Tetangga kerap lihat ibu pemutilasi di Cengkareng ajak anaknya jajan

Merdeka.com - M alias Iin (28) tega memutilasi dua buah hatinya. Akibat tindakan kejinya itu, satu putranya yang baru berusia 1 tewas seketika.

Di mata warga Gang Jaya 24, Cengkareng Jakarta Barat, tempat Iin dan suaminya ngontrak di sebuah rumah, wanita tersebut memang pendiam. Namun kadang bergaul dengan warga.

"Orangnya suka berbaur juga kok, tapi enggak ngomong. Paling juga senyum-senyum saja," ujar Wanda tetangga Iin.

Dia menuturkan, biasanya Iin kalau keluar suka membawa anaknya untuk membeli sesuatu. Tidak ada gelagat aneh yang ditunjukan Iin ketika keluar bersama anaknya.

"Ya enggak ada apa-apa biasa saja, jajan juga suka bawa anaknya," kata dia.

Namun, pada Minggu (2/10) di mana hari kejadian tragis tersebut, Iin tidak tampak oleh para tetangga. "Nah suaminya pulang tuh, tapi diketok-ketok pintunya enggak dibuka. Lalu dicongkel jendelanya baru dia bisa masuk, tapi pas masuk dia kaget karena istrinya dalam keadaan telanjang," kata Wanda.

Suaminya lalu keluar meminta tolong kepada Wanda agar dia mau melihat istrinya. Setelah dilihat oleh Wanda, dia pun terkejut. "Kok telanjang, tapi pandangannya lain, kosong gitu," jelas Wanda.

Kemudian sang suami memakaikan baju kepada Iin karena takut ada yang melihat. Setelah itu dilihat anaknya yang dibeberapa bagian tubuhnya terdapat darah.

"Dikira tidur itu anaknya awalnya, tapi pas dilihat kok iti kemaluannya tidak ada. Kuping jugabsudah enggak utuh," ujar Wanda.

Seperti diketahui, Iin nekat menghabisi putranya dengan memotongnya menjadi beberapa bagian. Kejadian itu terjadi di kamar kontrakannya, Jalan Jaya Nomor 24, RT 04 RW 10, Cengkareng Barat, Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu 2 Oktober 2016 malam.