Tak doyan makanan katering, jemaah haji ini masak sendiri

Merdeka.com - Rasanya ada yang kurang lengkap kalau makan tanpa sambal. Apalagi bagi penyuka makanan pedas. Sebagian besar masyarakat Indonesia dikenal suka makan-makanan pedas.
Saking sukanya dengan makanan pedas, saat bepergian ke luar negeri, juga mencari makanan pedas. Contohnya orang Indonesia saat melaksanakan ibadah haji di Arab Saudi. Di Saudi, rata-rata makanan tidak ada yang pedas. Jadinya banyak jemaah haji Indonesia kangen makan sambal.
Apalagi penyedia katering di Madinah dan Makkah juga tidak ada sambal. Menu makanan yang disajikan tidak pedas. Pemerintah Indonesia memang tidak memberikan sambal dalam menu makanan bagi jemaah. Alasannya, takut menimbulkan penyakit seperti diare.
Tapi ada cerita menarik dari rombongan jemaah haji Indonesia dari Kelompok Terbang (kloter) 17 Embarkasi Batam. Rombongan ini sampai memasak sendiri karena tak suka makanan katering yang disediakan. Alasannya sederhana, makanannya tidak pedas.
Desrial Anas namanya. Ia salah satu jemaah haji dari Kecamatan Bangkinang Kota, Kabupaten Kampar, Riau. Desrial bercerita, rombongannya sejak kedatangan di Makkah sampai di Madinah selalu memasak sendiri. Semua bahan-bahannya dibawa dari Tanah Air, seperti cabai kering, dendeng, teri, dan beras solok.
Setiap hari rombongan ini memasak pakai rice cooker. Ada 2 rice cooker untuk memasak. 1 untuk nasi, 1 lagi buat sayur dan lauk. "Kami makan bareng-bareng di sini. Makanan dari katering kadang kami bagikan ke tukang sapu atau orang lain," kata Desrial di Hotel Elyas El Fidhi Madinah, Senin (18/9).
Desrial sampai membeli rice cooker di Arab Saudi. Bahkan nanti saat pulang ke Tanah Air, barang perlengkapan memasak itu ia tinggal termasuk rice cooker. Saat ditanya apa tidak takut sakit diare karena makan pedas? "Justru kalau kami tidak makan pedas, malah sakit," ujar Desrial sambil tertawa.
Ia dan rombongan sudah terbiasa makan-makanan pedas setiap hari. "Kalau di rumah makanannya ya pasti pedas. Makanya kami sampai bawa sambal dari rumah. Makanan di sini kurang pas," katanya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya