Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tertular, 40 Orang Klaster Pasar Besar Palangka Raya Positif Covid-19

Tertular, 40 Orang Klaster Pasar Besar Palangka Raya Positif Covid-19 ilustrasi corona. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - 40 Orang dalam klaster penularan Pasar Besar di Kota Palangka Raya positif tertular Covid-19. Mereka terdiri dari pedagang hingga pembeli.

"Saat ini total sudah ada 40 orang yang terpapar dan positif COVID-19 dari klaster Pasar besar. Mereka mulai dari pedagang, pembeli, hingga pekerja di Pasar Besar," kata Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Palangka Raya Emi Abriyani di Palangka Raya, seperti dilansir Antara, Senin (1/6).

Guna menekan risiko penularan virus corona di Pasar Besar, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Palangka Raya melakukan pengaturan pedagang dan lalu lintas kendaraan di kawasan pasar terbesar di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah tersebut.

Orang lain juga bertanya?

"Pengaturan posisi pedagang pengalihan arus lalu lintas di kawasan Pasar Besar ini juga sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19, khususnya untuk klaster Pasar Besar yang kasus positifnya terus meningkat," kata Emi di kawasan Pasar Besar.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Palangka Raya Rawang mengatakan pemerintah terus mendata pedagang yang berjualan di kawasan Pasar Besar.

"Kita masih petakan jumlah pedagang di Jalan Jawa dan Jalan Seram dan kita bagi letaknya. Saya masih belum bisa menentukan berapa jumlahnya. Nanti yang tidak masuk diatur akan ada sanksi yang diberikan petugas. Apa yang yang kita lakukan untuk menjaga masyarakat dan untuk kepentingan umum," kata Rawang.

Kepala Polresta Palangka Raya Kombes Pol Dwi Tunggal Jaladri mengatakan pengaturan jarak pedagang dan pengalihan lalu lintas kendaraan diberlakukan di kawasan Pasar Besar mulai 1 Juni 2020.

"Mulai 1 Juni 2020 sore di pasar besar Kota Palangka Raya dilakukan penyekatan, pengaturan pembatasan pedagang. Pengalihan arus lalu lintas itu juga mulai diuji coba hari ini," kata Jaladri.

Selain itu, warga yang akan ke Pasar Besar harus melalui Jalan Irian. "Pengaturan pedagang, pembeli, dan rekayasa lalu lintas ini berlangsung sampai kasus COVID-19 di Pasar Besar dinyatakan normal. Artinya kebijakan saat ini berlangsung sampai waktu yang tidak ditentukan," katanya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
2 Kasus Covid-19 Baru Terdeteksi di Palembang, Warga Diminta Kembali Biasakan Prokes
2 Kasus Covid-19 Baru Terdeteksi di Palembang, Warga Diminta Kembali Biasakan Prokes

Kasus Covid-19 bisa meluas jika masyarakat tidak mengindahkan pola hidup sehat dan menjaga jarak

Baca Selengkapnya
Personel Polri Blusukan ke Pasar Tradisional Cegah Gangguan Pilkada
Personel Polri Blusukan ke Pasar Tradisional Cegah Gangguan Pilkada

Aksi yang dilakukan personel Polri ini sempat mendapatkan perhatian dari pedagang dan pengunjung Pasar

Baca Selengkapnya
FOTO: Kericuhan Ratusan PKL dengan Satpol PP Pecah, Aksi Dorong-Dorong hingga Pembakaran Bikin Lumpuh Jalan Raya Puncak Bogor
FOTO: Kericuhan Ratusan PKL dengan Satpol PP Pecah, Aksi Dorong-Dorong hingga Pembakaran Bikin Lumpuh Jalan Raya Puncak Bogor

Kericuhan yang diwarnai aksi pembakaran ban dan kayu sempat berlangsung mencekam.

Baca Selengkapnya
Antisipasi Covid-19 dan Pneumonia, 5 Pendeteksi Suhu Tubuh Dipasang di Bandara I Gusti Ngurah Rai
Antisipasi Covid-19 dan Pneumonia, 5 Pendeteksi Suhu Tubuh Dipasang di Bandara I Gusti Ngurah Rai

Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai mengantisipasi lonjakan Covid-19 dan temuan mycoplasma pneumonia di luar negeri.

Baca Selengkapnya
FOTO: Cegah Penyebaran Virus Cacar Monyet atau Mpox, BBKK Soekarno-Hatta dan Angkasa Pura Perketat Pengawasan Pendatang dari Luar Negeri
FOTO: Cegah Penyebaran Virus Cacar Monyet atau Mpox, BBKK Soekarno-Hatta dan Angkasa Pura Perketat Pengawasan Pendatang dari Luar Negeri

Meningkatnya kasus cacar monyet atau MPOX di sejumlah negara, BBKK Soekarno-Hatta bersama Angkasa Pura meningkatkan pengawasan penumpang dari luar negeri.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Sumsel Naik Drastis usai Libur Nataru, 1 Orang Meninggal
Kasus Covid-19 di Sumsel Naik Drastis usai Libur Nataru, 1 Orang Meninggal

Kemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.

Baca Selengkapnya
43 Kasus Covid-19 Ditemukan di Bali, Warga Diimbau Terapkan Prokes
43 Kasus Covid-19 Ditemukan di Bali, Warga Diimbau Terapkan Prokes

Temuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.

Baca Selengkapnya
Blusukan ke Pasar Tradisional, Polwan Ajak Pedagang dan Pembeli Jadi Pemilih Cerdas di Pemilu
Blusukan ke Pasar Tradisional, Polwan Ajak Pedagang dan Pembeli Jadi Pemilih Cerdas di Pemilu

Polisi mengajak pembeli dan pedagang untuk cerdas menjadi pemilih di Pemilu, dengan tidak terprovokasi oleh isu-isu yang tidak benar.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng
Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng

Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.

Baca Selengkapnya
Cegah Kemacetan Mudik, Korlantas Minta Perlintasan Sebidang Tanpa Palang Pintu Diperhatikan
Cegah Kemacetan Mudik, Korlantas Minta Perlintasan Sebidang Tanpa Palang Pintu Diperhatikan

Itu perlu diantisipasi terutama kecelakaan lalu lintas dan kemacetan" ujar Slamet

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Penumpang Pesawat di Bandara Diimbau untuk Pakai Masker
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Penumpang Pesawat di Bandara Diimbau untuk Pakai Masker

Bandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Meningkat, Penumpang Kereta Api Wajib Pakai Masker
Kasus Covid-19 Meningkat, Penumpang Kereta Api Wajib Pakai Masker

Imbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya