Sopir pikap tewas usai terjang jalan berlubang dan hantam truk BBM
Merdeka.com - Mobil pikap nopol L 8654 BK tanpa muatan bertabrakan dengan truk tangki Bahan Bakar Minyak (BBM) nopol L 9000 UY, setelah menerjang median jalan menghindari lubang, di Jalan Nasional, Trowulan, Dusun Tlogo Gede, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jatim. Akibatnya sopir pikap tewas di tempat.
Adi (25), salah seorang warga saksi mata mengatakan, kecelakaan bermula saat pikap berjalan dari arah Jombang menuju Surabaya sekitar pukul 13.00 WIB. Tepat di pintu masuk Jembatan Timbang Trowulan sebelah barat, pikap melewati jalan berlubang. Diduga karena sopir tak menguasai kendaraannya, mobil pikap menabrak median jalan dan terpental masuk jalur lawan.
"Setelah menerjang lubang jalan, kemungkinan sopir pikap ngantuk lalu roda selip dan naik ke trotoar hingga sampai ke jalur berlawanan," kata Adi, Rabu (1/3).
-
Siapa sopir truk penyebab kecelakaan? Polisi resmi menetapkan sopir truk berinisial MI (18) yang merupakan penyebab tabrakan beruntun di Gerbang Tol (GT) Halim Utama sebagai tersangka.
-
Di mana lokasi kecelakaan pemotor? Lokasi terjatuhnya sang pemotor begitu dekat dengan laju kendaraan dinas para pejabat.
-
Siapa yang mengalami kecelakaan? Chisa Anne stri dari vokalis band Repvblik Ruri Wantogia, membagikan kondisi terkini dari sang suami yang dikabarkan mengalami kecelakaan pada Jumat (6/9).
-
Dimana mobil tabrakan di jalan tol? Mobil tabrakan di jalan tol, yang turun apanya dulu? Jawab: Speedometer.
-
Kenapa mobil nabrak tembok? Seorang anak bermain di jok pengemudi mobil yang sedang pameran, tidak sengaja menginjak gas sehingga mobil tersebut menabrak tembok,' tulis akun tersebut.
Dari arah berlawanan truk tangki muatan BBM dengan kecepatan tinggi, langsung menabrak pikap hingga terguling. Sopir pikap, Leonardo Lusielfin (19) warga Jombang, tewas di lokasi kejadian.
"Kondisinya terjepit bodi pikap karena setelah tabrakan langsung terbalik. Proses evakuasi tubuh korban dari dalam kendaraannya butuh waktu agak lama," tambahnya.
Setelah tubuh korban berhasil dievakuasi dari pikap oleh polisi dibantu warga dan relawan PMI, jenazah korban dibawa ke RSU Dr Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto untuk proses autopsi.
Kapolsek Trowulan, Kompol Mohammad Sulkan mengatakan, belum bisa memastikan penyebab kecelakaan hingga menyebabkan sopir pikap tewas di lokasi.
"Diduga kecepatan tinggi melewati lubang jalan kemudian oleng dan menerjang median. Tapi untuk memastikan penyebab kecelakaan ini, kita masih melakukan penyelidikan dan memintai keterangan saksi-saksi di lapangan," jelasnya.
Sementara pantauan merdeka.com, akibat kecelakaan ini, jalur nasional Surabaya-Madiun di Trowulan, sempat macet sekitar 1 jam. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada saat mencoba mendahului truk tersebut ada mobil pikap yang datang dari arah berlawanan.
Baca SelengkapnyaMobil pikap yang mengangkut rokok tanpa cukai mengalami kecelakaan tunggal di Tol Pekanbaru-Dumai. Sopir kendaraan itu, Yudistira (33) tewas di lokasi.
Baca SelengkapnyaKendaraan yang terlibat dalam kecelakaan ini dalam kondisi layak jalan, sehingga pengemudi diduga lalai.
Baca SelengkapnyaKetika memundurkan mobil pikap yang dikendarainnya, sopir malah menggilas anak majikannya hingga tewas di tempat.
Baca SelengkapnyaDiduga, pengemudi mobil tak melihat bahwa KRL relasi Tanah Abang-Rangkasbitung akan melintas
Baca SelengkapnyaAkibatnya seorang pasien sakit yang dibawa ambulans itu meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaKecelakaan diduga akibat sopir lelah dan kurang konsentrasi.
Baca SelengkapnyaDirektur Lalu Lintas Polda Aceh Kombes Pol Muhammad Iqbal Alqudusy, mengatakan peristiwa kecelakaan itu terjadi pada Jumat (28/6) sore.
Baca SelengkapnyaJembatan ini memang tidak layak untuk dilewati kendaraan seukuran mobil. Tak ayal jika kenekatan sang sopir berakibat tragedi tak diduga.
Baca SelengkapnyaTabrakan beruntun terjadi di tol Jalur A Pemalang-Batang, Kamis (20/7) pagi. Satu orang meninggal dunia akibat kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan itu.
Baca SelengkapnyaKasat Lantas Polres Metro Jakarta Utara Kompol Edy Purwanto menyatakan, pihaknya masih menyelidiki kecelakaan yang menewaskan pria tanpa kartu identitas itu.
Baca SelengkapnyaBelum ada penjelasan lebih lanjut dari aparat kepolisian terkait penyebab dan kronologi kecelakaan.
Baca Selengkapnya