Tak diusung jadi cagub NTT, ketua PDIP DPC Timor Tengah Utara mundur
Merdeka.com - Ketua DPC PDIP Kabupaten Timor Tengah Utara, Raymundus Sau Fernandes menyatakan sikap mundur dari jabatannya serta keluar dari partai berlambang moncong putih itu. Alasannya, Ray kecewa tak diusung PDIP menjadi calon gubernur Nusa Tenggara Timur.
Menurutnya Ray, walau surat pengunduran diri secara resmi akan akan disampaikan ke DPP setelah natal dan tahun baru, namun sikapnya untuk mundur sudah bulat.
"Dengan berat hati saya menyatakan sikap untuk mundur dari posisi sebagai ketua DPC dan juga mundur dari PDIP. Nilai dan ideologi partai tidak lagi saya pertahankan," katanya ketika melakukan konferensi pers di rumah jabatan Bupati TTU, Selasa (19/12).
-
Kenapa caleg terpilih PDIP mundur? 'Sebelum mereka bertempur ada aturan main itu namanya, mereka (enam caleg) surat pengunduran diri termasuk saya. Sudah proses nanti kalau terjadi permasalahan ini diselesaikan dengan kemenangan di wilayah itu,' kata Sekretaris DPD PDIP Jateng, Sumanto Rabu (5/6).
-
Siapa yang dipecat oleh PDIP? PDIP telah memecat Cinta Mega usai ketahuan diduga main judi slot Politikus PDIP Cinta Mega akhirnya dipecat oleh partai, usai ketahuan diduga bermain judi online slot saat rapat paripurna bulan lalu.
-
Siapa yang ditugaskan Nasdem sebagai cagub NTT? Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem telah menugaskan istri mantan Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat, Julie Sutrisno Laiskodat untuk maju sebagai bakal calon Gubernur NTT periode 2024-2029.
-
Siapa yang ditunjuk jadi Pj Ketua PWNU Jatim? Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, KH Abdul Hakim Mahfudz alias Gus Kikin menilai penunjukannya menjadi Pj Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur sebagai hal yang biasa, yakni mengisi jabatan kosong.
-
Siapa yang dipecat tidak hormat dari jabatan Ketua KPU? Pemecatan dilakukan berdasarkan hasil putusan sidang Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), Rabu (3/7) kemarin.
-
Kenapa Marshel Widianto mundur dari Pilkada Tangsel? Baru-baru ini, Marshel menjadi sorotan karena digadang-gadang sebagai calon wakil walikota Tangerang Selatan, namun akhirnya mundur setelah menuai banyak kontroversi.
Bupati TTU dua periode ini mengaku kecewa dengan keputusan DPP PDIP dalam penetapan calon gubernur NTT beberapa hari yang lalu. Diketahui, PDIP mengusung Marianus Sae. Posisi wakil gubernur menunjuk Emilia J Nomleni.
"Saya tidak pernah mendapatkan penjelasan apapun, mengenai alasan saya tidak direkomendasikan untuk menjadi cagub," jelasnya.
Ray mengungkapkan, dirinya memang berat untuk meninggalkan PDIP. Dia mengaku untuk membesarkan partai besutan Megawati Soekarnoputri itu sampai dua kali dipidanakan hanya karena membela partai.
"Tahun 2003 karena waktu itu pas bertepatan dengan moment pemilu legislatif, waktu itu ada orang dari partai tertentu menjanjikan akan memasang listrik, setelah pemilihan usai jadi saya turun untuk memberikan penjelasan tetapi saya dianggap memfitnah makanya saya dilaporkan ke Panwas, dan dari panwas rekomendasikan ke polisi dan di pengadilan saya dihukum percobaan selama 6 bulan," katanya.
"Yang kedua itu pas Pilpres tahun 2004, karena ada yang robek posternya ibu Mega, makanya saya pukul lalu saya disidangkan lagi dan dijatuhi hukuman 10 bulan," kenangnya.
Ray menegaskan, dirinya tidak akan mengajak simpatisannya untuk ikut mundur. "Saya belum mengambil keputusan ke partai mana saya akan bergabung, tetapi yang pasti dalam waktu dekat keputusan itu akan saya ambil," tegasnya. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pilkada Sumut 2024: PDIP Tak akan Terima Berkas Pendaftaran Bobby Nasution Karena Sudah Dipecat
Baca SelengkapnyaAdik Raffi Ahmad, Nisya Ahmad dilantik menjadi anggota DPRD Jawa Barat pada Senin (2/9).
Baca SelengkapnyaKetua DPD PDI Perjuangan Sumut Rapidin Simbolon meyakini partainya bisa mengalahkan Bobby Nasution pada Pilkada Sumut 2024.
Baca SelengkapnyaBatalnya pelantikan Tia jadi anggota DPR mengacu kepada surat keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang diunggah Rabu (25/9).
Baca SelengkapnyaTNI AD yang masih aktif jika ingin maju menjadi Kepala Daerah maka persyaratannya adalah mengajukan surat pengunduran diri.
Baca SelengkapnyaRamai Kader PDIP di Majalengka Mundur Ikuti Jejak Maruarar, Organisasi Sayap Tegaskan Tetap Setia
Baca SelengkapnyaKepala daerah rela mundur demi maju sebagai caleg di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaRatu Wulla membantah jika nantinya dia ditugaskan untuk maju sebagai Calon Bupati Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD).
Baca SelengkapnyaSimon Petrianus Kalamsi mengaku telah memberikan surat pengunduran dirinya sebagai prajurit TNI kepada Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli.
Baca SelengkapnyaPengunduran diri Ratu Wulla ini memantik sorotan publik. Masyarakat di Dapil NTT II ramai-ramai menolak pengunduran diri Ratu Wulla.
Baca SelengkapnyaPengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mencopot KH Marzuki Mustamar dari posisi Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaNama Tia kemudian digantikan dengan kader PDIP lainnya, yakni Bonnie Triyana
Baca Selengkapnya