Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tak beroperasi lagi, kantor KSP Pandawa di Depok digaris polisi

Tak beroperasi lagi, kantor KSP Pandawa di Depok digaris polisi Pemimpin Pandawa Group diperiksa OJK. ©2016 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Kantor pusat Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Pandawa Grup di Jalan Raya Meruyung, Limo, Kota Depok, dipasang garis polisi. Kantor yang didirikan oleh Salman Nuryanto itu sudah tidak beroperasi lagi.

Informasi yang dihimpun, garis polisi itu dipasang siang tadi. Sebelumnya ada sejumlah polisi yang datang kemudian memasang garis tersebut. Meski sudah digaris polisi, ada beberapa nasabah yang masih mendatangi kantor tersebut. Mereka mengabadikan gambar situasi di kantor tersebut.

"Sebelum digaris polisi, mereka (polisi) sempat bertanya ke saya, ini kantor ada akses ke samping enggak? Saya jawab tidak," kata Dewi, salah satu warga di lokasi, Kamis (26/1).

kantor ksp pandawa digaris polisi

kantor KSP Pandawa digaris polisi ©2017 Merdeka.com

Polisi sempat meminta keterangan dari petugas keamanan internal lokasi tersebut. Petugas keamanan itu diminta untuk menunjukkan lokasi kantor atau aset KSP Pandawa yang ada di komplek tersebut.

"Tadi pas disegel cuma ada dua satpam. Salah satu satpam juga sempat dibawa," tandas Dewi.

Sejak kemarin, kegiatan di KSP itu terhenti. Namun untuk penyegelan baru dilakukan tadi siang. "Kemarin sudah nggak ada apa-apa. Kalau disegel baru siang," kata John, petugas keamanan komplek itu.

Kendati demikian, masih ada saja orang yang datang ke kantor itu. Namun dirinya mengaku tidak tahu apakah itu nasabah atau bukan. Mereka datang kemudian memfoto situasi di kantor tersebut. "Saya menduganya orang-orang itu nasabah, soalnya banyak yang nanya-nanya. Mereka kaget ada garis polisi," pungkasnya. (mdk/ded)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP