Tak Cuma Pemeriksaan Gratis, Warga Minta Pelayanan Kesehatan buat Lansia & Orang Miskin juga Diperbaiki
Cak Imin menyebut program kesehatan gratis akan berdampak kepada perekonomian dan kesejahteraan masyarakat untuk menuju kemandirian bangsa
Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar meninjau program cek Kesehatan Gratis di Puskesmas Ciater, Kota Tangerang Selatan.
Muhaimin tampak didampingi Kepala Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan Kemenkes, Asnawi. Dia berkeliling melihat-lihat seluruh ruang di Puskesmas Ciater dan mengajak beberapa pasien puskesmas berbincang dan membicarakan keluhan kesehatan yang dirasakan.
"Kesehatannya bagaimana, ini pendaftaran berapa lama, apa sudah bisa," kata Muhaimin kepada pengunjung dan bagian pelayanan Puskesmas.
Dia mengungkapkan bahwa cek kesehatan gratis yang menjadi program pemerintah Prabowo itu dilaksanakan serentak di Jabodetabek dan diperuntukkan bagi seluruh masyarakat.
"Di mana diberikan kepada seluruh pelayanan cek kesehatan pada hari ini, masing-masing di puskesmas setempat ada pelayanan cek kesehatan gratis yang disebut CKG," ucapnya.
Muhaimin menegaskan bahwa program cek kesehatan gratis dilaksanakan sebagai komitmen pemerintah dalam memberikan layanan kesehatan kepada seluruh masyarakat di Tanah Air.
"Kita yakin komitmen Presiden Pabowo akan membawa seluruh bangsa kita menuju bangsa yang sehat dan kuat," ujar dia.
Ketua Umum PKB ini mengungkapkan program kesehatan gratis akan berdampak kepada perekonomian dan kesejahteraan masyarakat untuk menuju kemandirian bangsa.
"Tentu akan membawa kemajuan baik ekonomi, sosial, budaya, ketahanan. Dan kemandirian bangsa tentu dengan kesehatan yang baik, maka syarat utama subjek pembangunan jadi manusia berdaya mandiri akan terwujud," terang dia.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan Kemenkes RI Asnawi, menerangkan bahwa CKG diberikan sebagai hadiah atau kado ulang tahun terhadap warga yang lahir pada bulan Januari hingga April 2025.
"Untuk ulang tahun warga kelahiran Januari - Maret boleh sampai April, karena khawatir bayak yang belum dengar dan belum daftar. Sehingga tidak mau ada yang hilang kesempatan CKG," ucap dia.
Menurutnya program CKG mencakup berbagai jenis pemeriksaan kesehatan, mulai dari bayi hingga lansia, dengan fokus deteksi dini penyakit yang sering terjadi di Indonesia. Pemeriksaan ini meliputi skrining kekurangan hormon pada bayi baru lahir, deteksi penyakit jantung bawaan, pemeriksaan gizi untuk menegah stunting, pengukuran tekanan darah dan lain sebagainya.
"Ada dua tujuan di sini, pertama deteksi faktor resiko. Bagi yang memiliki faktor risiko tentu kita upayakan bagaimana kendalikan faktor risiko misal terdeteksi resiko penyakit. Kita lakukan langkah berikutnya, semua hasil yang ada gejala akan ditindaklanjuti segera baik di puskesmas maupun di fakes lebih tinggi," terangnya.
Bagi masyarakat yang ingin menikmati layanan tersebut, warga hanya perlu mendaftarkan diri melalui aplikasi Satu Sehat, masyarakat bisa mengisi biodata pribadi dengan menyertakan wilayah masing-masing.
“Program ini diharapkan dapat memberikan kemudahan akses bagi masyarakat untuk memeriksakan kesehatan secara berkala tanpa dipungut biaya,” katanya memungkasi.
Buyung, warga Ciater, Serpong menyambut bahagia program CKG yang digulirkan Presiden Prabowo. Dia berharap tak hanya pemeriksaan yang diberikan secara cuma-cuma tapi juga peningkatan layanan kesehatan bagi pasien lansia dan kurang mampu.
“Senang ada kabar baik seperti ini. Kalau bisa bukan cuma pemeriksaan saja. Tapi ada layanan khusus juga untuk warga miskin dan lansia atau pensiunan. Karena selanjutnya biaya pengobatan juga mahal,” ujar dia.
