Target bangun 13 stasiun LRT Palembang, PT KAI baru merampungkan 7

Merdeka.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) selaku operator menambah stasiun Light Rail Transit (LRT) Palembang menjadi tujuh titik. Sementara enam stasiun lain masih dalam proses pembangunan dan segera dirampungkan.
Humas PT KAI Divre III Palembang Aida Suryanti mengungkapkan, stasiun tambahan itu adalah stasiun Asrama Haji yang mulai fungsional hari ini. Penumpang dapat naik dan turun di stasiun itu seperti di enam stasiun lain.
"Mulai hari ini kita tambah satu lagi stasiun yang bisa digunakan, yakni stasiun Asrama Haji," ungkap Aida, Jumat (7/9).
Dijelaskannya, LRT Palembang seyogyanya memiliki 13 stasiun. Namun, selama ini baru enam yang dapat digunakan sejak operasional LRT Juli 2018. Yakni stasiun DJKA, Jakabaring, Ampera, Cinde, Bumi Sriwijaya, dan stasiun Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang.
"Ada enam stasiun lagi yang masih dibangun. Secepatnya difungsikan setelah dilengkapi prasarana pendukung," kata dia.
Menurut dia, operasional LRT Palembang tidak akan mengalami kendala lagi. Hal ini setelah dilakukan simulasi penanganan kendala LRT dari stasiun DJKA menuju stasiun Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II. Simulasi itu berlangsung selama dua jam, 13.00-15.00 WIB, pada Kamis (6/9) kemarin.
"Insya Allah tidak ada kendala lagi, kita evaluasi terus operasionalnya agar penumpang nyaman dan aman," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya