 Makassar Dibully Hingga Tak Mau Sekolah Lagi, Ini Penjelasan Kadisdik

Korban mengalami perundungan sejak pertama kali masuk SMPN 4 Makassar.

Baca Selengkapnya
Anak Broken Home ini Pilih Tinggal Sendiri di Hutan Pakai Tenda, Ngaku Tak Lagi Mendapat Perhatian
Anak Broken Home ini Pilih Tinggal Sendiri di Hutan Pakai Tenda, Ngaku Tak Lagi Mendapat Perhatian

BM sempat tidur di teras rumah orang dan emperan toko, di halaman masjid.

Baca Selengkapnya